16. Agt, 2021

<< Ren.Har. Jumat, 13 Agustus 2021 >>

<< Ren.Har. Jumat, 13 Agustus 2021 >>

Renungan Harian (842.2)
Jumat, 13 Agustus 2021

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih, selamat membaca Renungan Pagi ini. Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya, Puji Tuhan.
Kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita, menyertai kita sekalian dan menyertai semua orang di dunia,dengan kasih yang tidak binasa.

<< Ren.Har. Jumat, 13 Agustus 2021 >>

Doa. : Hal Berdoa (Matius 6:5-15)
Jud. : Pujian si Tertindas
Bac. : Mazmur 22 (1-31)
Nats. : Mazmur 22 :25
Bac.S. : Yesaya 64-66

Bacaan Alkitab : Mazmur 22 (1-31)
Allahku, mengapa Kautinggalkan aku?
(1) Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Rusa di kala fajar. Mazmur Daud.
(22-2) Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku?
Aku berseru, tetapi Engkau tetap jauh
dan tidak menolong aku.

(2) (22-3) Allahku, aku berseru-seru pada waktu siang, tetapi Engkau tidak menjawab,
dan pada waktu malam, tetapi tidak juga aku tenang.

(3) (22-4) Padahal Engkaulah Yang Kudus yang bersemayam
di atas puji-pujian orang Israel.

(4) (22-5) Kepada-Mu nenek moyang kami percaya;
mereka percaya, dan Engkau meluputkan mereka.

(5) (22-6) Kepada-Mu mereka berseru-seru, dan mereka terluput;
kepada-Mu mereka percaya, dan mereka tidak mendapat malu.

(6) (22-7) Tetapi aku ini ulat dan bukan orang,
cela bagi manusia, dihina oleh orang banyak.

(7) (22-8) Semua yang melihat aku mengolok-olok aku,
mereka mencibirkan bibirnya, menggelengkan kepalanya:

(8) (22-9) "Ia menyerah kepada TUHAN; biarlah Dia yang meluputkannya,
biarlah Dia yang melepaskannya! Bukankah Dia berkenan kepadanya?"

(9) (22-10) Ya, Engkau yang mengeluarkan aku dari kandungan;
Engkau yang membuat aku aman pada dada ibuku.

(10) (22-11) Kepada-Mu aku diserahkan sejak aku lahir,
sejak dalam kandungan ibuku Engkaulah Allahku.

(11) (22-12) Janganlah jauh dari padaku,
sebab kesusahan telah dekat, dan tidak ada yang menolong.

(12) (22-13) Banyak lembu jantan mengerumuni aku;
banteng-banteng dari Basan mengepung aku;

(13) (22-14) mereka mengangakan mulutnya terhadap aku
seperti singa yang menerkam dan mengaum.

(14) (22-15) Seperti air aku tercurah,
dan segala tulangku terlepas dari sendinya;
hatiku menjadi seperti lilin,
hancur luluh di dalam dadaku;

(15) (22-16) kekuatanku kering seperti beling,
lidahku melekat pada langit-langit mulutku;
dan dalam debu maut Kauletakkan aku.

(16) (22-17) Sebab anjing-anjing mengerumuni aku,
gerombolan penjahat mengepung aku,
mereka menusuk tangan dan kakiku.

(17) (22-18) Segala tulangku dapat kuhitung;
mereka menonton, mereka memandangi aku.

(18) (22-19) Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka,
dan mereka membuang undi atas jubahku.

(19) (22-20) Tetapi Engkau, TUHAN, janganlah jauh;
ya kekuatanku, segeralah menolong aku!

(20) (22-21) Lepaskanlah aku dari pedang,
dan nyawaku dari cengkeraman anjing.

(21) (22-22) Selamatkanlah aku dari mulut singa,
dan dari tanduk banteng.
Engkau telah menjawab aku!

(22) (22-23) Aku akan memasyhurkan nama-Mu kepada saudara-saudaraku
dan memuji-muji Engkau di tengah-tengah jemaah:

(23) (22-24) kamu yang takut akan TUHAN, pujilah Dia,
hai segenap anak cucu Yakub, muliakanlah Dia,
dan gentarlah terhadap Dia, hai segenap anak cucu Israel!

(24) (22-25) Sebab Ia tidak memandang hina ataupun merasa jijik
kesengsaraan orang yang tertindas,
dan Ia tidak menyembunyikan wajah-Nya kepada orang itu,
dan Ia mendengar ketika orang itu berteriak minta tolong kepada-Nya.

(25) (22-26) Karena Engkau aku memuji-muji dalam jemaah yang besar;
nazarku akan kubayar di depan mereka yang takut akan Dia.

(26) (22-27) Orang yang rendah hati akan makan dan kenyang,
orang yang mencari TUHAN akan memuji-muji Dia;
biarlah hatimu hidup untuk selamanya!

(27) (22-28) Segala ujung bumi akan mengingatnya
dan berbalik kepada TUHAN;
dan segala kaum dari bangsa-bangsa
akan sujud menyembah di hadapan-Nya.

(28) (22-29) Sebab Tuhanlah yang empunya kerajaan,
Dialah yang memerintah atas bangsa-bangsa.

(29) (22-30) Ya, kepada-Nya akan sujud menyembah semua orang sombong di bumi,
di hadapan-Nya akan berlutut semua orang yang turun ke dalam debu,
dan orang yang tidak dapat menyambung hidup.

(30) (22-31) Anak-anak cucu akan beribadah kepada-Nya,
dan akan menceritakan tentang TUHAN
kepada angkatan yang akan datang.

(31) (22-32) Mereka akan memberitakan keadilan-Nya
kepada bangsa yang akan lahir nanti,
sebab Ia telah melakukannya.

Ayat Nats. : Mazmur 22 :25
(24) (22-25) Sebab Ia tidak memandang hina ataupun merasa jijik
kesengsaraan orang yang tertindas,
dan Ia tidak menyembunyikan wajah-Nya kepada orang itu,
dan Ia mendengar ketika orang itu berteriak minta tolong kepada-Nya.

Bacaa Alkitab Setahun : Yesaya 64-66
Yesaya 64
(1) Sekiranya Engkau mengoyakkan langit dan Engkau turun, sehingga gunung-gunung goyang di hadapan-Mu (2) seperti api membuat ranggas menyala-nyala dan seperti api membuat air mendidih untuk membuat nama-Mu dikenal oleh lawan-lawan-Mu, sehingga bangsa-bangsa gemetar di hadapan-Mu, (3) karena Engkau melakukan kedahsyatan yang tidak kami harapkan, seperti tidak pernah didengar orang sejak dahulu kala! (4) Tidak ada telinga yang mendengar, dan tidak ada mata yang melihat seorang allah yang bertindak bagi orang yang menanti-nantikan dia; hanya Engkau yang berbuat demikian. (5) Engkau menyongsong mereka yang melakukan yang benar dan yang mengingat jalan yang Kautunjukkan! Sesungguhnya, Engkau ini murka, sebab kami berdosa; terhadap Engkau kami memberontak sejak dahulu kala. (6) Demikianlah kami sekalian seperti seorang najis dan segala kesalehan kami seperti kain kotor; kami sekalian menjadi layu seperti daun dan kami lenyap oleh kejahatan kami seperti daun dilenyapkan oleh angin. (7) Tidak ada yang memanggil nama-Mu atau yang bangkit untuk berpegang kepada-Mu; sebab Engkau menyembunyikan wajah-Mu terhadap kami, dan menyerahkan kami ke dalam kekuasaan dosa kami. (8) Tetapi sekarang, ya TUHAN, Engkaulah Bapa kami! Kamilah tanah liat dan Engkaulah yang membentuk kami, dan kami sekalian adalah buatan tangan-Mu. (9) Ya TUHAN, janganlah murka amat sangat dan janganlah mengingat-ingat dosa untuk seterusnya! Sesungguhnya, pandanglah kiranya, kami sekalian adalah umat-Mu. (10) Kota-kota-Mu yang kudus sudah menjadi padang gurun, Sion sudah menjadi padang gurun, Yerusalem sunyi sepi. (11) Bait kami yang kudus dan agung, tempat nenek moyang kami memuji-muji Engkau, sudah menjadi umpan api, maka milik kami yang paling indah sudah menjadi reruntuhan. (12) Melihat semuanya ini, ya TUHAN, masakan Engkau menahan diri, masakan Engkau tinggal diam dan menindas kami amat sangat?

Yesaya 65
Jawab Allah: Hukuman bagi orang berdosa dan keselamatan bagi orang saleh
(1) Aku telah berkenan memberi petunjuk kepada orang yang tidak menanyakan Aku; Aku telah berkenan ditemukan oleh orang yang tidak mencari Aku. Aku telah berkata: "Ini Aku, ini Aku!" kepada bangsa yang tidak memanggil nama-Ku. (2) Sepanjang hari Aku telah mengulurkan tangan-Ku kepada suku bangsa yang memberontak, yang menempuh jalan yang tidak baik dan mengikuti rancangannya sendiri; (3) suku bangsa yang menyakitkan hati-Ku senantiasa di depan mata-Ku, dengan mempersembahkan korban di taman-taman dewa dan membakar korban di atas batu bata; (4) yang duduk di kuburan-kuburan dan bermalam di dalam gua-gua; yang memakan daging babi dan kuah daging najis ada dalam kuali mereka; (5) yang berkata: "Menjauhlah, janganlah meraba aku, nanti engkau menjadi kudus olehku!" Semuanya ini seperti asap yang naik ke dalam hidung-Ku, seperti api yang menyala sepanjang hari. (6) Sesungguhnya, telah ada tertulis di hadapan-Ku: Aku tidak akan tinggal diam, malah Aku akan mengadakan pembalasan, ya, pembalasan terhadap diri mereka, (7) atas segala kesalahan mereka sendiri, maupun atas kesalahan nenek moyangnya, semuanya serentak, firman TUHAN. Sebab mereka telah membakar korban di atas gunung-gunung dan mengaibkan Aku di atas bukit-bukit. Memang Aku akan menakar ke dalam jubah mereka upah untuk perbuatan-perbuatan mereka yang dahulu! (8) Beginilah firman TUHAN: "Seperti kata orang jika pada tandan buah anggur masih terdapat airnya: Janganlah musnahkan itu, sebab di dalamnya masih ada berkat! demikianlah Aku akan bertindak oleh karena hamba-hamba-Ku, yakni Aku tidak akan memusnahkan sekaliannya. (9) Aku akan membangkitkan keturunan dari Yakub, dan orang yang mewarisi gunung-gunung-Ku dari Yehuda; orang-orang pilihan-Ku akan mewarisinya, dan hamba-hamba-Ku akan tinggal di situ. (10) Saron akan menjadi padang rumput bagi kambing domba, dan lembah Akhor menjadi tempat pembaringan bagi lembu sapi, untuk umat-Ku yang mencari Aku. (11) Tetapi kamu yang telah meninggalkan TUHAN, yang telah melupakan gunung-Ku yang kudus, yang menyajikan hidangan bagi dewa Gad, dan yang menyuguhkan anggur bercampur rempah bagi dewa Meni: (12) Aku akan menentukan kamu bagi pedang, dan kamu sekalian akan menekuk lutut untuk dibantai! Oleh karena ketika Aku memanggil, kamu tidak menjawab, ketika Aku berbicara, kamu tidak mendengar, tetapi kamu melakukan apa yang jahat di mata-Ku dan lebih menyukai apa yang tidak berkenan kepada-Ku." (13) Sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: "Sesungguhnya, hamba-hamba-Ku akan makan, tetapi kamu akan menderita kelaparan; sesungguhnya, hamba-hamba-Ku akan minum, tetapi kamu akan menderita kehausan; sesungguhnya, hamba-hamba-Ku akan bersukacita, tetapi kamu akan mendapat malu; (14) sesungguhnya, hamba-hamba-Ku akan bersorak-sorai karena gembira hatinya, tetapi kamu akan mengerang karena sedih hati, dan kamu akan menangis karena patah semangat. (15) Kamu harus meninggalkan namamu kepada orang-orang pilihan-Ku untuk dipakai sebagai sumpah kutuk ini: Tuhan ALLAH kiranya membuat engkau seperti mereka! Tetapi hamba-hamba-Ku akan disebut dengan nama lain, (16) sehingga orang yang hendak mendapat berkat di negeri akan memohon berkat demi Allah yang setia, dan orang yang hendak bersumpah di negeri akan bersumpah demi Allah yang setia, sebab kesesakan-kesesakan yang dahulu sudah terlupa, dan sudah tersembunyi dari mata-Ku."
Janji mengenai langit yang baru dan bumi yang baru
(17) "Sebab sesungguhnya, Aku menciptakan langit yang baru dan bumi yang baru; hal-hal yang dahulu tidak akan diingat lagi, dan tidak akan timbul lagi dalam hati. (18) Tetapi bergiranglah dan bersorak-sorak untuk selama-lamanya atas apa yang Kuciptakan, sebab sesungguhnya, Aku menciptakan Yerusalem penuh sorak-sorak dan penduduknya penuh kegirangan. (19) Aku akan bersorak-sorak karena Yerusalem, dan bergirang karena umat-Ku; di dalamnya tidak akan kedengaran lagi bunyi tangisan dan bunyi erangpun tidak. (20) Di situ tidak akan ada lagi bayi yang hanya hidup beberapa hari atau orang tua yang tidak mencapai umur suntuk, sebab siapa yang mati pada umur seratus tahun masih akan dianggap muda, dan siapa yang tidak mencapai umur seratus tahun akan dianggap kena kutuk. (21) Mereka akan mendirikan rumah-rumah dan mendiaminya juga; mereka akan menanami kebun-kebun anggur dan memakan buahnya juga. (22) Mereka tidak akan mendirikan sesuatu, supaya orang lain mendiaminya, dan mereka tidak akan menanam sesuatu, supaya orang lain memakan buahnya; sebab umur umat-Ku akan sepanjang umur pohon, dan orang-orang pilihan-Ku akan menikmati pekerjaan tangan mereka. (23) Mereka tidak akan bersusah-susah dengan percuma dan tidak akan melahirkan anak yang akan mati mendadak, sebab mereka itu keturunan orang-orang yang diberkati TUHAN, dan anak cucu mereka ada beserta mereka. (24) Maka sebelum mereka memanggil, Aku sudah menjawabnya; ketika mereka sedang berbicara, Aku sudah mendengarkannya. (25) Serigala dan anak domba akan bersama-sama makan rumput, singa akan makan jerami seperti lembu dan ular akan hidup dari debu. Tidak ada yang akan berbuat jahat atau yang berlaku busuk di segenap gunung-Ku yang kudus," firman TUHAN.

Yesaya 66
Keselamatan sesudah hukuman
(1) Beginilah firman TUHAN: Langit adalah takhta-Ku dan bumi adalah tumpuan kaki-Ku; rumah apakah yang akan kamu dirikan bagi-Ku, dan tempat apakah yang akan menjadi perhentian-Ku? (2) Bukankah tangan-Ku yang membuat semuanya ini, sehingga semuanya ini terjadi? demikianlah firman TUHAN. Tetapi kepada orang inilah Aku memandang: kepada orang yang tertindas dan patah semangatnya dan yang gentar kepada firman-Ku. (3) Orang menyembelih lembu jantan, namun membunuh manusia juga, orang mengorbankan domba, namun mematahkan batang leher anjing, orang mempersembahkan korban sajian, namun mempersembahkan darah babi, orang mempersembahkan kemenyan, namun memuja berhala juga. Karena itu: sama seperti mereka lebih menyukai jalan mereka sendiri, dan jiwanya menghendaki dewa kejijikan mereka, (4) demikianlah Aku lebih menyukai memperlakukan mereka dengan sewenang-wenang dan mendatangkan kepada mereka apa yang ditakutkan mereka; oleh karena apabila Aku memanggil, tidak ada yang menjawab, apabila Aku berbicara, mereka tidak mendengarkan, tetapi mereka melakukan yang jahat di mata-Ku dan lebih menyukai apa yang tidak Kukehendaki. (5) Dengarlah firman TUHAN, hai kamu yang gentar kepada firman-Nya! Saudara-saudaramu, yang membenci kamu, yang mengucilkan kamu oleh karena kamu menghormati nama-Ku, telah berkata: "Baiklah TUHAN menyatakan kemuliaan-Nya, supaya kami melihat sukacitamu!" Tetapi mereka sendirilah yang mendapat malu. (6) Dengar, bunyi kegemparan dari kota, dengar, datangnya dari Bait Suci! Dengar, TUHAN melakukan pembalasan kepada musuh-musuh-Nya! (7) Sebelum menggeliat sakit, ia sudah bersalin, sebelum mengalami sakit beranak, ia sudah melahirkan anak laki-laki. (8) Siapakah yang telah mendengar hal yang seperti itu, siapakah yang telah melihat hal yang demikian? Masakan suatu negeri diperanakkan dalam satu hari, atau suatu bangsa dilahirkan dalam satu kali? Namun baru saja menggeliat sakit, Sion sudah melahirkan anak-anaknya. (9) Masakan Aku membukakan rahim orang, dan tidak membuatnya melahirkan? firman TUHAN. Atau masakan Aku membuat orang melahirkan, dan menutup rahimnya pula? firman Allahmu. (10) Bersukacitalah bersama-sama Yerusalem, dan bersorak-soraklah karenanya, hai semua orang yang mencintainya! Bergiranglah bersama-sama dia segirang-girangnya, hai semua orang yang berkabung karenanya! (11) supaya kamu mengisap dan menjadi kenyang dari susu yang menyegarkan kamu, supaya kamu menghirup dan menikmati dari dadanya yang bernas. (12) Sebab beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku mengalirkan kepadanya keselamatan seperti sungai, dan kekayaan bangsa-bangsa seperti batang air yang membanjir; kamu akan menyusu, akan digendong, akan dibelai-belai di pangkuan. (13) Seperti seseorang yang dihibur ibunya, demikianlah Aku ini akan menghibur kamu; kamu akan dihibur di Yerusalem. (14) Apabila kamu melihatnya, hatimu akan girang, dan kamu akan seperti rumput muda yang tumbuh dengan lebat; maka tangan TUHAN akan nyata kepada hamba-hamba-Nya, dan amarah-Nya kepada musuh-musuh-Nya. (15) Sebab sesungguhnya, TUHAN akan datang dengan api, dan kereta-kereta-Nya akan seperti puting beliung, untuk melampiaskan murka-Nya dengan kepanasan dan hardik-Nya dengan nyala api. (16) Sebab TUHAN akan menghukum segala yang hidup dengan api dan dengan pedang-Nya, dan orang-orang yang mati terbunuh oleh TUHAN akan banyak jumlahnya. (17) Mereka yang menguduskan dan mentahirkan dirinya untuk taman-taman dewa, dengan mengikuti seseorang yang ada di tengah-tengahnya, yang memakan daging babi dan binatang-binatang jijik serta tikus, mereka semuanya akan lenyap sekaligus, demikianlah firman TUHAN. (18) Aku mengenal segala perbuatan dan rancangan mereka, dan Aku datang untuk mengumpulkan segala bangsa dari semua bahasa, dan mereka itu akan datang dan melihat kemuliaan-Ku. (19) Aku akan menaruh tanda di tengah-tengah mereka dan akan mengutus dari antara mereka orang-orang yang terluput kepada bangsa-bangsa, yakni Tarsis, Pul dan Lud, ke Mesekh dan Rosh, ke Tubal dan Yawan, ke pulau-pulau yang jauh yang belum pernah mendengar kabar tentang Aku dan yang belum pernah melihat kemuliaan-Ku, supaya mereka memberitakan kemuliaan-Ku di antara bangsa-bangsa. (20) Mereka itu akan membawa semua saudaramu dari antara segala bangsa sebagai korban untuk TUHAN di atas kuda dan kereta dan di atas usungan, di atas bagal dan unta betina yang cepat, ke atas gunung-Ku yang kudus, ke Yerusalem, firman TUHAN, sama seperti orang Israel membawa korban dalam wadah yang tahir ke dalam rumah TUHAN. (21) Juga dari antara mereka akan Kuambil imam-imam dan orang-orang Lewi, firman TUHAN. (22) Sebab sama seperti langit yang baru dan bumi yang baru yang akan Kujadikan itu, tinggal tetap di hadapan-Ku, demikianlah firman TUHAN, demikianlah keturunanmu dan namamu akan tinggal tetap. (23) Bulan berganti bulan, dan Sabat berganti Sabat, maka seluruh umat manusia akan datang untuk sujud menyembah di hadapan-Ku, firman TUHAN. (24) Mereka akan keluar dan akan memandangi bangkai orang-orang yang telah memberontak kepada-Ku. Di situ ulat-ulatnya tidak akan mati, dan apinya tidak akan padam, maka semuanya akan menjadi kengerian bagi segala yang hidup.
—————

  Tampilan cetak

  edisi sebelum | 08/Edisi 2021 | edisi berikut

Jumat, 13 Agustus 2021

Bacaan   : MAZMUR 22
Setahun : Yesaya 64-66
Nas       : Sebab Ia tidak memandang hina ataupun merasa jijik kesengsaraan orang yang tertindas, dan Ia tidak menyembunyikan wajah-Nya kepada orang itu, dan Ia mendengar ketika orang itu berteriak minta tolong kepada-Nya. (Mazmur 22:25)

Pujian si Tertindas
Ada banyak kisah tentang penindasan. Penindasan bisa dialami siapa saja dan kapan saja. Bentuk penindasan pun bermacam-macam. Ada sekelompok orang yang diperlakukan begitu kejam bak sapi perah. Ada orang yang mengalami tindak kekerasan oleh orang terdekat. Hingga maraknya bentuk-bentuk penindasan verbal yang dialami oleh anak-anak. Apa pun bentuknya, penindasan selalu menimbulkan rasa sakit yang begitu hebat. Orang yang tertindas kerap digambarkan sebagai sebuah ketidakberdayaan. Hanya ada amarah di hati dan jeritan pilu yang kadang tak terucap.
Tertindas dan tak berdaya, kisah pilu inilah yang kita baca tentang pemazmur hari ini. Ia menjerit karena merasa diri ditinggalkan Allah. Ada amarah yang diluapkan karena ia merasa seruannya tidak dihiraukan Allah. Ia mencoba bertahan terhadap orang-orang yang terus-menerus mengolok-olok dan menghinanya. Ya, untuk sesaat pemazmur menjerit dalam ketidakberdayaannya, namun ia tidaklah meninggalkan Allah. Ia tetap percaya bahwa Allah akan memberinya kekuatan dan pengharapan. Itu sebabnya pemazmur berkata: "Aku akan memasyhurkan nama-Mu" (ay. 23).
Seperti pemazmur, penderitaan yang tak kunjung berhenti membuat kita merasa ditinggalkan Allah. Kita pun menjerit. Yesus pun menjerit hal yang sama saat tubuh-Nya terpaku di kayu salib. Tetapi kita belajar bahwa baik pemazmur maupun Yesus tidak meninggalkan Allah. Mampu tetap memuji Tuhan di tengah penindasan adalah perjuangan iman. Dalam pujian kepada Allah ada keyakinan bahwa Allah akan membebaskan kita dari derita. --SYS/www.renunganharian.net

KETIKA KITA TETAP MEMILIH "JALAN IMAN" DI TENGAH PENINDASAN, KITA SEDANG
MEYAKINI BAHWA ALLAH TIDAK PERNAH TINGGAL DIAM MELIHAT PENDERITAAN KITA.

( ay. 23 ) Mazmur 22:23
(22) (22-23) Aku akan memasyhurkan nama-Mu kepada saudara-saudaraku
dan memuji-muji Engkau di tengah-tengah jemaah:

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
—————
Puji Tuhan, Trima Kasih Bapa kami yang di Sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami, karena itulah yang Tuhan Yesus ajarkan, agar kami mengampuni dahulu, semua kesalahan orang kepada kami, supaya Bapa yang di Surga akan mengampuni kesalahan-kesalahan kami (Markus 11:25-26),
dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya), Puji Tuhan.
Terima kasih Tuhan Yesus untuk kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini, Puji Tuhan.
Tuhan Yesus tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, dan saling mendukung didalam persekutuan ini, Puji Tuhan.
Tuhan Yesus kami serahkan sepanjang hari kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu, Puji Tuhan.
Hanya didalam Nama Tuhan Yesus Kristus, Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita yang hidup, semua ini kami mohonkan, Puji Tuhan, Haleluya, Amin.

Have a nice day
Happy Friday
May God Bless you
Today and Always

Copyright: Sabda.org
http: //www.sabda.org/publikas/e-r
http: //www.renunganharian.net

Sumber:
[Muktiana Gumelar]
Blog. Rumah anak Tuhan
http. ///www.muktianapgumelar.net


Jumat, 13 Agustus 2021