30. Jun, 2018

<< Renungan Harian, Jumat, 29 Juni 2018 >>

<< Renungan Harian, Jumat, 29 Juni 2018 >>

Renungan Harian (462.1)
Jumat, 29 Juni 2018

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih,selamat
membaca Renungan Pagi ini .
Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya,
Puji Tuhan.
Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari:
Allah Bapa dan Putra Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus,
yang disebut dengan Trinitas , selalu menyertai kita sekalian.
Kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita, menyertai kita sekalian dan menyertai semua orang di dunia,dengan kasih yang tidak binasa.

<< Renungan Harian, Jumat, 29 Juni 2018 >>
Doa : Hal berdoa (Matius 6:5-15)
-----------
Jud. : Inspirasi
Bac. : Yakobus 1:19-27
Nats.: Yakobus 1:23-24
Bac.S.: Mazmur 23-30
------------
Bacaan Alkitab : Yakobus 1:19-27
Pendengar atau pelaku firman
(19) Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah; (20) sebab amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah. (21)Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan jiwamu.(22) Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri. (23) Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin. (24)Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya. (25) Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya. (26)Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang lidahnya, ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya. (27) Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia.
------------
Ayat Nats. : Yakobus 1:23-24
(23) Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin. (24)Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya.
------------

  Tampilan cetak

  edisi sebelum | 06/Edisi 2018 | edisi berikut

Jumat, 29 Juni 2018

Bacaan   : Yakobus 1:19-27
Setahun : Mazmur 23-30
Nas       : Sebab jika seseorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia seumpama seseorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin. Ia memandang dirinya lalu pergi dan segera lupa bagaimana rupanya. (Yakobus 1:23-24)

Inspirasi

Belakangan ini saya kerap mendengar kata "inspirasi" di kalangan orang Kristen. Kalimat seperti "Khotbahnya menginspirasi sekali" atau "Saya terinspirasi oleh pesan yang disampaikan" berkali-kali saya dengar. Saya tidak mempermasalahkan penggunaan kata itu, tetapi alangkah sayangnya kalau firman yang kita dengar atau kita baca hanya berhenti di tahap inspirasi.
Menurut KBBI, kata inspirasi berarti ilham atau ide atau gagasan. Firman Tuhan tidak dimaksudkan hanya untuk menimbulkan ilham atau pengetahuan baru, tetapi untuk dilakukan. Apa gunanya kita merasa "terinspirasi" oleh firman itu, tetapi tidak melakukan sesuatu untuk menindaklanjutinya? Ini sama seperti yang dikatakan Yakobus, "Sebab jika seseorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seseorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin. Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya."
Tidak salah apabila kita merasa terinspirasi oleh firman Tuhan. Namun, jangan berhenti sampai di sana. Kita juga harus berpikir bagaimana firman yang telah menginspirasi tersebut dapat diwujudnyatakan dalam hidup sehari-hari. Jika kita berhenti hanya di tahap inspirasi, tidak ada gunanya. Kita hanya akan bertambah pengetahuan, tetapi tidak mengalami perubahan hidup. Firman Allah akan terasa manfaatnya ketika kita melakukannya, bukan hanya ketika kita terinspirasi olehnya. --DP/www.renunganharian.net

TERINSPIRASI OLEH FIRMAN TUHAN ITU BAIK, 
TETAPI KITA SEHARUSNYA MELAKUKANNYA.
 
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

---------------
Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 23-30
Mazmur 23

TUHAN, gembalaku yang baik
(1) Mazmur Daud.
TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.

(2) Ia membaringkan aku di padang yang berumput hijau,
Ia membimbing aku ke air yang tenang;

(3) Ia menyegarkan jiwaku.
Ia menuntun aku di jalan yang benar
oleh karena nama-Nya.

(4) Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman,
aku tidak takut bahaya,
sebab Engkau besertaku;
gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.

(5) Engkau menyediakan hidangan bagiku,
di hadapan lawanku;
Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak;
pialaku penuh melimpah.

(6) Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku,
seumur hidupku;
dan aku akan diam dalam rumah TUHAN
sepanjang masa.

Mazmur 24

Kedatangan Raja Kemuliaan dalam Bait Allah
(1) Mazmur Daud.
Tuhanlah yang empunya bumi serta segala isinya,
dan dunia serta yang diam di dalamnya.

(2) Sebab Dialah yang mendasarkannya di atas lautan
dan menegakkannya di atas sungai-sungai.

(3) "Siapakah yang boleh naik ke atas gunung TUHAN?
Siapakah yang boleh berdiri di tempat-Nya yang kudus?"

(4) "Orang yang bersih tangannya dan murni hatinya,
yang tidak menyerahkan dirinya kepada penipuan,
dan yang tidak bersumpah palsu.

(5) Dialah yang akan menerima berkat dari TUHAN
dan keadilan dari Allah yang menyelamatkan dia.

(6) Itulah angkatan orang-orang yang menanyakan Dia,
yang mencari wajah-Mu, ya Allah Yakub." Sela

(7) Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang,
dan terangkatlah kamu,
hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan!

(8) "Siapakah itu Raja Kemuliaan?"
"TUHAN, jaya dan perkasa, TUHAN, perkasa dalam peperangan!"

(9) Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang,
dan terangkatlah kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan!

(10) "Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan?"
"TUHAN semesta alam,
Dialah Raja Kemuliaan!" Sela

Mazmur 25

Doa mohon ampun dan perlindungan
(1) Dari Daud.
Kepada-Mu, ya TUHAN, kuangkat jiwaku;

(2) Allahku, kepada-Mu aku percaya;
janganlah kiranya aku mendapat malu;
janganlah musuh-musuhku beria-ria atas aku.

(3) Ya, semua orang yang menantikan Engkau takkan mendapat malu;
yang mendapat malu ialah mereka yang berbuat khianat dengan tidak ada alasannya.

(4) Beritahukanlah jalan-jalan-Mu kepadaku, ya TUHAN,
tunjukkanlah itu kepadaku.

(5) Bawalah aku berjalan dalam kebenaran-Mu dan ajarlah aku,
sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan aku, Engkau kunanti-nantikan sepanjang hari.

(6) Ingatlah segala rahmat-Mu dan kasih setia-Mu, ya TUHAN,
sebab semuanya itu sudah ada sejak purbakala.

(7) Dosa-dosaku pada waktu muda
dan pelanggaran-pelanggaranku janganlah Kauingat,
tetapi ingatlah kepadaku sesuai dengan kasih setia-Mu,
oleh karena kebaikan-Mu, ya TUHAN.

(8) TUHAN itu baik dan benar;
sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat.

(9) Ia membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum,
dan Ia mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang rendah hati.

(10) Segala jalan TUHAN adalah kasih setia dan kebenaran
bagi orang yang berpegang pada perjanjian-Nya dan peringatan-peringatan-Nya.

(11) Oleh karena nama-Mu, ya TUHAN,
ampunilah kesalahanku, sebab besar kesalahan itu.

(12) Siapakah orang yang takut akan TUHAN?
Kepadanya TUHAN menunjukkan jalan yang harus dipilihnya.

(13) Orang itu sendiri akan menetap dalam kebahagiaan
dan anak cucunya akan mewarisi bumi.

(14) TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia,
dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka.

(15) Mataku tetap terarah kepada TUHAN,
sebab Ia mengeluarkan kakiku dari jaring.

(16) Berpalinglah kepadaku dan kasihanilah aku,
sebab aku sebatang kara dan tertindas.

(17) Lapangkanlah hatiku yang sesak
dan keluarkanlah aku dari kesulitanku!

(18) Tiliklah sengsaraku dan kesukaranku,
dan ampunilah segala dosaku.

(19) Lihatlah, betapa banyaknya musuhku,
dan bagaimana mereka membenci aku dengan sangat mendalam.

(20) Jagalah kiranya jiwaku dan lepaskanlah aku;
janganlah aku mendapat malu, sebab aku berlindung pada-Mu.

(21) Ketulusan dan kejujuran kiranya mengawal aku,
sebab aku menanti-nantikan Engkau.

(22) Ya Allah, bebaskanlah orang Israel
dari segala kesesakannya!

Mazmur 26

Doa mohon dibenarkan oleh TUHAN
(1) Dari Daud.
Berilah keadilan kepadaku, ya TUHAN,
sebab aku telah hidup dalam ketulusan;
kepada TUHAN aku percaya
dengan tidak ragu-ragu.

(2) Ujilah aku, ya TUHAN, dan cobalah aku;
selidikilah batinku dan hatiku.

(3) Sebab mataku tertuju pada kasih setia-Mu,
dan aku hidup dalam kebenaran-Mu.

(4) Aku tidak duduk dengan penipu,
dan dengan orang munafik aku tidak bergaul;

(5) aku benci kepada perkumpulan orang yang berbuat jahat,
dan dengan orang fasik aku tidak duduk.

(6) Aku membasuh tanganku tanda tak bersalah,
lalu berjalan mengelilingi mezbah-Mu, ya TUHAN,

(7) sambil memperdengarkan nyanyian syukur dengan nyaring,
dan menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib.

(8) TUHAN, aku cinta pada rumah kediaman-Mu
dan pada tempat kemuliaan-Mu bersemayam.

(9) Janganlah mencabut nyawaku bersama-sama orang berdosa,
atau hidupku bersama-sama orang penumpah darah,

(10) yang pada tangannya melekat perbuatan mesum,
dan yang tangan kanannya menerima suapan.

(11) Tetapi aku ini hidup dalam ketulusan;
bebaskanlah aku dan kasihanilah aku.

(12) Kakiku berdiri di tanah yang rata;
aku mau memuji TUHAN dalam jemaah.

Mazmur 27

Aman dalam perlindungan Allah
(1) Dari Daud.
TUHAN adalah terangku dan keselamatanku,
kepada siapakah aku harus takut?
TUHAN adalah benteng hidupku,
terhadap siapakah aku harus gemetar?

(2) Ketika penjahat-penjahat menyerang aku
untuk memakan dagingku,
yakni semua lawanku dan musuhku,
mereka sendirilah yang tergelincir dan jatuh.

(3) Sekalipun tentara berkemah mengepung aku,
tidak takut hatiku;
sekalipun timbul peperangan melawan aku,
dalam hal itupun aku tetap percaya.

(4) Satu hal telah kuminta kepada TUHAN,
itulah yang kuingini:
diam di rumah TUHAN
seumur hidupku,
menyaksikan kemurahan TUHAN
dan menikmati bait-Nya.

(5) Sebab Ia melindungi aku dalam pondok-Nya
pada waktu bahaya;
Ia menyembunyikan aku dalam persembunyian di kemah-Nya,
Ia mengangkat aku ke atas gunung batu.

(6) Maka sekarang tegaklah kepalaku,
mengatasi musuhku sekeliling aku;
dalam kemah-Nya aku mau mempersembahkan korban dengan sorak-sorai;
aku mau menyanyi dan bermazmur bagi TUHAN.

(7) Dengarlah, TUHAN, seruan yang kusampaikan,
kasihanilah aku dan jawablah aku!

(8) Hatiku mengikuti firman-Mu: "Carilah wajah-Ku";
maka wajah-Mu kucari, ya TUHAN.

(9) Janganlah menyembunyikan wajah-Mu kepadaku,
janganlah menolak hamba-Mu ini dengan murka;
Engkaulah pertolonganku,
janganlah membuang aku
dan janganlah meninggalkan aku,
ya Allah penyelamatku!

(10) Sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku,
namun TUHAN menyambut aku.

(11) Tunjukkanlah jalan-Mu kepadaku, ya TUHAN,
dan tuntunlah aku di jalan yang rata
oleh sebab seteruku.

(12) Janganlah menyerahkan aku kepada nafsu lawanku,
sebab telah bangkit menyerang aku saksi-saksi dusta,
dan orang-orang yang bernafaskan kelaliman.

(13) Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan TUHAN
di negeri orang-orang yang hidup!

(14) Nantikanlah TUHAN!
Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu!
Ya, nantikanlah TUHAN!

Mazmur 28

TUHAN, perisaiku
(1) Dari Daud.
Kepada-Mu, ya TUHAN, gunung batuku, aku berseru,
janganlah berdiam diri terhadap aku,
sebab, jika Engkau tetap membisu terhadap aku,
aku menjadi seperti orang yang turun ke dalam liang kubur.

(2) Dengarkanlah suara permohonanku,
apabila aku berteriak kepada-Mu minta tolong,
dan mengangkat tanganku
ke arah tempat-Mu yang maha kudus.

(3) Janganlah menyeret aku bersama-sama dengan orang fasik
ataupun dengan orang
yang melakukan kejahatan, yang ramah dengan teman-temannya,
tetapi yang hatinya penuh kejahatan.

(4) Ganjarilah mereka menurut perbuatan mereka
dan menurut kelakuan mereka yang jahat;
ganjarilah mereka setimpal dengan perbuatan tangan mereka,
balaslah kepada mereka apa yang mereka lakukan.

(5) Karena mereka tidak mengindahkan pekerjaan TUHAN
dan perbuatan tangan-Nya;
Ia akan menjatuhkan mereka
dan tidak membangunkan mereka lagi.

(6) Terpujilah TUHAN, karena Ia telah mendengar
suara permohonanku.

(7) TUHAN adalah kekuatanku dan perisaiku;
kepada-Nya hatiku percaya.
Aku tertolong sebab itu beria-ria hatiku,
dan dengan nyanyianku aku bersyukur kepada-Nya.

(8) TUHAN adalah kekuatan umat-Nya
dan benteng keselamatan bagi orang yang diurapi-Nya!

(9) Selamatkanlah kiranya umat-Mu
dan berkatilah milik-Mu sendiri,
gembalakanlah mereka dan dukunglah mereka untuk selama-lamanya.

Mazmur 29

Kebesaran Allah dalam badai
(1) Mazmur Daud.
Kepada TUHAN, hai penghuni sorgawi,
kepada TUHAN sajalah kemuliaan dan kekuatan!

(2) Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya,
sujudlah kepada TUHAN dengan berhiaskan kekudusan!

(3) Suara TUHAN di atas air,
Allah yang mulia mengguntur, TUHAN di atas air yang besar.

(4) Suara TUHAN penuh kekuatan,
suara TUHAN penuh semarak.

(5) Suara TUHAN mematahkan pohon aras,
bahkan, TUHAN menumbangkan pohon aras Libanon.

(6) Ia membuat gunung Libanon melompat-lompat seperti anak lembu,
dan gunung Siryon seperti anak banteng.

(7) Suara TUHAN menyemburkan nyala api.

(8) Suara TUHAN membuat padang gurun gemetar,
TUHAN membuat padang gurun Kadesh gemetar.

(9) Suara TUHAN membuat beranak rusa betina yang mengandung,
bahkan, hutan digundulinya;
dan di dalam bait-Nya setiap orang berseru: "Hormat!"

(10) TUHAN bersemayam di atas air bah,
TUHAN bersemayam sebagai Raja untuk selama-lamanya.

(11) TUHAN kiranya memberikan kekuatan kepada umat-Nya,
TUHAN kiranya memberkati umat-Nya dengan sejahtera!

Mazmur 30

Nyanyian syukur karena selamat dari bahaya
(1) Mazmur. Nyanyian untuk pentahbisan Bait Suci. Dari Daud.
(30-2) Aku akan memuji Engkau, ya TUHAN,
sebab Engkau telah menarik aku ke atas,
dan tidak memberi musuh-musuhku bersukacita atas aku.

(2) (30-3) TUHAN, Allahku, kepada-Mu aku berteriak minta tolong,
dan Engkau telah menyembuhkan aku.

(3) (30-4) TUHAN, Engkau mengangkat aku dari dunia orang mati,
Engkau menghidupkan aku di antara mereka yang turun ke liang kubur.

(4) (30-5) Nyanyikanlah mazmur bagi TUHAN, hai orang-orang yang dikasihi-Nya,
dan persembahkanlah syukur kepada nama-Nya yang kudus!

(5) (30-6) Sebab sesaat saja Ia murka,
tetapi seumur hidup Ia murah hati;
sepanjang malam ada tangisan,
menjelang pagi terdengar sorak-sorai.

(6) (30-7) Dalam kesenanganku aku berkata:
"Aku takkan goyah untuk selama-lamanya!"

(7) (30-8) TUHAN, oleh karena Engkau berkenan,
Engkau telah menempatkan aku di atas gunung yang kokoh;
ketika Engkau menyembunyikan wajah-Mu, aku terkejut.

(8) (30-9) Kepada-Mu, ya TUHAN, aku berseru,
dan kepada Tuhanku aku memohon:

(9) (30-10) "Apakah untungnya kalau darahku tertumpah,
kalau aku turun ke dalam lobang kubur?
Dapatkah debu bersyukur kepada-Mu
dan memberitakan kesetiaan-Mu?

(10) (30-11) Dengarlah, TUHAN, dan kasihanilah aku,
TUHAN, jadilah penolongku!"

(11) (30-12) Aku yang meratap telah Kauubah menjadi orang yang menari-nari,
kain kabungku telah Kaubuka, pinggangku Kauikat dengan sukacita,

(12) (30-13) supaya jiwaku menyanyikan mazmur bagi-Mu
dan jangan berdiam diri.
TUHAN, Allahku, untuk selama-lamanya
aku mau menyanyikan syukur bagi-Mu.

------------

Puji Tuhan ,Trima Kasih Bapa kami yang di Sorga , Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu,jadilah kehendak-Mu  di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya), Puji Tuhan.
Terima kasih  Tuhan Yesus untuk kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini, Puji Tuhan.
Tuhan Yesus tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, dan saling mendukung didalam persekutuan ini , Puji Tuhan.
Tuhan Yesus kami serahkan sepanjang hari kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu. Puji Tuhan.
Hanya didalam Nama Tuhan Yesus Kristus , Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita yang hidup, semua ini kami mohonkan. Puji Tuhan, Haleluya, Amin.


** have a nice day **
Happy Friday
°May God Bless you°
°Today and Always°
°˚˚°


Copyright - SABDA.org
http://www.sabda.org/publikas/e-r
www.renunganharian.net

Sumber:
[Muktiana Gumelar]
Blog. Rumah anak Tuhan
www.muktianapgumelar.net

Jumat, 29 Juni 2018