18. Mei, 2020

<< Ren.Har. Minggu, 17 Mei 2020 >>

<< Ren.Har. Minggu, 17 Mei 2020 >>

Renungan Harian (691.2)
Minggu, 17 Mei 2020

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih, selamat membaca Renungan Pagi ini. Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya, Puji Tuhan.
Kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita, menyertai kita sekalian dan menyertai semua orang di dunia,dengan kasih yang tidak binasa.

<< Ren.Har. Minggu, 17 Mei 2020 >>

Doa. : Hal Berdoa (Matius 6:5-15)
Jud. : Cermin Diri
Bac. : Yakobus 1:19-27
Nats. : Yakobus 1:25
Bac.S. : 1 Tawarikh 17-20

Bacaan Alkitab : Yakobus 1:19-27
Pendengar atau pelaku firman
(19) Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah; (20) sebab amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah. (21) Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan jiwamu. (22) Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri. (23) Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin. (24) Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya. (25) Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya. (26) Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang lidahnya, ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya. (27) Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia.

Ayat Nats. : Yakobus 1:25
(25) Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.

Bacaa Alkitab Setahun : 1 Tawarikh 17-20
1 Tawarikh 17
Janji mengenai Bait Suci yang akan didirikan oleh Salomo
(1) Setelah Daud menetap di rumahnya, berkatalah ia kepada nabi Natan: "Lihatlah, aku ini diam dalam rumah dari kayu aras, padahal tabut perjanjian TUHAN itu ada di bawah tenda-tenda." (2) Lalu berkatalah Natan kepada Daud: "Lakukanlah segala sesuatu yang dikandung hatimu, sebab Allah menyertai engkau." (3) Tetapi pada malam itu juga datanglah firman Allah kepada Natan, demikian: (4) "Pergilah, katakanlah kepada hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN: Bukanlah engkau yang akan mendirikan rumah bagi-Ku untuk didiami. (5) Aku tidak pernah diam dalam rumah sejak Aku menuntun orang Israel keluar sampai hari ini, tetapi Aku mengembara dari kemah ke kemah, dan dari kediaman ke kediaman. (6) Selama Aku mengembara bersama-sama seluruh orang Israel, pernahkah Aku mengucapkan firman kepada salah seorang hakim orang Israel, yang Kuperintahkan menggembalakan umat-Ku, demikian: Mengapa kamu tidak mendirikan bagi-Ku rumah dari kayu aras? (7) Oleh sebab itu, beginilah kaukatakan kepada hamba-Ku Daud: Beginilah firman TUHAN semesta alam: Akulah yang mengambil engkau dari padang, ketika menggiring kambing domba, untuk menjadi raja atas umat-Ku Israel. (8) Aku telah menyertai engkau di segala tempat yang kaujalani dan telah melenyapkan segala musuhmu dari depanmu. Aku akan membuat namamu seperti nama orang-orang besar yang ada di bumi. (9) Aku akan menentukan tempat bagi umat-Ku Israel dan akan menanamkannya, sehingga ia dapat diam di tempatnya sendiri dengan tidak lagi dikejutkan dan tidak pula ditekan oleh orang-orang lalim seperti dahulu, (10) sejak Aku mengangkat hakim-hakim atas umat-Ku Israel. Aku akan menundukkan segala musuhmu. Juga Aku beritahukan kepadamu: TUHAN akan membangun suatu keturunan bagimu. (11) Apabila umurmu sudah genap untuk pergi mengikuti nenek moyangmu, maka Aku akan membangkitkan keturunanmu yang kemudian, salah seorang anakmu sendiri, dan Aku akan mengokohkan kerajaannya. (12) Dialah yang akan mendirikan rumah bagi-Ku dan Aku akan mengokohkan takhtanya untuk selama-lamanya. (13) Aku akan menjadi Bapanya, dan ia akan menjadi anak-Ku. Tetapi kasih setia-Ku tidak akan Kuhilangkan dari padanya seperti yang Kuhilangkan dari pada orang yang mendahului engkau. (14) Dan Aku akan menegakkan dia dalam rumah-Ku dan dalam kerajaan-Ku untuk selama-lamanya dan takhtanya akan kokoh untuk selama-lamanya." (15) Tepat seperti perkataan ini dan tepat seperti penglihatan ini Natan berbicara kepada Daud.
Doa syukur Daud
(16) Lalu masuklah raja Daud ke dalam, kemudian duduklah ia di hadapan TUHAN sambil berkata: "Siapakah aku ini, ya TUHAN Allah, dan siapakah keluargaku, sehingga Engkau membawa aku sampai sedemikian ini? (17) Dan hal ini masih kurang di mata-Mu, ya Allah; sebab itu Engkau telah berfirman juga tentang keluarga hamba-Mu ini dalam masa yang masih jauh dan telah memperlihatkan kepadaku serentetan manusia yang akan datang, ya TUHAN Allah. (18) Apakah lagi yang dapat ditambahkan Daud kepada-Mu dalam hal Engkau memuliakan hamba-Mu ini? Bukankah Engkau yang mengenal hamba-Mu ini? (19) Ya TUHAN, oleh karena hamba-Mu ini dan menurut hati-Mu Engkau telah melakukan segala perkara yang besar ini dengan memberitahukan segala perkara yang besar itu. (20) Ya TUHAN, tidak ada yang sama seperti Engkau dan tidak ada Allah selain Engkau menurut segala yang kami tangkap dengan telinga kami. (21) Dan bangsa manakah di bumi seperti umat-Mu Israel, yang Allahnya pergi membebaskannya menjadi umat-Nya, untuk mendapat nama bagi-Mu dengan perbuatan-perbuatan yang besar dan dahsyat, dan dengan menghalau bangsa-bangsa dari depan umat-Mu yang telah Kaubebaskan dari Mesir? (22) Engkau telah membuat umat-Mu Israel menjadi umat-Mu untuk selama-lamanya dan Engkau, ya TUHAN, menjadi Allah mereka. (23) Dan sekarang, ya TUHAN, diteguhkanlah untuk selama-lamanya janji yang Kauucapkan mengenai hamba-Mu ini dan mengenai keluarganya dan lakukanlah seperti yang Kaujanjikan itu. (24) Maka nama-Mu akan menjadi teguh dan besar untuk selama-lamanya, sehingga orang berkata: TUHAN semesta alam, Allah Israel adalah Allah bagi orang Israel; maka keluarga hamba-Mu Daud akan tetap kokoh di hadapan-Mu. (25) Sebab Engkau, ya Allahku, telah menyatakan kepada hamba-Mu ini, bahwa Engkau akan membangun keturunan baginya. Itulah sebabnya hamba-Mu ini telah memberanikan diri untuk memanjatkan doa ke hadapan-Mu. (26) Oleh sebab itu, ya TUHAN, Engkaulah Allah dan telah menjanjikan perkara yang baik ini kepada hamba-Mu. (27) Kiranya Engkau sekarang berkenan memberkati keluarga hamba-Mu ini, supaya tetap ada di hadapan-Mu untuk selama-lamanya. Sebab apa yang Engkau berkati, ya TUHAN, diberkati untuk selama-lamanya."

1 Tawarikh 18
Kemenangan-kemenangan Daud
(1) Sesudah itu Daud memukul kalah orang Filistin dan menundukkan mereka; lalu ia merebut Gat dan segala anak kotanya dari tangan orang Filistin. (2) Dan Daud memukul kalah orang Moab, sehingga orang Moab takluk kepadanya dan harus mempersembahkan upeti. (3) Selanjutnya Daud memukul kalah Hadadezer, raja Zoba, dekat Hamat, ketika ia pergi menegakkan kekuasaannya pada sungai Efrat. (4) Daud merebut dari padanya seribu kereta, tujuh ribu orang pasukan berkuda dan dua puluh ribu orang pasukan berjalan kaki, lalu Daud menyuruh memotong urat keting segala kuda kereta, tetapi dengan meninggalkan seratus ekor kuda kereta. (5) Lalu orang Aram dari Damsyik datang menolong Hadadezer, raja Zoba, tetapi dari antara orang Aram itu Daud menewaskan dua puluh dua ribu orang. (6) Kemudian Daud menempatkan pasukan-pasukan pendudukan di daerah orang Aram dari Damsyik, dan orang Aram itu menjadi budak Daud yang harus mempersembahkan upeti. TUHAN memberi kemenangan kepada Daud ke manapun ia pergi berperang. (7) Sesudah itu Daud mengangkut perisai-perisai emas yang dipakai oleh orang-orang Hadadezer, lalu membawanya ke Yerusalem. (8) Dan dari Tibhat dan dari Kun, yaitu kota-kotanya Hadadezer, Daud mengangkut amat banyak tembaga; dari padanya Salomo membuat "laut" tembaga, tiang-tiang dan perlengkapan tembaga. (9) Ketika didengar Tou, raja Hamat, bahwa Daud telah memukul kalah seluruh tentara Hadadezer, raja Zoba, (10) maka ia mengutus Hadoram, anaknya, kepada raja Daud untuk menyampaikan salam dan mengucapkan selamat kepadanya, karena ia telah berperang melawan Hadadezer dan memukul dia kalah, sebab Hadadezer sering memerangi Tou. Dan Hadoram membawa pelbagai barang-barang emas, perak dan tembaga. (11) Juga barang-barang ini dikhususkan raja Daud bagi TUHAN, bersama-sama perak dan emas yang diangkutnya dari segala bangsa, yakni dari orang Edom, dari orang Moab, dari bani Amon, dari orang Filistin dan dari orang Amalek. (12) Abisai, anak Zeruya, menewaskan delapan belas ribu orang Edom di Lembah Asin. (13) Lalu ia menempatkan pasukan-pasukan pendudukan di Edom, sehingga seluruh Edom diperbudak oleh Daud. TUHAN memberi kemenangan kepada Daud ke manapun ia pergi berperang.
Pegawai-pegawai Daud
(14) Demikianlah Daud telah memerintah atas seluruh Israel, dan menegakkan keadilan dan kebenaran bagi seluruh bangsanya. (15) Yoab, anak Zeruya, menjadi panglima; Yosafat bin Ahilud menjadi bendahara; (16) Zadok bin Ahitub dan Ahimelekh bin Abyatar menjadi imam; Sausa menjadi panitera; (17) Benaya bin Yoyada menjadi panglima orang Kreti dan orang Pleti; dan anak-anak Daud adalah orang-orang utama yang diperbantukan kepada raja.

1 Tawarikh 19
Daud berperang melawan bani Amon dan orang Aram
(1) Sesudah itu matilah Nahas, raja bani Amon, lalu anaknya menjadi raja menggantikan dia. (2) Lalu berkatalah Daud: "Aku akan menunjukkan persahabatan kepada Hanun bin Nahas, sebab ayahnya telah menunjukkan persahabatan kepadaku." Sebab itu Daud mengirim utusan untuk menyampaikan pesan turut berdukacita kepadanya karena kematian ayahnya. Tetapi ketika pegawai-pegawai Daud sampai ke negeri bani Amon itu, kepada Hanun, untuk menyampaikan pesan turut berdukacita kepadanya, (3) berkatalah pemuka-pemuka bani Amon itu kepada Hanun: "Apakah menurut anggapanmu Daud hendak menghormati ayahmu, karena ia telah mengutus kepadamu orang-orang yang menyampaikan pesan turut berdukacita? Bukankah dengan maksud untuk menyelidik, untuk mengintai dan menghancurkan negeri ini maka pegawai-pegawainya datang kepadamu?" (4) Lalu Hanun menyuruh menangkap pegawai-pegawai Daud itu, disuruhnya mencukur mereka dan memotong pakaian mereka pada bagian tengah sampai pangkal paha mereka, kemudian dilepasnya mereka. (5) Ketika mereka berjalan pulang, diberitahukan kepada Daud tentang orang-orang itu, lalu disuruhnya orang menemui mereka, sebab orang-orang itu sangat dipermalukan. Raja berkata: "Tinggallah di Yerikho sampai janggutmu itu tumbuh, kemudian datanglah kembali." (6) Setelah dilihat bani Amon, bahwa mereka telah membuat dirinya dibenci oleh Daud, maka Hanun dan bani Amon itu mengirim seribu talenta perak untuk menyewa kereta dan orang-orang berkuda dari Aram-Mesopotamia, dari Aram-Maakha dan dari Aram-Zoba. (7) Mereka menyewa tiga puluh dua ribu kereta, serta raja negeri Maakha dengan tentaranya, yang datang berkemah dekat Medeba. Juga bani Amon itu berkumpul dari kota-kota mereka dan datang untuk berperang. (8) Ketika Daud mendengar hal itu, disuruhnyalah Yoab maju dengan segenap tentara dan pahlawan. (9) Lalu bani Amon maju, diaturnya barisan perangnya di depan pintu kota, sedang raja-raja yang ikut datang ada tersendiri di padang. (10) Ketika Yoab melihat, bahwa serangan itu mengancam dia dari depan dan dari belakang, maka dipilihnyalah sebagian dari orang pilihan Israel, lalu ia mengatur barisan mereka berhadapan dengan orang Aram itu. (11) Selebihnya dari rakyat itu ditempatkannya di bawah pimpinan Abisai, adiknya, dan mereka mengatur barisannya berhadapan dengan bani Amon itu. (12) Lalu berkatalah Yoab: "Jika orang Aram itu lebih kuat dari padaku, maka haruslah engkau menolong aku, tetapi jika bani Amon itu lebih kuat dari padamu, maka aku akan menolong engkau. (13) Kuatkanlah hatimu dan marilah kita menguatkan hati untuk bangsa kita dan untuk kota-kota Allah kita. TUHAN kiranya melakukan yang baik di mata-Nya." (14) Lalu Yoab dan tentara yang bersama-sama dengan dia maju menghadapi orang Aram itu untuk berperang dan orang-orang itu melarikan diri dari hadapannya. (15) Ketika bani Amon melihat, bahwa orang Aram sudah melarikan diri, maka merekapun larilah dari hadapan Abisai, adik Yoab, dan masuk ke dalam kota. Sesudah itu Yoab pulang ke Yerusalem. (16) Ketika orang Aram melihat, bahwa mereka telah terpukul kalah oleh orang Israel, maka mereka mengirim utusan-utusan dan menyuruh orang Aram yang di seberang sungai Efrat maju berperang di bawah pimpinan Sofakh, panglima tentara Hadadezer. (17) Setelah hal itu diberitahukan kepada Daud, maka dikumpulkannya seluruh orang Israel, diseberanginya sungai Yordan, lalu sampai ke dekat mereka, dan diaturnya barisannya melawan mereka. Ketika Daud mengatur barisannya berhadapan dengan orang Aram itu untuk berperang, maka mereka bertempur melawan dia, (18) tetapi orang Aram itu lari dari hadapan orang Israel, dan Daud membunuh dari orang Aram itu tujuh ribu ekor kuda kereta dan empat puluh ribu orang pasukan berjalan kaki; juga Sofakh, panglima tentara itu, dibunuhnya. (19) Ketika dilihat orang-orang yang takluk kepada Hadadezer, bahwa mereka telah terpukul kalah oleh orang Israel, maka mereka mengadakan perdamaian dengan Daud dan takluk kepadanya; sesudah itu orang Aram tidak mau lagi memberi pertolongan kepada bani Amon.

1 Tawarikh 20
Perang melawan bani Amon berakhir
(1) Pada pergantian tahun, pada waktu raja-raja biasanya maju berperang, maka Yoab membawa keluar bala tentaranya, lalu ia memusnahkan negeri bani Amon, kemudian ia maju dan mengepung kota Raba, sedang Daud sendiri tinggal di Yerusalem. Yoab memukul kalah Raba dan meruntuhkannya. (2) Sesudah itu Daud mengambil mahkota dari kepala raja mereka, beratnya ternyata setalenta emas, bertatahkan sebuah batu permata yang mahal dan itu dikenakan pada kepala Daud. Juga diangkutnya banyak sekali jarahan dari kota itu. (3) Penduduk kota itu diangkutnya dan dipaksanya bekerja dengan gergaji, penggerek besi dan kapak. Demikianlah juga diperlakukan Daud segala kota bani Amon. Sesudah itu pulanglah Daud dengan seluruh tentara ke Yerusalem.
Peperangan melawan orang Filistin
(4) Sesudah itu timbullah pertempuran melawan orang Filistin di Gezer; pada waktu itu Sibkhai, orang Husa, memukul kalah Sipai, seorang dari keturunan raksasa, dan mereka ditundukkan. (5) Maka terjadilah lagi pertempuran melawan orang Filistin, lalu Elhanan bin Yair menewaskan Lahmi, saudara Goliat, orang Gat itu, yang gagang tombaknya seperti pesa tukang tenun. (6) Lalu terjadi lagi pertempuran di Gat; dan di sana ada seorang yang tinggi perawakannya, yang tangannya dan kakinya masing-masing berjari enam: dua puluh empat seluruhnya; juga orang ini termasuk keturunan raksasa. (7) Ia mengolok-olok orang Israel, maka Yonatan, anak Simea kakak Daud, menewaskannya. (8) Orang-orang ini termasuk keturunan raksasa di Gat; mereka tewas oleh tangan Daud dan oleh tangan orang-orangnya.
—————

  Tampilan cetak

  edisi sebelum | 05/Edisi 2020 | edisi berikut

Minggu, 17 Mei 2020

Bacaan   : Yakobus 1:19-27
Setahun : 1 Tawarikh 17-20
Nas       : Tetapi siapa yang meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar lalu melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya. (Yakobus 1:25)

Cermin Diri
Menurut sebuah penelitian, rata-rata orang bercermin sebanyak 8 hingga 10 kali dalam satu hari. Bahkan konon ada orang-orang yang memandang cermin hingga lebih dari 60 kali! Itu termasuk saat mereka melirik secara sekilas untuk melihat bayangan tubuhnya saat mereka berada di sebuah pertokoan atau saat mereka bercermin menggunakan layar ponselnya. Kita bercermin dengan tujuan untuk memeriksa penampilan kita. Jika kita melihat ada yang salah dengan penampilan kita, kita pasti akan memperbaikinya.
Rasul Yakobus mengibaratkan seseorang yang sedang mendengarkan firman Tuhan namun tanpa pernah melakukannya itu seperti orang yang sedang berdiri di depan cermin tapi melupakan apa yang baru saja dilihatnya. Pernyataan ini juga hendak mengingatkan sebuah kebenaran yang hakiki bahwa sudah seharusnya kita dengan sungguh-sungguh mencermati dan meneliti firman Tuhan itu dan kemudian tidak begitu saja melupakannya. Apa yang kita peroleh dari firman Tuhan hendaknya dibarengi dengan sebuah tindakan nyata yang menunjukkan bahwa kita mengingat dan meyakini kebenaran itu. Tidak hanya mendengar untuk melupakan, tetapi mengingat dan melakukannya.
Seperti cermin membantu untuk menunjukkan apa yang salah dari penampilan kita, marilah menguji hati kita. Apakah setiap kebenaran firman Tuhan yang kita dengar dan baca selalu mendorong kita untuk memperbaiki diri agar hidup kita semakin sesuai dengan apa yang dikehendaki-Nya? Atau sebaliknya, kebenaran itu tidak berdampak apa pun karena kita terus melupakannya? --SYS/www.renunganharian.net

SEPERTI YANG TERTULIS DALAM ALKITAB,
ALLAH INGIN KITA HIDUP SEPERTI APA YANG DITULIS ALLAH ITU.
 
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
—————
Puji Tuhan, Trima Kasih Bapa kami yang di Sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami, karena itulah yang Tuhan Yesus ajarkan, agar kami mengampuni dahulu, semua kesalahan orang kepada kami, supaya Bapa yang di Surga akan mengampuni kesalahan-kesalahan kami (Markus 11:25-26),
dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya), Puji Tuhan.
Terima kasih Tuhan Yesus untuk kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini, Puji Tuhan.
Tuhan Yesus tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, dan saling mendukung didalam persekutuan ini, Puji Tuhan.
Tuhan Yesus kami serahkan sepanjang hari kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu, Puji Tuhan.
Hanya didalam Nama Tuhan Yesus Kristus, Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita yang hidup, semua ini kami mohonkan, Puji Tuhan, Haleluya, Amin.

Have a nice day
Happy Sunday
May God Bless you
Today and Always

Copyright: Sabda.org
http: //www.sabda.org/publikas/e-r
http: //www.renunganharian.net

Sumber:
[Muktiana Gumelar]
Blog. Rumah anak Tuhan
http. ///www.muktianapgumelar.net

Minggu, 17 Mei 2020