23. Jul, 2015

<< Renungan Harian , Rabu, 22 Juli 2015 >>

<< Renungan Harian , Rabu, 22 Juli 2015 >>

Renungan Harian (104.2)
Juli 2015

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih,selamat membaca Renungan pagi ini,
Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya , Puji Tuhan.
Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari Allah, Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai sekalian saudara. Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.

<< Renungan Harian , Rabu, 22 Juli 2015 >>
Doa : Hal berdoa (Matius 6:5-15)
-------------------------
Judul: OBAT MINDER
Baca: Yesaya 43:1-7
Anats: Yesaya 43:4
Bacaan Alkitab Setahun :
Amsal 11-16
-----------------
Bacaan Alkitab : Yesaya 43:1-7
Allah adalah satu-satunya penebus

(1) Tetapi sekarang, beginilah firman TUHAN yang menciptakan engkau, hai Yakub, yang membentuk engkau, hai Israel: "Janganlah takut, sebab Aku telah menebus engkau, Aku telah memanggil engkau dengan namamu, engkau ini kepunyaan-Ku. (2) Apabila engkau menyeberang melalui air, Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan, dan nyala api tidak akan membakar engkau. (3)Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, Yang Mahakudus, Allah Israel, Juruselamatmu. Aku menebus engkau dengan Mesir, dan memberikan Etiopia dan Syeba sebagai gantimu. (4) Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu. (5) Janganlah takut, sebab Aku ini menyertai engkau, Aku akan mendatangkan anak cucumu dari timur, dan Aku akan menghimpun engkau dari barat. (6)Aku akan berkata kepada utara: Berikanlah! dan kepada selatan: Janganlah tahan-tahan! Bawalah anak-anak-Ku laki-laki dari jauh, dan anak-anak-Ku perempuan dari ujung-ujung bumi, (7) semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku yang Kuciptakan untuk kemuliaan-Ku, yang Kubentuk dan yang juga Kujadikan!"

----------------------

Ayat Nats. : Yesaya 43:4
(4) Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.
------------------------

Tampilan cetak
Rabu, 22 Juli 2015

Bacaan : Yesaya 43:1-7
Setahun : Amsal 11-16
Nats : Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau... (Yesaya 43:4)

OBAT MINDER
Dalam tulisannya Tidak Ada Orang Kristen yang Tidak Penting, A.W. Tozer menjelaskan bahwa perasaan rendah diri yang menyerang seorang anak Tuhan bukan lagi sekadar masalah kejiwaan melainkan masalah kerohanian. Orang Kristen yang sudah lahir baru dan mengalami anugerah Tuhan seharusnya berhenti menganggap dirinya tidak berharga.

Nas hari ini menguatkan pendapat Tozer. Kita masing-masing, sebagai orang percaya, sangatlah berharga di mata Bapa surgawi. Keberhargaan kita dibuktikan dengan Tuhan menciptakan (ay. 1) dan menebus kita (ay. 3). Selanjutnya, apakah dasar keberhargaan kita? Bukan karena siapa dan apa yang kita lakukan, melainkan karena Tuhan yang mengasihi kita (ay. 4). Bila keberhargaan kita berdasarkan diri dan kinerja kita, hal itu akan mudah sirna karena kita masih bisa jatuh dan jauh dari sempurna. Sebaliknya, kita sangat berharga karena kita dikasihi Tuhan. Keberhargaan kita begitu kokoh karena bersumber dari kasih Tuhan yang tidak berubah.

Apakah saat ini Anda sedang bergumul dengan perasaan minder yang merusak? Kita dapat mengalahkannya dengan senantiasa mengingatkan diri kita bahwa kita sudah dan selalu dikasihi Tuhan. Siapa pun kita, termasuk kelemahan kita, dan apa pun yang kita lakukan, termasuk kegagalan kita, tidak akan membatalkan kasih-Nya pada kita. Yang terpenting bukan apa yang kita dan dunia katakan tentang diri kita, melainkan apa yang Tuhan katakan tentang diri kita dan apa yang sudah Dia lakukan bagi kita. --Jimmy Setiawan/Renungan Harian

PERASAAN MINDER ADALAH SIKAP TIDAK MEMERCAYAI
KASIH TUHAN TERHADAP DIRI KITA.

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/

------------------------
Bacaan Alkitab Setahun :
Amsal 11-16

Amsal 11
(1) Neraca serong adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi Ia berkenan akan batu timbangan yang tepat. (2)Jikalau keangkuhan tiba, tiba juga cemooh, tetapi hikmat ada pada orang yang rendah hati. (3) Orang yang jujur dipimpin oleh ketulusannya, tetapi pengkhianat dirusak oleh kecurangannya. (4)Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut. (5)Jalan orang saleh diratakan oleh kebenarannya, tetapi orang fasik jatuh karena kefasikannya. (6)Orang yang jujur dilepaskan oleh kebenarannya, tetapi pengkhianat tertangkap oleh hawa nafsunya. (7)Pengharapan orang fasik gagal pada kematiannya, dan harapan orang jahat menjadi sia-sia. (8)Orang benar diselamatkan dari kesukaran, lalu orang fasik menggantikannya. (9) Dengan mulutnya orang fasik membinasakan sesama manusia, tetapi orang benar diselamatkan oleh pengetahuan. (10) Bila orang benar mujur, beria-rialah kota, dan bila orang fasik binasa, gemuruhlah sorak-sorai. (11) Berkat orang jujur memperkembangkan kota, tetapi mulut orang fasik meruntuhkannya. (12) Siapa menghina sesamanya, tidak berakal budi, tetapi orang yang pandai, berdiam diri. (13) Siapa mengumpat, membuka rahasia, tetapi siapa yang setia, menutupi perkara. (14) Jikalau tidak ada pimpinan, jatuhlah bangsa, tetapi jikalau penasihat banyak, keselamatan ada. (15) Sangat malanglah orang yang menanggung orang lain, tetapi siapa membenci pertanggungan, amanlah ia. (16) Perempuan yang baik hati beroleh hormat; sedangkan seorang penindas beroleh kekayaan. (17) Orang yang murah hati berbuat baik kepada diri sendiri, tetapi orang yang kejam menyiksa badannya sendiri.(18) Orang fasik membuat laba yang sia-sia, tetapi siapa menabur kebenaran, mendapat pahala yang tetap. (19) Siapa berpegang pada kebenaran yang sejati, menuju hidup, tetapi siapa mengejar kejahatan, menuju kematian. (20)Orang yang serong hatinya adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi orang yang tak bercela, jalannya dikenan-Nya. (21) Sungguh, orang jahat tidak akan luput dari hukuman, tetapi keturunan orang benar akan diselamatkan. (22) Seperti anting-anting emas di jungur babi, demikianlah perempuan cantik yang tidak susila. (23) Keinginan orang benar mendatangkan bahagia semata-mata, harapan orang fasik mendatangkan murka. (24) Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah kaya, ada yang menghemat secara luar biasa, namun selalu berkekurangan. (25)Siapa banyak memberi berkat, diberi kelimpahan, siapa memberi minum, ia sendiri akan diberi minum. (26) Siapa menahan gandum, ia dikutuki orang, tetapi berkat turun di atas kepala orang yang menjual gandum. (27) Siapa mengejar kebaikan, berusaha untuk dikenan orang, tetapi siapa mengejar kejahatan akan ditimpa kejahatan. (28) Siapa mempercayakan diri kepada kekayaannya akan jatuh; tetapi orang benar akan tumbuh seperti daun muda. (29) Siapa yang mengacaukan rumah tangganya akan menangkap angin; orang bodoh akan menjadi budak orang bijak. (30) Hasil orang benar adalah pohon kehidupan, dan siapa bijak, mengambil hati orang. (31) Kalau orang benar menerima balasan di atas bumi, lebih-lebih orang fasik dan orang berdosa!

Amsal 12
(1) Siapa mencintai didikan, mencintai pengetahuan; tetapi siapa membenci teguran, adalah dungu.(2) Orang baik dikenan TUHAN, tetapi si penipu dihukum-Nya. (3)Orang tidak akan tetap tegak karena kefasikan, tetapi akar orang benar tidak akan goncang. (4) Isteri yang cakap adalah mahkota suaminya, tetapi yang membuat malu adalah seperti penyakit yang membusukkan tulang suaminya. (5)Rancangan orang benar adalah adil, tujuan orang fasik memperdaya. (6)Perkataan orang fasik menghadang darah, tetapi mulut orang jujur menyelamatkan orang. (7) Orang fasik dijatuhkan sehingga mereka tidak ada lagi, tetapi rumah orang benar berdiri tetap. (8) Setiap orang dipuji seimbang dengan akal budinya, tetapi orang yang serong hatinya, akan dihina. (9) Lebih baik menjadi orang kecil, tetapi bekerja untuk diri sendiri, dari pada berlagak orang besar, tetapi kekurangan makan. (10) Orang benar memperhatikan hidup hewannya, tetapi belas kasihan orang fasik itu kejam. (11) Siapa mengerjakan tanahnya, akan kenyang dengan makanan, tetapi siapa mengejar barang yang sia-sia, tidak berakal budi. (12) Orang fasik mengingini jala orang jahat, tetapi akar orang benar mendatangkan hasil. (13) Orang jahat terjerat oleh pelanggaran bibirnya, tetapi orang benar dapat keluar dari kesukaran.(14) Setiap orang dikenyangkan dengan kebaikan oleh karena buah perkataan, dan orang mendapat balasan dari pada yang dikerjakan tangannya. (15) Jalan orang bodoh lurus dalam anggapannya sendiri, tetapi siapa mendengarkan nasihat, ia bijak. (16) Bodohlah yang menyatakan sakit hatinya seketika itu juga, tetapi bijak, yang mengabaikan cemooh. (17) Siapa mengatakan kebenaran, menyatakan apa yang adil, tetapi saksi dusta menyatakan tipu daya.(18) Ada orang yang lancang mulutnya seperti tikaman pedang, tetapi lidah orang bijak mendatangkan kesembuhan. (19)Bibir yang mengatakan kebenaran tetap untuk selama-lamanya, tetapi lidah dusta hanya untuk sekejap mata. (20) Tipu daya ada di dalam hati orang yang merencanakan kejahatan, tetapi orang yang menasihatkan kesejahteraan mendapat sukacita. (21) Orang benar tidak akan ditimpa oleh bencana apapun, tetapi orang fasik akan senantiasa celaka. (22) Orang yang dusta bibirnya adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi orang yang berlaku setia dikenan-Nya. (23)Orang yang bijak menyembunyikan pengetahuannya, tetapi hati orang bebal menyeru-nyerukan kebodohan. (24) Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa. (25) Kekuatiran dalam hati membungkukkan orang, tetapi perkataan yang baik menggembirakan dia. (26) Orang benar mendapati tempat penggembalaannya, tetapi jalan orang fasik menyesatkan mereka sendiri. (27) Orang malas tidak akan menangkap buruannya, tetapi orang rajin akan memperoleh harta yang berharga. (28) Di jalan kebenaran terdapat hidup, tetapi jalan kemurtadan menuju maut.

Amsal 13
(1) Anak yang bijak mendengarkan didikan ayahnya, tetapi seorang pencemooh tidak mendengarkan hardikan. (2) Dari buah mulutnya seseorang akan makan yang baik, tetapi nafsu seorang pengkhianat ialah melakukan kelaliman. (3)Siapa menjaga mulutnya, memelihara nyawanya, siapa yang lebar bibir, akan ditimpa kebinasaan. (4) Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan. (5) Orang benar benci kepada dusta, tetapi orang fasik memalukan dan memburukkan diri. (6) Kebenaran menjaga orang yang saleh jalannya, tetapi kefasikan mencelakakan orang berdosa. (7) Ada orang yang berlagak kaya, tetapi tidak mempunyai apa-apa, ada pula yang berpura-pura miskin, tetapi hartanya banyak. (8) Kekayaan adalah tebusan nyawa seseorang, tetapi orang miskin tidak akan mendengar ancaman. (9) Terang orang benar bercahaya gemilang, sedangkan pelita orang fasik padam. (10) Keangkuhan hanya menimbulkan pertengkaran, tetapi mereka yang mendengarkan nasihat mempunyai hikmat. (11)Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya. (12) Harapan yang tertunda menyedihkan hati, tetapi keinginan yang terpenuhi adalah pohon kehidupan. (13) Siapa meremehkan firman, ia akan menanggung akibatnya, tetapi siapa taat kepada perintah, akan menerima balasan. (14) Ajaran orang bijak adalah sumber kehidupan, sehingga orang terhindar dari jerat-jerat maut. (15)Akal budi yang baik mendatangkan karunia, tetapi jalan pengkhianat-pengkh mencelakakan mereka. (16)Orang cerdik bertindak dengan pengetahuan, tetapi orang bebal membeberkan kebodohan. (17)Utusan orang fasik menjerumuskan orang ke dalam celaka, tetapi duta yang setia mendatangkan kesembuhan. (18) Kemiskinan dan cemooh menimpa orang yang mengabaikan didikan, tetapi siapa mengindahkan teguran, ia dihormati. (19) Keinginan yang terlaksana menyenangkan hati, menghindari kejahatan adalah kekejian bagi orang bebal. (20)Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang. (21) Orang berdosa dikejar oleh malapetaka, tetapi Ia membalas orang benar dengan kebahagiaan. (22) Orang baik meninggalkan warisan bagi anak cucunya, tetapi kekayaan orang berdosa disimpan bagi orang benar.(23) Huma orang miskin menghasilkan banyak makanan, tetapi ada yang lenyap karena tidak ada keadilan. (24) Siapa tidak menggunakan tongkat, benci kepada anaknya; tetapi siapa mengasihi anaknya, menghajar dia pada waktunya. (25) Orang benar makan sekenyang-kenyangnya, tetapi perut orang fasik menderita kekurangan.

Amsal 14
(1) Perempuan yang bijak mendirikan rumahnya, tetapi yang bodoh meruntuhkannya dengan tangannya sendiri. (2) Siapa berjalan dengan jujur, takut akan TUHAN, tetapi orang yang sesat jalannya, menghina Dia. (3) Di dalam mulut orang bodoh ada rotan untuk punggungnya, tetapi orang bijak dipelihara oleh bibirnya. (4) Kalau tidak ada lembu, juga tidak ada gandum, tetapi dengan kekuatan sapi banyaklah hasil. (5) Saksi yang setia tidak berbohong, tetapi siapa menyembur-nyemburkan kebohongan, adalah saksi dusta. (6)Si pencemooh mencari hikmat, tetapi sia-sia, sedangkan bagi orang berpengertian, pengetahuan mudah diperoleh. (7) Jauhilah orang bebal, karena pengetahuan tidak kaudapati dari bibirnya. (8)Mengerti jalannya sendiri adalah hikmat orang cerdik, tetapi orang bebal ditipu oleh kebodohannya. (9)Orang bodoh mencemoohkan korban tebusan, tetapi orang jujur saling menunjukkan kebaikan. (10)Hati mengenal kepedihannya sendiri, dan orang lain tidak dapat turut merasakan kesenangannya.(11) Rumah orang fasik akan musnah, tetapi kemah orang jujur akan mekar. (12) Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut. (13) Di dalam tertawapun hati dapat merana, dan kesukaan dapat berakhir dengan kedukaan. (14)Orang yang murtad hatinya menjadi kenyang dengan jalannya, dan orang yang baik dengan apa yang ada padanya. (15) Orang yang tak berpengalaman percaya kepada setiap perkataan, tetapi orang yang bijak memperhatikan langkahnya.(16) Orang bijak berhati-hati dan menjauhi kejahatan, tetapi orang bebal melampiaskan nafsunya dan merasa aman. (17) Siapa lekas naik darah, berlaku bodoh, tetapi orang yang bijaksana, bersabar. (18) Orang yang tak berpengalaman mendapat kebodohan, tetapi orang yang bijak bermahkotakan pengetahuan. (19)Orang jahat tunduk di dekat orang baik, orang fasik di depan pintu gerbang orang benar. (20) Juga oleh temannya orang miskin itu dibenci, tetapi sahabat orang kaya itu banyak. (21) Siapa menghina sesamanya berbuat dosa, tetapi berbahagialah orang yang menaruh belas kasihan kepada orang yang menderita. (22) Tidak sesatkah orang yang merencanakan kejahatan? Tetapi yang merencanakan hal yang baik memperoleh kasih dan setia. (23)Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja.(24) Mahkota orang bijak adalah kepintarannya; tajuk orang bebal adalah kebodohannya. (25) Saksi yang setia menyelamatkan hidup, tetapi siapa menyembur-nyemburkan kebohongan adalah pengkhianat. (26) Dalam takut akan TUHAN ada ketenteraman yang besar, bahkan ada perlindungan bagi anak-anak-Nya. (27) Takut akan TUHAN adalah sumber kehidupan sehingga orang terhindar dari jerat maut. (28)Dalam besarnya jumlah rakyat terletak kemegahan raja, tetapi tanpa rakyat runtuhlah pemerintah.(29) Orang yang sabar besar pengertiannya, tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan.(30) Hati yang tenang menyegarkan tubuh, tetapi iri hati membusukkan tulang. (31) Siapa menindas orang yang lemah, menghina Penciptanya, tetapi siapa menaruh belas kasihan kepada orang miskin, memuliakan Dia. (32) Orang fasik dirobohkan karena kejahatannya, tetapi orang benar mendapat perlindungan karena ketulusannya.(33) Hikmat tinggal di dalam hati orang yang berpengertian, tetapi tidak dikenal di dalam hati orang bebal. (34) Kebenaran meninggikan derajat bangsa, tetapi dosa adalah noda bangsa. (35) Raja berkenan kepada hamba yang berakal budi, tetapi kemarahannya menimpa orang yang membuat malu.

Amsal 15
(1) Jawaban yang lemah lembut meredakan kegeraman, tetapi perkataan yang pedas membangkitkan marah. (2) Lidah orang bijak mengeluarkan pengetahuan, tetapi mulut orang bebal mencurahkan kebodohan. (3)Mata TUHAN ada di segala tempat, mengawasi orang jahat dan orang baik. (4) Lidah lembut adalah pohon kehidupan, tetapi lidah curang melukai hati. (5) Orang bodoh menolak didikan ayahnya, tetapi siapa mengindahkan teguran adalah bijak. (6) Di rumah orang benar ada banyak harta benda, tetapi penghasilan orang fasik membawa kerusakan. (7) Bibir orang bijak menaburkan pengetahuan, tetapi hati orang bebal tidak jujur. (8) Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.(9) Jalan orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi siapa mengejar kebenaran, dikasihi-Nya. (10)Didikan yang keras adalah bagi orang yang meninggalkan jalan yang benar, dan siapa benci kepada teguran akan mati. (11) Dunia orang mati dan kebinasaan terbuka di hadapan TUHAN, lebih-lebih hati anak manusia! (12) Si pencemooh tidak suka ditegur orang; ia tidak mau pergi kepada orang bijak. (13)Hati yang gembira membuat muka berseri-seri, tetapi kepedihan hati mematahkan semangat. (14) Hati orang berpengertian mencari pengetahuan, tetapi mulut orang bebal sibuk dengan kebodohan. (15)Hari orang berkesusahan buruk semuanya, tetapi orang yang gembira hatinya selalu berpesta.(16) Lebih baik sedikit barang dengan disertai takut akan TUHAN dari pada banyak harta dengan disertai kecemasan. (17) Lebih baik sepiring sayur dengan kasih dari pada lembu tambun dengan kebencian. (18) Si pemarah membangkitkan pertengkaran, tetapi orang yang sabar memadamkan perbantahan. (19)Jalan si pemalas seperti pagar duri, tetapi jalan orang jujur adalah rata.(20) Anak yang bijak menggembirakan ayahnya, tetapi orang yang bebal menghina ibunya.(21) Kebodohan adalah kesukaan bagi yang tidak berakal budi, tetapi orang yang pandai berjalan lurus.(22) Rancangan gagal kalau tidak ada pertimbangan, tetapi terlaksana kalau penasihat banyak. (23)Seseorang bersukacita karena jawaban yang diberikannya, dan alangkah baiknya perkataan yang tepat pada waktunya! (24) Jalan kehidupan orang berakal budi menuju ke atas, supaya ia menjauhi dunia orang mati di bawah. (25)Rumah orang congkak dirombak TUHAN, tetapi batas tanah seorang janda dijadikan-Nya tetap. (26)Rancangan orang jahat adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi perkataan yang ramah itu suci. (27)Siapa loba akan keuntungan gelap, mengacaukan rumah tangganya, tetapi siapa membenci suap akan hidup. (28) Hati orang benar menimbang-nimbang jawabannya, tetapi mulut orang fasik mencurahkan hal-hal yang jahat.(29) TUHAN itu jauh dari pada orang fasik, tetapi doa orang benar didengar-Nya. (30) Mata yang bersinar-sinar menyukakan hati, dan kabar yang baik menyegarkan tulang. (31) Orang yang mengarahkan telinga kepada teguran yang membawa kepada kehidupan akan tinggal di tengah-tengah orang bijak. (32) Siapa mengabaikan didikan membuang dirinya sendiri, tetapi siapa mendengarkan teguran, memperoleh akal budi. (33) Takut akan TUHAN adalah didikan yang mendatangkan hikmat, dan kerendahan hati mendahului kehormatan.

Amsal 16
(1) Manusia dapat menimbang-nimbang dalam hati, tetapi jawaban lidah berasal dari pada TUHAN. (2)Segala jalan orang adalah bersih menurut pandangannya sendiri, tetapi Tuhanlah yang menguji hati.(3) Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu. (4)TUHAN membuat segala sesuatu untuk tujuannya masing-masing, bahkan orang fasik dibuat-Nya untuk hari malapetaka. (5) Setiap orang yang tinggi hati adalah kekejian bagi TUHAN; sungguh, ia tidak akan luput dari hukuman. (6)Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni, karena takut akan TUHAN orang menjauhi kejahatan. (7) Jikalau TUHAN berkenan kepada jalan seseorang, maka musuh orang itupun didamaikan-Nya dengan dia. (8)Lebih baik penghasilan sedikit disertai kebenaran, dari pada penghasilan banyak tanpa keadilan.(9) Hati manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi Tuhanlah yang menentukan arah langkahnya. (10)Keputusan dari Allah ada di bibir raja, kalau ia mengadili mulutnya tidak berbuat salah. (11) Timbangan dan neraca yang betul adalah kepunyaan TUHAN, segala batu timbangan di dalam pundi-pundi adalah buatan-Nya. (12) Melakukan kefasikan adalah kekejian bagi raja, karena takhta menjadi kokoh oleh kebenaran. (13) Bibir yang benar dikenan raja, dan orang yang berbicara jujur dikasihi-Nya. (14)Kegeraman raja adalah bentara maut, tetapi orang bijak memadamkannya. (15) Wajah raja yang bercahaya memberi hidup dan kebaikannya seperti awan hujan musim semi. (16) Memperoleh hikmat sungguh jauh melebihi memperoleh emas, dan mendapat pengertian jauh lebih berharga dari pada mendapat perak. (17)Menjauhi kejahatan itulah jalan orang jujur; siapa menjaga jalannya, memelihara nyawanya. (18)Kecongkakan mendahului kehancuran, dan tinggi hati mendahului kejatuhan. (19) Lebih baik merendahkan diri dengan orang yang rendah hati dari pada membagi rampasan dengan orang congkak. (20) Siapa memperhatikan firman akan mendapat kebaikan, dan berbahagialah orang yang percaya kepada TUHAN. (21)Orang yang bijak hati disebut berpengertian, dan berbicara manis lebih dapat meyakinkan. (22) Akal budi adalah sumber kehidupan bagi yang mempunyainya, tetapi siksaan bagi orang bodoh ialah kebodohannya. (23) Hati orang bijak menjadikan mulutnya berakal budi, dan menjadikan bibirnya lebih dapat meyakinkan. (24)Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang. (25) Ada jalan yang disangka lurus, tetapi ujungnya menuju maut. (26) Rasa lapar bekerja untuk seorang pekerja, karena mulutnya memaksa dia. (27)Orang yang tidak berguna menggali lobang kejahatan, dan pada bibirnya seolah-olah ada api yang menghanguskan. (28) Orang yang curang menimbulkan pertengkaran, dan seorang pemfitnah menceraikan sahabat yang karib. (29) Orang yang menggunakan kekerasan menyesatkan sesamanya, dan membawa dia di jalan yang tidak baik. (30) Siapa memejamkan matanya, merencanakan tipu muslihat; siapa mengatupkan bibirnya, sudah melakukan kejahatan. (31) Rambut putih adalah mahkota yang indah, yang didapat pada jalan kebenaran. (32)Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota. (33) Undi dibuang di pangkuan, tetapi setiap keputusannya berasal dari pada TUHAN.

---------------------------
Lagu2 Puji Pujian
---------------------
Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/zYkjVoOzfEI

LAGU ROHANI KRISTEN TERBARU 2014 Satu Jam Full Worship Saat Teduh Dengan Tuhan Lagu Penyembahan

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

Check out this video on YouTube:

http://www.youtube.com/watch?v=FskejKmDRYQ&feature=youtube_gdata_player

LAGU ROHANI TERBARU NONSTOP 21 Lagu Penyembahan Terbaik True Worshippers

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 32. Allah Perduli

Banyak perkara yang tak dapat kumengerti
Mengapakah harus terjadi di dalam kehidupan ini
Satu perkara yang kusimpan dalam hati
Tiada sesuatu kan terjadi tanpa Allah peduli

Reff :
Allah mengerti, Allah peduli
Segala persoalan yang kita hadapi
Tak akan pernah dibiarkanNya
Ku bergumul sendiri sbab Allah mengerti

(Back to *)

(Repeat Reff 2x)
---------------------------
Allah Peduli-Agnes Monica

Check out this video on YouTube:
http://youtu.be/-x_0ChywET8

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 28 . ENGKAU ADA BERSAMAKU

ENGKAU ADA BERSAMAKU
DI TIAP MUSIM HIDUPKU
TAK PERNAH KAU BIARKAN ‘KU SENDIRI
KEKUATAN DI JIWAKU
ADALAH BERSAMA-MU
TAK PERNAH KURAGUKAN KASIH-MU
BERSAMA-MU BAPA KULEWATI SEMUA
PERKENANAN-MU YANG TEGUHKAN HATIKU
ENGKAU YANG BERTINDAK MEMB’RI PERTOLONGAN
ANUGRAH-MU BESAR MELIMPAH BAGIKU
---------------------------
BersamaMu Sari Simorangkir

Check out this video on YouTube:
http://www.youtube.com/watch?v=K-CgHne1ufE&feature=youtube_gdata_player

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 47. Tuhan Tak Pernah Gagal

ENGKAU YANG LEBIH TAHU
CARA UNTUK MEMBUKA JALANKU
ENGKAU YANG LEBIH MENGERTI
CARA UNTUK MENOLONG HIDUPKU
KU PERCAYA KAU TUHAN YANG TAK PERNAH GAGAL
MENJADIKANKU LEBIH DARI PEMENANG
KU PERCAYA KAU TUHAN YANG TAK PERNAH LALAI
MENEPATI JANJI JANJI-MU

---------------------------
Tuhan Tak Pernah Gagal - Maria Shandi ft Edward Chen

Check out this video on YouTube:
http://youtu.be/GFMJKDaxkTI

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************


Puji Tuhan ,Trima Kasih Tuhan atas kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini.Tuhan tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, saling mendukung satu sama lain didalam persekutuan ini untuk kerinduan kita semakin besar ,semakin melebar persekutuan ini,supaya Firman Tuhan tersebar di -mana2, Puji Tuhan.
Tuhan kami serahkan sepanjang hari kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu, Terpujilah Tuhan ,didalam Nama Tuhan Yesus Kristus Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita ,semua ini kami mohonkan . Puji Tuhan , Haleluyah, Amin.

** have a nice day *
°˚˚° Happy Wednesday °˚˚°
° May God Bless you °
° Today and Always °
°˚˚°
Sumber: [Muktiana Gumelar]
www.renunganharian.net
Copyright - SABDA.org -
http://www.sabda.org/publikasi/e-rh
Rabu, 22 Juli 2015