11. Jun, 2018

<< Renungan Harian, Minggu, 10 Juni 2018 >>

<< Renungan Harian, Minggu, 10 Juni 2018 >>

Renungan Harian (455.3)
Minggu, 10 Juni 2018

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih,selamat
membaca Renungan Pagi ini .
Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya,
Puji Tuhan.
Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari:
Allah Bapa dan Putra Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus,
yang disebut dengan Trinitas , selalu menyertai kita sekalian.
Kasih karunia, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita, menyertai kita sekalian dan menyertai semua orang di dunia,dengan kasih yang tidak binasa.

<< Renungan Harian, Minggu, 10 Juni 2018 >>
Doa : Hal berdoa (Matius 6:5-15)
-----------
Jud. : Teman Seperti Apa?
Bac. : 1 Samuel 19:1-7
Nats.: Amsal 13:20
Bac.S.: Nehemia 11-12
------------
Bacaan Alkitab : 1 Samuel 19:1-7
Daud melarikan diri karena Saul menyerang dia kembali
(1) Saul mengatakan kepada Yonatan, anaknya, dan kepada semua pegawainya, bahwa Daud harus dibunuh. Tetapi Yonatan, anak Saul, sangat suka kepada Daud, (2) sehingga Yonatan memberitahukan kepada Daud: "Ayahku Saul berikhtiar untuk membunuh engkau; oleh sebab itu, hati-hatilah besok pagi, duduklah di suatu tempat perlindungan dan bersembunyilah di sana. (3) Aku akan keluar dan berdiri di sisi ayahku di padang tempatmu itu. Maka aku akan berbicara dengan ayahku perihalmu; aku akan melihat bagaimana keadaannya, lalu memberitahukannya kepadamu." (4) Lalu Yonatan mengatakan yang baik tentang Daud kepada Saul, ayahnya, katanya: "Janganlah raja berbuat dosa terhadap Daud, hambanya, sebab ia tidak berbuat dosa terhadapmu; bukankah apa yang diperbuatnya sangat baik bagimu! (5) Ia telah mempertaruhkan nyawanya dan telah mengalahkan orang Filistin itu, dan TUHAN telah memberikan kemenangan yang besar kepada seluruh Israel. Engkau sudah melihatnya dan bersukacita karenanya. Mengapa engkau hendak berbuat dosa terhadap darah orang yang tidak bersalah dengan membunuh Daud tanpa alasan?" (6) Saul mendengarkan perkataan Yonatan dan Saul bersumpah: "Demi TUHAN yang hidup, ia tidak akan dibunuh." (7) Lalu Yonatan memanggil Daud dan Yonatan memberitahukan kepadanya segala perkataan itu. Yonatan membawa Daud kepada Saul dan ia bekerja padanya seperti dahulu.
------------
Ayat Nats. : Amsal 13:20
(20)Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang.
------------

  Tampilan cetak

  edisi sebelum | 06/Edisi 2018 | edisi berikut

Minggu, 10 Juni 2018

Bacaan   : 1 Samuel 19:1-7
Setahun : Nehemia 11-12
Nas       : Siapa bergaul dengan orang bijak menjadi bijak, tetapi siapa berteman dengan orang bebal menjadi malang. (Amsal 13:20)

Teman Seperti Apa?

Ada kalajengking hendak menyeberangi sungai, tetapi tidak tahu caranya. Muncullah kura-kura, mengajak kalajengking naik ke atas tempurungnya. Kalajengking ragu. "Bagaimana kalau kamu menenggelamkan aku?" Kura-kura menjawab, "Kamu 'kan ada di atasku, kalau aku menenggelamkan kamu, aku juga akan tenggelam." Kalajengking pun ikut. Belum lama di air, tiba-tiba kalajengking menyengat kura-kura. Kura-kura, yang kesakitan dan menyesal bertanya, "Mengapa kau menyengatku?" Kalajengking menjawab bahwa ia tidak bermaksud jahat, tetapi ia secara naluriah selalu menyengat makhluk lain.
Kisah persahabatan yang sangat indah dan terkenal dalam Alkitab adalah kisah Daud dan Yonatan. Saul, ayah Yonatan berkali-kali ingin membunuh Daud. Karena Yonatan mengasihi Daud, ia berusaha mencegahnya. Yonatan, misalnya, berusaha membujuk ayahnya dengan mengingatkan akan jasa-jasa Daud. Karena bujukan itu, Saul sempat bersumpah, "Demi TUHAN yang hidup, ia tidak akan dibunuh, " (ay. 6) sehingga Daud bisa kembali bekerja.
Tuhan menginginkan kita menjadi terang dan berkat bagi orang lain. Namun, kita juga perlu memiliki teman-teman yang mendukung kita secara mental. Orang-orang yang memiliki pemikiran positif dan mendorong kita untuk sama-sama bertumbuh. Bukan berarti kita menutup diri, tetapi kita harus mengerti batasan: bahwa kita tidak bisa terus bergaul dengan orang yang berkarakter buruk atau orang yang berniat jahat pada kita. Untuk itu, penting bagi kita memiliki teman-teman yang saling membangun. --MPK/www.renunganharian.net

TEMAN SEPERGAULAN KITA AKAN IKUT MENENTUKAN KUALITAS HIDUP KITA.
 
(ay. 6) 1 Samuel 19: 6
(6) Saul mendengarkan perkataan Yonatan dan Saul bersumpah: "Demi TUHAN yang hidup, ia tidak akan dibunuh."

---------:

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

---------------
Bacaan Alkitab Setahun : Nehemia 11-12
Nehemia 11

Daftar penduduk Yerusalem dan Yehuda
(1) Para pemimpin bangsa menetap di Yerusalem, sedang orang-orang lain membuang undi untuk menentukan satu dari sepuluh orang yang harus menetap di Yerusalem, kota yang kudus itu, sedang yang sembilan orang lagi tinggal di kota-kota yang lain. (2)Orang-orang memuji setiap orang yang rela menetap di Yerusalem. (3)Inilah kepala-kepala propinsi Yehuda yang menetap di Yerusalem, sedang di kota-kota di Yehuda setiap orang, yakni orang-orang Israel awam, para imam, orang-orang Lewi, para budak di bait Allah dan keturunan para hamba Salomo, tinggal di tanah miliknya, di kotanya sendiri. (4) Di Yerusalem tinggal orang-orang dari bani Yehuda dan bani Benyamin. Dari anak-anak Yehuda: Ataya bin Uzia bin Zakharia bin Amarya bin Sefaca bin Mahalaleel dari bani Peres, (5) dan Maaseya bin Barukh bin Kolhoze bin Hazaya bin Adaya bin Yoyarib bin Zakharia keturunan orang Syela. (6) Semua bani Peres yang tinggal di Yerusalem berjumlah empat ratus enam puluh delapan orang yang gagah perkasa.(7) Dan inilah bani Benyamin: Salu bin Mesulam bin Yoed bin Pedaya bin Kolaya bin Maaseya bin Itiel bin Yesaya. (8) Dan sesudah dia: Gabai, Salai: sembilan ratus dua puluh delapan orang. (9) Yoel bin Zikhri adalah pengawas mereka, sedang Yehuda bin Hasenua adalah wakil penguasa kota. (10) Dari para imam: Yedaya bin Yoyarib, Yakhin,(11) Seraya bin Hilkia bin Mesulam bin Zadok bin Merayot bin Ahitub, pemuka rumah Allah, (12) dan saudara-saudara mereka yang bertugas di rumah itu: delapan ratus dua puluh dua orang. Pula Adaya bin Yeroham bin Pelalya bin Amzi bin Zakharia bin Pasyhur bin Malkia (13) dan saudara-saudaranya, kepala-kepala kaum keluarga: dua ratus empat puluh dua orang. Dan Amasai bin Asareel bin Ahzai bin Mesilemot bin Imer,(14) dan saudara-saudara mereka, pahlawan-pahlawan yang gagah perkasa, seratus dua puluh delapan orang dengan Zabdiel bin Gedolim sebagai pengawas mereka. (15) Dari orang-orang Lewi: Semaya bin Hasub bin Azrikam bin Hasabya bin Buni. (16) Pula Sabetai dan Yozabad, kepala-kepala orang-orang Lewi, yang mengawasi pekerjaan di luar rumah Allah. (17)Lalu Matanya bin Mikha bin Zabdi bin Asaf, pemimpin yang mengangkat nyanyian syukur dalam doa, dan Bakbukya, orang kedua di antara saudara-saudaranya, dan Abda bin Samua bin Galal bin Yedutun. (18) Semua orang Lewi di kota kudus ada dua ratus delapan puluh empat orang.(19) Para penunggu pintu gerbang: Akub dan Talmon dengan saudara-saudara mereka yang mengadakan penjagaan di pintu-pintu gerbang, berjumlah seratus tujuh puluh dua orang. (20) Selebihnya dari orang-orang Israel awam dan dari para imam dan orang-orang Lewi ada di semua kota Yehuda, masing-masing di tanah pusakanya. (21) Tetapi para budak di bait Allah tinggal di Ofel. Ziha dan Gispa adalah pemimpin para budak di bait Allah itu. (22) Pengawas orang-orang Lewi di Yerusalem adalah Uzi bin Bani bin Hasabya bin Matanya bin Mikha dari bani Asaf, yakni para penyanyi yang menyanyi sementara berlangsung kebaktian di rumah Allah. (23) Karena mengenai mereka ada perintah raja yang menetapkan peraturan untuk para penyanyi menurut keperluan setiap hari. (24) Petahya bin Mesezabeel dari bani Zerah bin Yehuda diperbantukan kepada raja untuk segala urusan mengenai bangsa itu. (25) Tentang tempat-tempat kediaman di daerah perladangan, sebagian dari bani Yehuda tinggal di Kiryat-Arba dan segala anak kotanya, di Dibon dan segala anak kotanya dan di Yekabzeel dan desa-desanya; (26) di Yesua, di Molada dan Bet-Pelet, (27)di Hazar-Sual, di Bersyeba dan segala anak kotanya, (28) di Ziklag, di Mekhona dan segala anak kotanya, (29) di En-Rimon, Zora, Yarmut, (30) Zanoah, Adulam dan desa-desanya, di Lakhis dan ladang-ladangnya, dan di Azeka dan segala anak kotanya. Demikianlah mereka berkampung dari Bersyeba sampai lebak Hinom.(31) Dan bani Benyamin tinggal mulai dari Geba, di Mikhmas, di Aya, di Betel dan segala anak kotanya, (32) di Anatot, Nob dan Ananya, (33) di Hazor, Rama dan Gitaim, (34) di Hadid, Zeboim dan Nebalat, (35) di Lod dan di Ono, Lembah Tukang-tukang. (36)Beberapa rombongan orang Lewi dari Yehuda bergabung dengan orang Benyamin.

Nehemia 12

Daftar para imam dan orang-orang Lewi
(1) Inilah para imam dan orang-orang Lewi yang berangkat pulang bersama-sama Zerubabel bin Sealtiel dan Yesua: Seraya, Yeremia, Ezra, (2) Amarya, Malukh, Hatus,(3) Sekhanya, Rehum, Meremot, (4)Ido, Ginetoi, Abia, (5) Miyamin, Maaja, Bilga, (6) Semaya, Yoyarib, Yedaya, (7) Salu, Amok, Hilkia dan Yedaya. Itulah kepala-kepala imam dan saudara-saudara mereka pada zaman Yesua. (8) Dari orang-orang Lewi: Yesua, Binui, Kadmiel, Serebya, Yehuda dan Matanya. Matanya ini dan saudara-saudaranya memimpin nyanyian syukur, (9) sementara Bakbukya dan Uni dan saudara-saudara mereka berdiri di hadapan mereka itu menurut kelompok-kelompok tugas. (10) Yesua memperanakkan Yoyakim, dan Yoyakim memperanakkan Elyasib, dan Elyasib memperanakkan Yoyada,(11) dan Yoyada memperanakkan Yonatan, dan Yonatan memperanakkan Yadua. (12) Pada zaman Yoyakim yang menjadi imam adalah kepala-kepala kaum keluarga ini: Meraya, dari kaum keluarga Seraya, Hananya dari kaum keluarga Yeremia, (13)Mesulam dari kaum keluarga Ezra, Yohanan dari kaum keluarga Amarya, (14) Yonatan dari kaum keluarga Melikhu, Yusuf dari kaum keluarga Sebanya, (15) Adna dari kaum keluarga Harim, Helkai dari kaum keluarga Merayot, (16)Zakharia dari kaum keluarga Ido, Mesulam dari kaum keluarga Gineton, (17) Zikhri dari kaum keluarga Abia, dari kaum keluarga Minyamin, Piltai dari kaum keluarga Moaja, (18) Samua dari kaum keluarga Bilga, Yonatan dari kaum keluarga Semaya, (19) Matnai dari kaum keluarga Yoyarib, Uzi dari kaum keluarga Yedaya, (20)Kalai dari kaum keluarga Salai, Heber dari kaum keluarga Amok,(21) Hasabya dari kaum keluarga Hilkia dan Netaneel dari kaum keluarga Yedaya. (22) Tentang orang-orang Lewi, para kepala kaum keluarga mereka tercatat pada zaman Elyasib, Yoyada, Yohanan dan Yadua, sedang para imam tercatat sampai pemerintahan Darius, orang Persia itu. (23)Kepala-kepala kaum keluarga anak-anak Lewi tercatat dalam kitab sejarah sampai zaman Yohanan bin Elyasib. (24) Inilah para kepala orang-orang Lewi: Hasabya, Serebya, Yesua bin Kadmiel, dan saudara-saudara mereka yang berdiri di hadapan mereka untuk menyanyikan puji-pujian dan syukur sesuai dengan perintah Daud, abdi Allah itu, kelompok di samping kelompok. (25) Matanya, Bakbukya, Obaja, Mesulam, Talmon dan Akub adalah penunggu-penunggu pintu gerbang yang mengadakan penjagaan di gudang-gudang perlengkapan pada pintu-pintu gerbang. (26) Mereka itu hidup pada zaman Yoyakim bin Yesua bin Yozadak dan pada zaman bupati Nehemia dan imam Ezra, ahli kitab itu.

Pentahbisan tembok Yerusalem
(27) Pada pentahbisan tembok Yerusalem orang-orang Lewi dipanggil dari segala tempat mereka dan dibawa ke Yerusalem untuk mengadakan pentahbisan yang meriah dengan ucapan syukur dan kidung, dengan ceracap, gambus dan kecapi. (28) Maka berkumpullah kaum penyanyi dari daerah sekitar Yerusalem, dari desa-desa orang Netofa, (29) dari Bet-Gilgal, dari padang Geba dan Asmawet, karena para penyanyi itu telah mendirikan desa-desa sekitar Yerusalem. (30) Para imam dan orang-orang Lewi mentahirkan dirinya, lalu mentahirkan seluruh umat itu, dan kemudian pintu-pintu gerbang dan tembok. (31)Lalu aku mempersilakan para pemimpin orang Yehuda naik ke atas tembok dan kubentuk dua paduan suara yang besar. Yang satu berarak ke kanan di atas tembok ke jurusan pintu gerbang Sampah. (32)Di belakangnya berjalanlah Hosaya dengan sebagian dari para pemimpin orang Yehuda, (33) pula Azarya, Ezra, Mesulam, (34)Yehuda, Benyamin, Semaya dan Yeremia, (35) dan dari kaum imam yang memegang nafiri: Zakharia bin Yonatan bin Semaya bin Matanya bin Mikha bin Zakur bin Asaf, (36) dan saudara-saudaranya, yakni: Semaya, Azareel, Milalai, Gilalai, Maai, Netaneel, Yehuda dan Hanani dengan bunyi-bunyian Daud, abdi Allah itu, sedang Ezra, ahli kitab itu berjalan di depan mereka. (37) Lalu pada pintu gerbang Mata Air mereka langsung naik tangga-tangga kota Daud, pada jalan pendakian tembok, lewat istana Daud, dan berjalan sampai pintu gerbang Air, di sebelah Timur.(38) Dan paduan suara yang kedua berarak ke kiri dan aku mengikutinya dengan sebagian dari orang-orang itu melalui tembok dan menara Perapian sampai tembok Lebar. (39) Lalu kami melalui pintu gerbang Efraim, pintu gerbang Lama, pintu gerbang Ikan, menara Hananeel dan menara Mea sampai pintu gerbang Domba. Mereka berhenti di pintu gerbang Penjagaan. (40) Kemudian kedua paduan suara itu berdiri di rumah Allah. Demikian juga aku bersama-sama sebagian dari para penguasa,(41) dan para imam, yakni: Elyakim, Maaseya, Minyamin, Mikha, Elyoenai, Zakharia, Hananya dengan memegang nafiri,(42) dan Maaseya, Semaya, Eleazar, Uzi, Yohanan, Malkia, Elam dan Ezer. Lalu para penyanyi memperdengarkan kidung di bawah pimpinan Yizrahya. (43)Pada hari itu mereka mempersembahkan korban yang besar. Mereka bersukaria karena Allah memberi mereka kesukaan yang besar. Juga segala perempuan dan anak-anak bersukaria, sehingga kesukaan Yerusalem terdengar sampai jauh.

Jaminan hidup untuk para imam dan orang-orang Lewi
(44) Pada masa itu beberapa orang diangkat untuk mengawasi bilik-bilik perbendaharaan, bilik-bilik untuk persembahan khusus, untuk hasil pertama dan untuk persembahan persepuluhan, supaya sumbangan yang menurut hukum menjadi bagian para imam dan orang-orang Lewi dikumpulkan di bilik-bilik itu sesuai dengan ladang setiap kota. Sebab Yehuda bersukacita karena para imam dan orang-orang Lewi yang bertugas.(45) Karena merekalah yang melakukan tugas pelayanan bagi Allah mereka dan tugas pentahiran, demikian juga para penyanyi dan para penunggu pintu gerbang, sesuai dengan perintah Daud dan Salomo, anaknya. (46) Karena sudah sejak dahulu, pada zaman Daud dan Asaf, ada pemimpin-pemimpin penyanyi, ada nyanyian pujian dan nyanyian syukur bagi Allah. (47) Pada zaman Zerubabel dan Nehemia semua orang Israel memberikan sumbangan bagi para penyanyi dan para penunggu pintu gerbang sekadar yang perlu tiap-tiap hari dan mempersembahkan persembahan kudus kepada orang-orang Lewi. Dan orang-orang Lewi mempersembahkan persembahan kudus kepada anak-anak Harun.

------------

Puji Tuhan ,Trima Kasih Bapa kami yang di Sorga , Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu,jadilah kehendak-Mu  di bumi seperti di sorga.
Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya), Puji Tuhan.
Terima kasih  Tuhan Yesus untuk kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini, Puji Tuhan.
Tuhan Yesus tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, dan saling mendukung didalam persekutuan ini , Puji Tuhan.
Tuhan Yesus kami serahkan sepanjang hari kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu. Puji Tuhan.
Hanya didalam Nama Tuhan Yesus Kristus , Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita yang hidup, semua ini kami mohonkan. Puji Tuhan, Haleluyah, Amin.


** have a nice day **
Happy Sunday
°May God Bless you°
°Today and Always°
°˚˚°


Copyright - SABDA.org
http://www.sabda.org/publikas/e-r
www.renunganharian.net

Sumber:
[Muktiana Gumelar]
Blog. Rumah anak Tuhan
www.muktianapgumelar.net

Minggu, 10 Juni 2018