25. Mei, 2016

<< Renungan Harian ,Selasa, 24 Mei 2016 >>

<< Renungan Harian ,Selasa, 24 Mei 2016 >>

Renungan Harian (206.3)
Mei 2016

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih,selamat membaca Renungan pagi ini,
Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya , Puji Tuhan.
Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari Allah, Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai sekalian saudara. Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.

<< Renungan Harian ,Selasa, 24 Mei 2016 >>
Doa : Hal berdoa (Matius 6:5-15)
-------------------------
Judul: Kerohanian yang Hidup
Baca: 1 Samuel 26:1-16
Anats: 1 Samuel 26:9
Bacaan Alkitab Setahun :
2 Tawarikh 10-13
-----------------
Bacaan Alkitab : 1 Samuel 26:1-16
Untuk kedua kalinya Daud membiarkan Saul hidup

(1) Datanglah orang Zif kepada Saul di Gibea serta berkata: "Daud menyembunyikan diri di bukit Hakhila di padang belantara." (2)Lalu berkemaslah Saul dan turun ke padang gurun Zif dengan tiga ribu orang yang terpilih dari orang Israel untuk mencari Daud di padang gurun Zif. (3) Berkemahlah Saul di bukit Hakhila yang di tepi jalan di padang belantara, sedang Daud tinggal di padang gurun. Ketika diketahui Daud, bahwa Saul datang mengikuti dia ke padang gurun, (4) disuruhnyalah pengintai-pengintai, maka diketahuinyalah, bahwa Saul benar-benar datang. (5)Berkemaslah Daud, lalu sampai ke tempat Saul berkemah. Waktu Daud melihat tempat Saul berbaring dengan Abner bin Ner, panglima tentaranya, Saul berbaring di tengah-tengah perkemahan, sedang rakyat berkemah sekelilingnya (6)berbicaralah Daud kepada Ahimelekh, orang Het itu, dan kepada Abisai, anak Zeruya, saudara Yoab, katanya: "Siapa turun bersama-sama dengan aku kepada Saul ke tempat perkemahan itu?" Jawab Abisai: "Aku turun bersama-sama dengan engkau." (7)Datanglah Daud dengan Abisai kepada rakyat itu pada waktu malam, dan tampaklah di sana Saul berbaring tidur di tengah-tengah perkemahan, dengan tombaknya terpancung di tanah pada sebelah kepalanya, sedang Abner dan rakyat itu berbaring sekelilingnya.(8) Lalu berkatalah Abisai kepada Daud: "Pada hari ini Allah telah menyerahkan musuhmu ke dalam tanganmu, oleh sebab itu izinkanlah kiranya aku menancapkan dia ke tanah dengan tombak ini, dengan satu tikaman saja, tidak usah dia kutancapkan dua kali." (9) Tetapi kata Daud kepada Abisai: "Jangan musnahkan dia, sebab siapakah yang dapat menjamah orang yang diurapi TUHAN, dan bebas dari hukuman?" (10) Lagi kata Daud: "Demi TUHAN yang hidup, niscaya TUHAN akan membunuh dia: entah karena sampai ajalnya dan ia mati, entah karena ia pergi berperang dan hilang lenyap di sana. (11) Kiranya TUHAN menjauhkan dari padaku untuk menjamah orang yang diurapi TUHAN. Ambillah sekarang tombak yang ada di sebelah kepalanya dan kendi itu, dan marilah kita pergi." (12) Kemudian Daud mengambil tombak dan kendi itu dari sebelah kepala Saul, lalu mereka pergi. Tidak ada yang melihatnya, tidak ada yang mengetahuinya, tidak ada yang terbangun, sebab sekaliannya tidur, karena TUHAN membuat mereka tidur nyenyak. (13) Setelah Daud sampai ke seberang, berdirilah ia jauh-jauh di puncak gunung, sehingga ada jarak yang besar antara mereka. (14) Dan berserulah Daud kepada tentara itu dan kepada Abner bin Ner, katanya: "Tidakkah engkau menjawab, Abner?" Maka jawab Abner, katanya: "Siapakah engkau ini yang berseru-seru kepada raja?" (15)Kemudian berkatalah Daud kepada Abner: "Apakah engkau ini bukan laki-laki? Siapakah yang seperti engkau di antara orang Israel? Mengapa engkau tidak mengawal tuanmu raja? Sebab ada seorang dari rakyat yang datang untuk memusnahkan raja, tuanmu itu.(16) Tidak baik hal yang kauperbuat itu. Demi TUHAN yang hidup, kamu ini harus mati, karena kamu tidak mengawal tuanmu, orang yang diurapi TUHAN itu. Sekarang, lihatlah, di mana tombak raja dan kendi yang ada di sebelah kepalanya?"

------------------

Ayat Nats. : 1 Samuel 26:9

(9) Tetapi kata Daud kepada Abisai: "Jangan musnahkan dia, sebab siapakah yang dapat menjamah orang yang diurapi TUHAN, dan bebas dari hukuman?"

-------------------

Tampilan cetak edisi sebelum | 05/Edisi 2016 | edisi berikut
Selasa, 24 Mei 2016

Bacaan : 1 Samuel 26:1-16
Setahun : 2 Tawarikh 10-13
Nats : Tetapi kata Daud kepada Abisai: "Jangan musnahkan dia, sebab siapakah yang dapat menjamah orang yang diurapi TUHAN, dan bebas dari hukuman?" (1 Samuel 26:9)

Kerohanian yang Hidup
Apa yang akan Anda lakukan jika berkali-kali diperlakukan dengan jahat oleh orang yang sama? Jika akhirnya Anda membalas dengan perbuatan yang jahat pula, tentu hal itu adalah biasa karena banyak orang melakukanya. Sebaliknya, adalah hal yang tidak biasa jika Anda tidak membalas perbuatan itu sekalipun ada kesempatan untuk melakukannya.

Daud adalah teladan hidup yang melakukan hal tidak biasa itu. Berkali-kali Saul berbuat jahat kepada Daud, bahkan ingin membunuhnya. Meskipun demikian, tidak ada keinginan Daud untuk membalas perbuatan jahat itu. Sebenarnya, banyak kesempatan bagi Daud untuk membalas, bahkan membunuh Saul. Tetapi, Daud merespons kesempatan itu dengan berkata, "Jangan musnahkan dia, sebab siapakah yang dapat menjamah orang yang diurapi TUHAN dan bebas dari hukuman?" (ay. 9). Saat berhadapan dengan orang yang menyakiti hatinya, Daud tetap mengingat Tuhan. Luar biasa! Sikap ini membuktikan bahwa Daud memiliki kerohanian yang hidup, kerohanian yang selalu bergantung dan berhubungan dengan Tuhan.

Saat menghadapi jahatnya kehidupan, apakah kerohanian kita menunjukkan sinyal kehidupan sehingga kita ingat akan Tuhan? Kerohanian yang hidup pasti ditandai dengan sikap hati yang mudah dinasihati dan tidak bebal. Ia akan melakukan introspeksi ketika mulai melakukan penyimpangan dari kehendak Tuhan. Adapun ketika mengalami kejahatan, ia akan membalasnya dengan kasih dan pengampunan. --Samuel Yudi Susanto/Renungan Harian

KEROHANIAN YANG HIDUP DITANDAI DENGAN SIKAP HATI
YANG MUDAH DINASIHATI DAN TIDAK BEBAL.
-----------:

(ay. 9) 1 Samuel 26:9

(9) Tetapi kata Daud kepada Abisai: "Jangan musnahkan dia, sebab siapakah yang dapat menjamah orang yang diurapi TUHAN, dan bebas dari hukuman?"

-----------:

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

------------------------
Bacaan Alkitab Setahun :
2 Tawarikh 10-13
2 Tawarikh 10
Pecahnya kerajaan itu

(1) Kemudian Rehabeam pergi ke Sikhem, sebab seluruh Israel telah datang ke Sikhem untuk menobatkan dia menjadi raja. (2)Segera sesudah hal itu kedengaran kepada Yerobeam bin Nebat ia ada di Mesir, sebab ia melarikan diri ke sana dari hadapan raja Salomo maka kembalilah ia dari Mesir. (3)Orang menyuruh memanggil dia, lalu datanglah Yerobeam dengan seluruh orang Israel dan berkata kepada Rehabeam: (4) "Ayahmu telah memberatkan tanggungan kami, maka sekarang ringankanlah pekerjaan yang sukar yang dibebankan ayahmu dan tanggungan yang berat yang dipikulkannya kepada kami, supaya kami menjadi hambamu."(5) Tetapi ia menjawab mereka: "Datanglah kembali kepadaku lusa." Lalu pergilah rakyat itu. (6)Sesudah itu Rehabeam meminta nasihat dari para tua-tua yang selama hidup Salomo mendampingi Salomo, ayahnya, katanya: "Apakah nasihatmu untuk menjawab rakyat itu?" (7) Mereka berkata kepadanya: "Jika engkau mau berlaku ramah terhadap rakyat itu, mau menyenangkan mereka dan mengatakan kata-kata yang baik kepada mereka, maka mereka menjadi hamba-hambamu sepanjang waktu." (8) Tetapi ia mengabaikan nasihat yang diberikan para tua-tua itu, lalu ia meminta nasihat kepada orang-orang muda yang sebaya dengan dia dan yang mendampinginya, (9)katanya kepada mereka: "Apakah nasihatmu, supaya kita dapat menjawab rakyat yang mengatakan kepadaku: Ringankanlah tanggungan yang dipikulkan kepada kami oleh ayahmu?" (10)Lalu orang-orang muda yang sebaya dengan dia itu berkata: "Beginilah harus kaukatakan kepada rakyat yang telah berkata kepadamu: Ayahmu telah memberatkan tanggungan kami, tetapi engkau ini, berilah keringanan kepada kami beginilah harus kaukatakan kepada mereka: Kelingkingku lebih besar dari pada pinggang ayahku! (11) Maka sekarang, ayahku telah membebankan kepada kamu tanggungan yang berat, tetapi aku akan menambah tanggungan kamu; ayahku telah menghajar kamu dengan cambuk, tetapi aku akan menghajar kamu dengan cambuk yang berduri besi." (12) Lusanya datanglah Yerobeam dengan segenap rakyat kepada Rehabeam, seperti yang dikatakan raja: "Kembalilah kepadaku lusa." (13)Raja Rehabeam menjawab mereka dengan keras; ia telah mengabaikan nasihat para tua-tua; (14) ia mengatakan kepada mereka menurut nasihat orang-orang muda: "Ayahku telah memberatkan tanggungan kamu, tetapi aku akan menambahnya; ayahku telah menghajar kamu dengan cambuk, tetapi aku akan menghajar kamu dengan cambuk yang berduri besi."(15) Jadi raja tidak mendengarkan permintaan rakyat, sebab hal itu merupakan perubahan yang disebabkan Allah, supaya TUHAN menepati firman yang diucapkan-Nya dengan perantaraan Ahia, orang Silo, kepada Yerobeam bin Nebat. (16) Setelah seluruh Israel melihat, bahwa raja tidak mendengarkan permintaan mereka, maka rakyat menjawab raja: "Bagian apakah kita dapat dari pada Daud? Kita tidak memperoleh warisan dari anak Isai itu! Masing-masing ke kemahmu, hai orang Israel! Uruslah sekarang rumahmu sendiri, hai Daud!" Maka pergilah seluruh orang Israel ke kemahnya,(17) sehingga Rehabeam menjadi raja hanya atas orang Israel yang diam di kota-kota Yehuda. (18)Kemudian raja Rehabeam mengutus Hadoram yang menjadi kepala rodi, tetapi orang-orang Israel melontari dia dengan batu, sehingga mati, bahkan raja Rehabeam hampir-hampir tidak dapat menaiki keretanya untuk melarikan diri ke Yerusalem. (19)Demikianlah mulanya orang Israel memberontak terhadap keluarga Daud sampai hari ini.

2 Tawarikh 11
(1) Ketika Rehabeam datang ke Yerusalem, ia mengumpulkan kaum Yehuda dan Benyamin, seratus delapan puluh ribu teruna yang sanggup berperang untuk memerangi orang Israel dengan maksud mengembalikan kerajaan itu kepadanya. (2) Tetapi datanglah firman TUHAN kepada Semaya, abdi Allah, demikian: (3)"Katakanlah kepada Rehabeam, anak Salomo, raja Yehuda, dan kepada segenap orang Israel di Yehuda dan di Benyamin, demikian: (4) Beginilah firman TUHAN: Janganlah kamu maju dan janganlah kamu berperang melawan saudara-saudaramu. Pulanglah masing-masing ke rumahnya, sebab Akulah yang menyebabkan hal ini terjadi." Maka mereka mendengarkan firman TUHAN dan pulang dengan tidak pergi menyerang Yerobeam.

Raja Rehabeam - Pengokohan kerajaan; keluarga raja

(5) Rehabeam diam di Yerusalem dan memperkuat kota-kota kubu di Yehuda. (6) Ia memperkuat Betlehem, Etam, Tekoa, (7) Bet-Zur, Sokho, Adulam, (8) Gat, Mares, Zif,(9) Adoraim, Lakhis, Azeka, (10)Zora, Ayalon dan Hebron, yang terletak di Yehuda dan di Benyamin, sebagai kota-kota berkubu. (11) Ia memperkokoh kota-kota kubu itu dan menempatkan di situ kepala-kepala pasukan dengan persediaan makanan, minyak dan anggur; (12)perisai dan tombakpun disediakan di tiap-tiap kota. Ia membuat kota-kota itu amat kokoh. Demikianlah Yehuda dan Benyamin menjadi daerah kekuasaannya. (13) Para imam dan orang Lewi di seluruh Israel datang menggabungkan diri dengan dia dari daerah-daerah kediaman mereka. (14) Sebab orang Lewi meninggalkan tanah penggembalaan dan milik mereka, lalu pergi ke Yehuda dan Yerusalem, oleh karena Yerobeam dan anak-anaknya melarang mereka memegang jabatan imam TUHAN, (15) dan mengangkat bagi dirinya imam-imam untuk bukit-bukit pengorbanan untuk jin-jin dan untuk anak-anak lembu jantan yang dibuatnya. (16) Dari segenap suku Israel orang datang ke Yerusalem mengikuti orang-orang Lewi itu, yakni orang yang telah membulatkan hatinya untuk mencari TUHAN Allah Israel; dan mereka datang untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allah nenek moyang mereka. (17) Demikianlah mereka memperkokoh kerajaan Yehuda dan memperkuat pemerintahan Rehabeam bin Salomo selama tiga tahun, karena selama tiga tahun mereka hidup mengikuti jejak Daud dan Salomo. (18) Rehabeam mengambil Mahalat, anak Yerimot bin Daud dan Abihail binti Elhiab bin Isai, menjadi isterinya, (19) yang melahirkan baginya anak-anak lelaki ini: Yeush, Semarya dan Zaham. (20) Sesudah Mahalat ia mengambil Maakha, anak Absalom, menjadi isterinya, yang melahirkan baginya Abia, Atai, Ziza dan Selomit. (21) Rehabeam mencintai Maakha, anak Absalom itu, lebih dari pada semua isteri dan gundiknya ia mengambil delapan belas isteri dan enam puluh gundik dan memperanakkan dua puluh delapan anak laki-laki dan enam puluh anak perempuan. (22)Rehabeam mengangkat Abia, anak Maakha, sebagai pemuka, yakni sebagai pemimpin di antara saudara-saudaranya, karena ia bermaksud menjadikan dia raja.(23) Oleh sebab itu ia mengambil kebijaksanaan untuk menyebarkan semua anaknya yang lain ke seluruh daerah Yehuda dan Benyamin, ke segala kota kubu. Ia memberikan mereka makanan dengan limpahnya dan menyediakan bagi mereka banyak isteri.

2 Tawarikh 12
Sisak menyerang Yerusalem

(1) Rehabeam beserta seluruh Israel meninggalkan hukum TUHAN, ketika kerajaannya menjadi kokoh dan kekuasaannya menjadi teguh.(2) Tetapi pada tahun kelima zaman raja Rehabeam, majulah Sisak, raja Mesir, menyerang Yerusalem karena mereka berubah setia terhadap TUHAN (3) dengan seribu dua ratus kereta dan enam puluh ribu orang berkuda, sedang rakyat yang mengikutinya dari Mesir, yakni orang Libia, orang Suki dan orang Etiopia, tidak terhitung banyaknya. (4) Ia merebut kota-kota benteng yang di Yehuda, bahkan mendekati Yerusalem. (5) Nabi Semaya datang kepada Rehabeam dan pemimpin-pemimpin Yehuda yang berkumpul di Yerusalem berhubung dengan ancaman Sisak, dan berkata kepada mereka: "Beginilah firman TUHAN: Kamu telah meninggalkan Aku, oleh sebab itu Akupun meninggalkan kamu juga dalam kuasa Sisak." (6)Maka pemimpin-pemimpin Israel dan raja merendahkan diri dan berkata: "Tuhanlah yang benar!" (7)Ketika TUHAN melihat bahwa mereka merendahkan diri, datanglah firman TUHAN kepada Semaya, bunyinya: "Mereka telah merendahkan diri, oleh sebab itu Aku tidak akan memusnahkan mereka. Aku segera akan meluputkan mereka dan kehangatan murka-Ku tidak akan dicurahkan atas Yerusalem dengan perantaraan Sisak. (8) Tetapi mereka akan menjadi hamba-hambanya, supaya mereka tahu membedakan antara mengabdi kepada-Ku dan mengabdi kepada kerajaan-kerajaan duniawi." (9)Maka majulah Sisak, raja Mesir itu, menyerang Yerusalem. Ia merampas barang-barang perbendaharaan rumah TUHAN dan barang-barang perbendaharaan rumah raja; semuanya dirampasnya. Ia merampas juga perisai-perisai emas yang dibuat Salomo. (10) Sebagai gantinya raja Rehabeam membuat perisai-perisai tembaga, yang dipercayakannya kepada pemimpin-pemimpin bentara yang menjaga pintu istana raja. (11) Setiap kali raja masuk ke rumah TUHAN, bentara-bentara datang membawa masuk perisai-perisai itu, dan mereka pula yang mengembalikannya ke kamar jaga para bentara. (12) Oleh sebab raja merendahkan diri, surutlah murka TUHAN dari padanya, sehingga ia tidak dimusnahkan-Nya sama sekali. Lagipula masih terdapat hal-hal yang baik di Yehuda. (13) Raja Rehabeam menunjukkan dirinya kuat dalam pemerintahannya di Yerusalem. Rehabeam berumur empat puluh satu tahun pada waktu ia menjadi raja, dan tujuh belas tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem, kota yang dipilih TUHAN dari antara segala suku Israel untuk membuat nama-Nya tinggal di sana. Nama ibunya ialah Naama, seorang perempuan Amon.(14) Ia berbuat yang jahat, karena ia tidak tekun mencari TUHAN. (15)Bukankah riwayat Rehabeam dari awal sampai akhir semuanya tertulis dalam riwayat Semaya, nabi itu, dan Ido, pelihat itu, yang juga memuat daftar silsilah. Antara Rehabeam dan Yerobeam terus-menerus ada perang. (16)Kemudian Rehabeam mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyangnya, dan ia dikuburkan di kota Daud. Maka Abia, anaknya, menjadi raja menggantikan dia.

2 Tawarikh 13
Raja Abia

(1) Dalam tahun kedelapan belas zaman raja Yerobeam menjadi rajalah Abia atas Yehuda. (2) Tiga tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem. Nama ibunya ialah Mikhaya, anak Uriel dari Gibea. Dan ada perang antara Abia dan Yerobeam. (3) Abia memulai perang dengan pasukan pahlawan-pahlawan perang, yang jumlahnya empat ratus ribu orang pilihan, sedangkan Yerobeam mengatur barisan perangnya melawan dia dengan delapan ratus ribu orang pilihan, pahlawan-pahlawan yang gagah perkasa. (4) Lalu Abia berdiri di atas gunung Zemaraim, yang termasuk pegunungan Efraim, dan berkata: "Dengarlah kepadaku, Yerobeam dan seluruh Israel! (5)Tidakkah kamu tahu, bahwa TUHAN Allah Israel telah memberikan kuasa kerajaan atas Israel kepada Daud dan anak-anaknya untuk selama-lamanya dengan suatu perjanjian garam? (6)Tetapi Yerobeam bin Nebat, hamba Salomo bin Daud, telah bangkit memberontak melawan tuannya. (7)Petualang-petualang, orang-orang dursila, berhimpun padanya; mereka terlalu kuat bagi Rehabeam bin Salomo, yang masih muda dan belum teguh hati, dan yang tidak dapat mempertahankan diri terhadap mereka. (8) Tentu kamu menyangka, bahwa kamu dapat mempertahankan diri terhadap kerajaan TUHAN, yang dipegang keturunan Daud, karena jumlah kamu besar dan karena pada kamu ada anak lembu emas yang dibuat Yerobeam untuk kamu menjadi allah. (9) Bukankah kamu telah menyingkirkan imam-imam TUHAN, anak-anak Harun itu, dan orang-orang Lewi, lalu mengangkat imam-imam menurut kebiasaan bangsa-bangsa negeri-negeri lain, sehingga setiap orang yang datang untuk ditahbiskan dengan seekor lembu jantan muda dan tujuh ekor domba jantan, dijadikan imam untuk sesuatu yang bukan Allah.(10) Tetapi kami ini, Tuhanlah Allah kami, dan kami tidak meninggalkan-Nya. Dan anak-anak Harunlah yang melayani TUHAN sebagai imam, sedang orang Lewi menunaikan tugasnya, (11) yakni setiap pagi dan setiap petang mereka membakar bagi TUHAN korban bakaran dan ukupan dari wangi-wangian, menyusun roti sajian di atas meja yang tahir, dan mengatur kandil emas dengan pelita-pelitanya untuk dinyalakan setiap petang, karena kamilah yang memelihara kewajiban kami terhadap TUHAN, Allah kami, tetapi kamulah yang meninggalkan-Nya. (12) Lihatlah, pada pihak kami Allah yang memimpin, sedang imam-imam-Nya siap meniup tanda serangan terhadap kamu dengan nafiri isyarat-isyarat. Hai orang Israel, jangan kamu berperang melawan TUHAN, Allah nenek moyangmu, karena kamu tidak akan beruntung!" (13) Tetapi Yerobeam mengirim suatu pasukan penghadang yang harus membuat gerakan keliling supaya sampai di belakang mereka, sehingga induk pasukannya berada di depan Yehuda dan pasukan-pasukan penghadang di belakang mereka.(14) Ketika Yehuda menoleh ke belakang, lihatlah, mereka harus menghadapi pertempuran dari depan dan dari belakang. Mereka berteriak kepada TUHAN, sedang para imam meniup nafiri, (15) dan orang-orang Yehuda memekikkan pekik perang. Pada saat orang-orang Yehuda itu memekikkan pekik perang, Allah memukul kalah Yerobeam dan segenap orang Israel oleh Abia dan Yehuda. (16) Orang Israel lari dari depan Yehuda, tetapi Allah menyerahkan mereka ke dalam tangan Yehuda. (17) Abia dengan laskarnya mendatangkan kekalahan yang besar kepada mereka. Dari orang Israel mati terbunuh lima ratus ribu orang pilihan. (18) Demikianlah orang Israel ditundukkan pada waktu itu, sedang orang Yehuda menjadi kokoh, karena mereka mengandalkan diri kepada TUHAN, Allah nenek moyang mereka. (19) Abia mengejar Yerobeam dan merebut dari padanya beberapa kota, yakni Betel dengan segala anak kotanya, Yesana dengan segala anak kotanya dan Efron dengan segala anak kotanya. (20) Tak pernah lagi Yerobeam mendapat kekuatan di zaman Abia. TUHAN memukul dia, sehingga ia mati. (21) Abia menunjukkan dirinya kuat. Ia mengambil empat belas isteri dan memperanakkan dua puluh dua anak laki-laki dan enam belas anak perempuan. (22) Selebihnya dari riwayat Abia, langkah-langkahnya dan titah-titahnya, tertulis dalam kitab sejarah nabi Ido.

---------------------------
Lagu2 Puji Pujian
---------------------
No.11 Terima Kasih Tuhan

Hanya dalam kasihMu Tuhan
Hanya saja namaMu Tuhan
Tempatku berlindung
Tempatku berteduh
Tempat ku mengadu

Hanya dalam kuasaMu Tuhan
Hanya saja padaMu Tuhan
Tempatku memohon
Tempatku meminta
Tempatku berdoa

Terima kasih Tuhan
Terima kasih Bapa
Dalam lindunganMu
Engkau pelihara kami
Dengan kasih sayang
Terima kasih Tuhan
Terima kasih Bapa
Dalam kegelapanku
Engkau menuntunku
Dengan penuh kasih sayang
----------------------------
Elia Pandean , Christy , Monica - TERIMA KASIH TUHAN

Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/sEPXb_miOpc

----------:
Subscribe please,for more video thank you
******************************

No. 12. Kau lah Harapanku

Bukan dengan kekuatanku
Ku dapat jalani hidupku
Tanpa Tuhan yang disampingku
Ku tak mampu sendiri
Engkaulah kuatku
Yang menopangku

Reff :
Kupandang wajah-Mu dan berseru
Pertolonganku datang dari-Mu
Peganglah tanganku, jangan lepaskan
Kaulah harapan dalam hidupku
-------------------------------
Kaulah Harapan - Sari Simorangkir

Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/xyy_w1ANjGU

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*******************************

No.13. Indah rencanaMu Tuhan

Indah rencanaMu Tuhan
Didalam hidupku
Walau ku tak tahu
Dan ku tak mengerti
Semua jalanMu

Dulu ku tak tahu Tuhan
Berat ku rasakan
Hati menderita
Dan ku tak berdaya
Mengahadapi semua

Tapi ku mengerti sekarang
Kau tolong padaku
Kini melihat dan ku merasakan
Indah rencanaMu
Tapi ku mengerti sekarang
Kau tolong padaku
Kini ku melihat dan ku merasakan
Indah rencana
------------------------------
INDAH RENCANAMU TUHAN. Meriam Belina. By. Djonnieto Full

Check out this video on YouTube:
http://www.youtube.com/watch?v=2KIvb5CXKT0&feature=youtube_gdata_player

----------:
Subscribe please,for more video thank you
********************************

No.14. Tuhan Selalu Punya Cara

Kau selalu punya cara untuk menolongku
Kau selalu punya jalan keajaibanMu
Kau dahsyat dalam segala perbuatanMu
Dan ku tenang didalam caraMu

Tak kan ku ragu Tuhan
JanjiMu yang menghidupkanku
Hanya padaMu Tuhan ku berseru
Dan mataku tertuju padaMu

Back to Reff 2x

Kau selalu punya cara untuk menolongku
Punya jalan keajaibanMu
Kau dahsyat dalam segala perbuatanMu
Dan ku tenang didalam caraMu
Dan ku tenang didalam caraMu
--------------------------------------
Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/wDvXgHsbSig

Tuhan Punya Cara - Angel Pieters

----------:
Subscribe please,for more video thank you

*****************************************

Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/zYkjVoOzfEI

LAGU ROHANI KRISTEN TERBARU 2014 Satu Jam Full Worship Saat Teduh Dengan Tuhan Lagu Penyembahan
-------------------------
Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/6MifIUXDmDw

Praise and Worship with Sidney Mohede

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************
*****************************

Puji Tuhan ,Trima Kasih Tuhan atas kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini.Tuhan tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, saling mendukung satu sama lain didalam persekutuan ini. Begitu pula untuk kerinduan kita , agar semakin besar nya,semakin melebar nya persekutuan ini,agar Firman Tuhan tersebar di -mana2, Puji Tuhan.
Tuhan kami serahkan sepanjang hari kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu, Terpujilah Tuhan ,didalam Nama Tuhan Yesus Kristus Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita ,semua ini kami mohonkan . Puji Tuhan , Haleluyah, Amin.

** have a nice day **
Happy Tuesday
° May God Bless you °
° Today and Always °
°˚˚°
Sumber: [Muktiana Gumelar]
www.renunganharian.net
Copyright - SABDA.org
http://www.sabda.org/publikasi/e-rh
Selasa, 24 Mei 2016