3. Okt, 2020

"Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan,

03 Oktober 2020 : Kiriman dari. : Pak Alip

03 Oktober 2020 :

Kiriman dari. : Pak Alip
Bacaan: 
"Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia." (Yakobus 1:12)

Renungan:
  Ada seorang pria yang berjalan melintasi padang gurun dan ia melihat tunas kelapa yang muncul di permukaan padang gurun. Ia pun mengangkat sebuah batu besar lalu meletakkannya tepat di atas kelapa yang sedang bertunas tadi. Sambil tersenyum puas, pria itu pergi.
   Meskipun sang kelapa telah berusaha sekuat tenaga untuk menyingkirkan batu itu, namun batu itu tidak bergerak sedikitpun. Satu-satunya cara agar ia dapat tumbuh, ia menancapkan akar-akarnya ke bawah sampai mencapai sumber mata air yang cukup untuk pertumbuhannya.
   Semakin hari akar-akarnya semakin kuat dan ia pun berhasil tumbuh dengan meliukkan tunasnya untuk menghindari batu tersebut.
  Beberapa tahun kemudian, pria tersebut kembali untuk memastikan pohon kelapa itu sudah mati. Ketika ia sedang mencari-cari pohon kelapa tersebut, sebuah pohon kelapa yang sangat tinggi menyapanya sambil berkata, "Aku ingin berterima kasih kepadamu atas batu besar yang kau letakkan di atasku dulu. Batu itulah yang telah menyemangati aku untuk terus bertumbuh dengan berbagai cara. Hasilnya, sekarang aku menjadi pohon kelapa tertinggi di tempat ini."
   Seringkali kita berdoa dan meminta kepada Tuhan agar ia mengangkat masalah dan beban yang menekan kita, tetapi jarang kita minta agar Tuhan memberikan kekuatan dan kemampuan ekstra untuk dapat menanggung beban dan masalah kita.
   Akibatnya ketika kita tidak merasa mampu lagi menanggung beban itu, iman kita menjadi lemah dan kita mulai kecewa terhadap Tuhan.
   Sebenarnya tahan atau tidaknya kita dalam tekanan, terletak pada cara kita menyikapi tekanan tersebut.
   Orang yang mau maju, tidak akan pernah memandang tekanan sebagai beban berat yang akan menyebabkannya jatuh. Sebaliknya ia akan memandang itu sebagai pendorong semangat atau proses yang harus dilalui, ia berusaha dan terus bertekun
  Janganlah selalu meminta agar Tuhan mengangkat beban kita, tetapi mintalah kekuatan untuk dapat bertahan dan menang atas setiap tekanan yang ada, maka iman dan kepribadian kita akan semakin didewasakan.
  Tuhan Yesus memberkati.

Doa:
Tuhan Yesus, aku tidak meminta agar Engkau mengangkat beban hidupku, tetapi berilah aku kekuatan untuk menanggungnya. Karena kalau Engkau mengizinkan beban dan permasalahan terjadi dalam hidupku, itu artinya Engkau sedang membentuk aku menjadi pribadi yang kuat dan tahan uji.
Amin.
(Sumber: Kencan Dengan Tuhan)