14. Jul, 2015

<< Renungan Harian , Senin, 13 Juli 2015 >>

<< Renungan Harian , Senin, 13 Juli 2015 >>

Renungan Harian (101.2)
Juli 2015

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih,selamat membaca Renungan pagi ini,
Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya , Puji Tuhan.
Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari Allah, Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai sekalian saudara. Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.

<< Renungan Harian , Senin, 13 Juli 2015 >>
Doa : Hal berdoa (Matius 6:5-15)
-------------------------
Judul: MIL KEDUA
Baca: Matius 5:43-48
Anats: Matius 5:41
Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 106-107
-----------------
Bacaan Alkitab : Matius 5:43-48
Yesus dan hukum Taurat

(43) Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu. (44) Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu. (45) Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar. (46) Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian? (47) Dan apabila kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allahpun berbuat demikian? (48) Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna."

----------------------
Ayat Nats. : Matius 5:41
(41) Dan siapapun yang memaksa engkau berjalan sejauh satu mil, berjalanlah bersama dia sejauh dua mil.
------------------------

Tampilan cetak
Senin, 13 Juli 2015

Bacaan : Matius 5:43-48
Setahun : Mazmur 106-107
Nats : Siapa pun yang memaksa engkau berjalan sejauh satu mil, berjalanlah bersama dia sejauh dua mil. (Matius 5:41)

MIL KEDUA
"Dia sudah menyakiti hati saya. Sudah bagus saya tidak membalasnya." Kita tentu dapat memahami betapa pedih hati seseorang ketika dikhianati atau dibohongi. Saya juga gusar ketika difitnah atau diolok-olok di depan orang banyak. Maka, ucapan tadi terasa sangat masuk akal.

Yesus justru mengajarkan agar kita bukan sekadar tidak membalas kejahatan. Dia meminta kita bertindak lebih jauh dari yang dilakukan kebanyakan orang, yaitu mengasihi dan mendoakan mereka yang memusuhi dan menganiaya kita (ay. 44). Yesus melukiskannya sebagai "berjalanlah bersama dia sejauh dua mil".

Bagaimana mungkin kita dapat melawan kecenderungan tadi? Ketika disakiti, tidakkah reaksi spontan kita adalah berteriak mengaduh, lalu melawan dan membalas? Tidakkah Tuhan memahami keterbatasan kita? Kalau Tuhan memerintahkan, niscaya Dia memampukan kita melakukannya. Allah memampukan anak-anak-Nya melakukan perbuatan istimewa ini (ay. 45-47). Perintah ini juga bermaksud mendorong kita meneladani Bapa surgawi yang mengasihi semua orang tanpa membeda-bedakan (ay. 48).

Perintah Yesus agar kita mengasihi musuh adalah perintah yang penting. Yesus memberikan teladan ketika Dia rela memikul salib-Nya dan menerima penderitaan tanpa sedikit pun bersungutsungut, apalagi memaki dan membalas orang yang menganiaya-Nya. Kematian-Nya menebus kita saat kita masih berdosa dan menjadi musuh Allah (Rm. 5:8). Kiranya kasih dan teladan Yesus mendorong dan memberi kita kekuatan untuk mengasihi mereka yang menganiaya kita. --Heman Elia/Renungan Harian

--------------:

(ay. 44) Matius 5:44
(44) Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.



(ay. 45-47) Matius 5:45-47

(45) Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar. (46) Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian? (47) Dan apabila kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allahpun berbuat demikian?



(ay. 48) Matius 5:48
(48) Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna."



(Rm. 5:8) Roma 5:8

(8)Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.

-------------------:
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/

------------------------
Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 106-107

Mazmur 106
Kasih setia Allah dan ketegaran hati Israel

(1) Haleluya!
Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik!
Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
(2) Siapakah yang dapat memberitahukan keperkasaan TUHAN,
memperdengarkan segala pujian kepada-Nya?
(3) Berbahagialah orang-orang yang berpegang pada hukum,
yang melakukan keadilan di segala waktu!
(4) Ingatlah aku, ya TUHAN, demi kemurahan terhadap umat-Mu,
perhatikanlah aku, demi keselamatan dari pada-Mu,
(5) supaya aku melihat kebaikan pada orang-orang pilihan-Mu,
supaya aku bersukacita dalam sukacita umat-Mu,
dan supaya aku bermegah bersama-sama milik-Mu sendiri.
(6) Kami dan nenek moyang kami telah berbuat dosa,
kami telah bersalah, telah berbuat fasik.
(7) Nenek moyang kami di Mesir
tidak mengerti perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib,
tidak ingat besarnya kasih setia-Mu,
tetapi mereka memberontak terhadap Yang Mahatinggi di tepi Laut Teberau.
(8) Namun diselamatkan-Nya mereka oleh karena nama-Nya,
untuk memperkenalkan keperkasaan-Nya.
(9) Dihardik-Nya Laut Teberau, sehingga kering,
dibawa-Nya mereka berjalan melalui samudera raya seperti melalui padang gurun.
(10) Demikian diselamatkan-Nya mereka dari tangan pembenci,
ditebus-Nya mereka dari tangan musuh;
(11) air menutupi para lawan mereka,
seorangpun dari pada mereka tiada tinggal.
(12) Ketika itu percayalah mereka kepada segala firman-Nya,
mereka menyanyikan puji-pujian kepada-Nya.
(13) Tetapi segera mereka melupakan perbuatan-perbuatan-Nya,
dan tidak menantikan nasihat-Nya;
(14) mereka dirangsang nafsu di padang gurun,
dan mencobai Allah di padang belantara.
(15) Diberikan-Nya kepada mereka apa yang mereka minta,
dan didatangkan-Nya penyakit paru-paru di antara mereka.
(16) Mereka cemburu kepada Musa di perkemahan,
dan kepada Harun, orang kudus TUHAN.
(17) Bumi terbuka dan menelan Datan,
menutupi kumpulan Abiram.
(18) Api menyala di kalangan mereka,
nyala api menghanguskan orang-orang fasik itu.
(19) Mereka membuat anak lembu di Horeb,
dan sujud menyembah kepada patung tuangan;
(20) mereka menukar Kemuliaan mereka
dengan bangunan sapi jantan yang makan rumput.
(21) Mereka melupakan Allah yang telah menyelamatkan mereka,
yang telah melakukan hal-hal yang besar di Mesir:
(22) perbuatan-perbuatan ajaib di tanah Ham,
perbuatan-perbuatan dahsyat di tepi Laut Teberau.
(23) Maka Ia mengatakan hendak memusnahkan mereka,
kalau Musa, orang pilihan-Nya,
tidak mengetengahi di hadapan-Nya,
untuk menyurutkan amarah-Nya, sehingga Ia tidak memusnahkan mereka.
(24) Mereka menolak negeri yang indah itu,
tidak percaya kepada firman-Nya.
(25) Mereka menggerutu di kemahnya
dan tidak mendengarkan suara TUHAN.
(26) Lalu Ia mengangkat tangan-Nya terhadap mereka
untuk meruntuhkan mereka di padang gurun,
(27) dan untuk mencerai-beraikan anak cucu mereka ke antara bangsa-bangsa,
dan menyerakkan mereka ke pelbagai negeri.
(28) Mereka berpaut pada Baal Peor,
dan memakan korban-korban sembelihan bagi orang mati.
(29) Mereka menyakiti hati-Nya dengan perbuatan mereka,
maka timbullah tulah di antara mereka.
(30) Tetapi Pinehas berdiri dan menjalankan hukum,
maka berhentilah tulah itu.
(31) Hal itu diperhitungkan kepadanya sebagai jasa
turun-temurun, untuk selama-lamanya.
(32) Mereka menggusarkan Dia dekat air Meriba,
sehingga Musa kena celaka karena mereka;
(33) sebab mereka memahitkan hatinya,
sehingga ia teledor dengan kata-katanya.
(34) Mereka tidak memunahkan bangsa-bangsa,
seperti yang diperintahkan TUHAN kepada mereka,
(35) tetapi mereka bercampur baur dengan bangsa-bangsa,
dan belajar cara-cara mereka bekerja.
(36) Mereka beribadah kepada berhala-berhala mereka,
yang menjadi perangkap bagi mereka.
(37) Mereka mengorbankan anak-anak lelaki mereka,
dan anak-anak perempuan mereka kepada roh-roh jahat,
(38) dan menumpahkan darah orang yang tak bersalah,
darah anak-anak lelaki dan anak-anak perempuan mereka,
yang mereka korbankan kepada berhala-berhala Kanaan,
sehingga negeri itu cemar oleh hutang darah.
(39) Mereka menajiskan diri dengan apa yang mereka lakukan,
dan berzinah dalam perbuatan-perbuatan mereka.
(40) Maka menyalalah murka TUHAN terhadap umat-Nya,
dan Ia jijik kepada milik-Nya sendiri.
(41) Diserahkan-Nyalah mereka ke tangan bangsa-bangsa,
sehingga orang-orang yang membenci mereka berkuasa atas mereka.
(42) Mereka diimpit oleh musuhnya,
sehingga takluk ke bawah kuasanya.
(43) Banyak kali dilepaskan-Nya mereka,
tetapi mereka bersikap memberontak dengan rencana-rencana mereka, tenggelam dalam kesalahan mereka.
(44) Namun Ia menilik kesusahan mereka,
ketika Ia mendengar teriak mereka.
(45) Ia ingat akan perjanjian-Nya karena mereka,
dan menyesal sesuai dengan kasih setia-Nya yang besar.
(46) Diberi-Nya mereka mendapat rahmat
dari pihak semua orang yang menawan mereka.
(47) Selamatkanlah kami, ya TUHAN, Allah kami,
dan kumpulkanlah kami dari antara bangsa-bangsa,
supaya kami bersyukur kepada nama-Mu yang kudus,
dan bermegah dalam puji-pujian kepada-Mu.
(48) Terpujilah TUHAN, Allah Israel,
dari selama-lamanya sampai selama-lamanya,
dan biarlah seluruh umat mengatakan: "Amin!"
Haleluya!

Mazmur 107
Nyanyian syukur dari orang-orang yang ditebus TUHAN

(1) Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik!
Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.
(2) Biarlah itu dikatakan orang-orang yang ditebus TUHAN,
yang ditebus-Nya dari kuasa yang menyesakkan,
(3) yang dikumpulkan-Nya dari negeri-negeri,
dari timur dan dari barat, dari utara dan dari selatan.
(4) Ada orang-orang yang mengembara di padang belantara,
jalan ke kota tempat kediaman orang tidak mereka temukan;
(5) mereka lapar dan haus,
jiwa mereka lemah lesu di dalam diri mereka.
(6) Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka,
dan dilepaskan-Nya mereka dari kecemasan mereka.
(7) Dibawa-Nya mereka menempuh jalan yang lurus,
sehingga sampai ke kota tempat kediaman orang.
(8) Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya,
karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia,
(9) sebab dipuaskan-Nya jiwa yang dahaga,
dan jiwa yang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan.
(10) Ada orang-orang yang duduk di dalam gelap dan kelam,
terkurung dalam sengsara dan besi.
(11) Karena mereka memberontak terhadap perintah-perintah Allah,
dan menista nasihat Yang Mahatinggi,
(12) maka ditundukkan-Nya hati mereka ke dalam kesusahan,
mereka tergelincir, dan tidak ada yang menolong.
(13) Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka,
dan diselamatkan-Nyalah mereka dari kecemasan mereka,
(14) dibawa-Nya mereka keluar dari dalam gelap dan kelam,
dan diputuskan-Nya belenggu-belenggu mereka.
(15) Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya,
karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia,
(16) sebab dipecahkan-Nya pintu-pintu tembaga,
dan dihancurkan-Nya palang-palang pintu besi.
(17) Ada orang-orang menjadi sakit oleh sebab kelakuan mereka yang berdosa,
dan disiksa oleh sebab kesalahan-kesalahan mereka;
(18) mereka muak terhadap segala makanan
dan mereka sudah sampai pada pintu gerbang maut.
(19) Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka,
dan diselamatkan-Nya mereka dari kecemasan mereka,
(20) disampaikan-Nya firman-Nya dan disembuhkan-Nya mereka,
diluputkan-Nya mereka dari liang kubur.
(21) Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya,
karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia.
(22) Biarlah mereka mempersembahkan korban syukur,
dan menceritakan pekerjaan-pekerjaan-Nya dengan sorak-sorai!
(23) Ada orang-orang yang mengarungi laut dengan kapal-kapal,
yang melakukan perdagangan di lautan luas;
(24) mereka melihat pekerjaan-pekerjaan TUHAN,
dan perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib di tempat yang dalam.
(25) Ia berfirman, maka dibangkitkan-Nya angin badai
yang meninggikan gelombang-gelombangnya.
(26) Mereka naik sampai ke langit dan turun ke samudera raya,
jiwa mereka hancur karena celaka;
(27) mereka pusing dan terhuyung-huyung seperti orang mabuk,
dan kehilangan akal.
(28) Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka,
dan dikeluarkan-Nya mereka dari kecemasan mereka,
(29) dibuat-Nyalah badai itu diam,
sehingga gelombang-gelombangnya tenang.
(30) Mereka bersukacita, sebab semuanya reda,
dan dituntun-Nya mereka ke pelabuhan kesukaan mereka.
(31) Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya,
karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia.
(32) Biarlah mereka meninggikan Dia dalam jemaat umat itu,
dan memuji-muji Dia dalam majelis para tua-tua.
(33) Dibuat-Nya sungai-sungai menjadi padang gurun,
dan pancaran-pancaran air menjadi tanah gersang,
(34) tanah yang subur menjadi padang asin,
oleh sebab kejahatan orang-orang yang diam di dalamnya.
(35) Dibuat-Nya padang gurun menjadi kolam air,
dan tanah kering menjadi pancaran-pancaran air.
(36) Ditempatkan-Nya di sana orang-orang lapar,
dan mereka mendirikan kota tempat kediaman;
(37) mereka menabur di ladang-ladang dan membuat kebun-kebun anggur,
yang mengeluarkan buah-buahan sebagai hasil.
(38) Diberkati-Nya mereka sehingga mereka bertambah banyak dengan sangat,
dan hewan-hewan mereka tidak dibuat-Nya berkurang.
(39) Tetapi mereka menjadi berkurang dan membungkuk
oleh sebab tekanan celaka dan duka.
(40) Ditumpahkan-Nya kehinaan ke atas orang-orang terkemuka,
dan dibuat-Nya mereka mengembara di padang tandus yang tiada jalan;
(41) tetapi orang miskin dibentengi-Nya terhadap penindasan,
dan dibuat-Nya kaum-kaum mereka seperti kawanan domba banyaknya.
(42) Orang-orang benar melihatnya, lalu bersukacita,
tetapi segala kecurangan tutup mulut.
(43) Siapa yang mempunyai hikmat? Biarlah ia berpegang pada semuanya ini,
dan memperhatikan segala kemurahan TUHAN.

---------------------------
Lagu2 Puji Pujian
---------------------
Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/zYkjVoOzfEI

LAGU ROHANI KRISTEN TERBARU 2014 Satu Jam Full Worship Saat Teduh Dengan Tuhan Lagu Penyembahan

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

Check out this video on YouTube:

http://www.youtube.com/watch?v=FskejKmDRYQ&feature=youtube_gdata_player

LAGU ROHANI TERBARU NONSTOP 21 Lagu Penyembahan Terbaik True Worshippers

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 32. Allah Perduli

Banyak perkara yang tak dapat kumengerti
Mengapakah harus terjadi di dalam kehidupan ini
Satu perkara yang kusimpan dalam hati
Tiada sesuatu kan terjadi tanpa Allah peduli

Reff :
Allah mengerti, Allah peduli
Segala persoalan yang kita hadapi
Tak akan pernah dibiarkanNya
Ku bergumul sendiri sbab Allah mengerti

(Back to *)

(Repeat Reff 2x)
---------------------------
Allah Peduli-Agnes Monica

Check out this video on YouTube:
http://youtu.be/-x_0ChywET8

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 28 . ENGKAU ADA BERSAMAKU

ENGKAU ADA BERSAMAKU
DI TIAP MUSIM HIDUPKU
TAK PERNAH KAU BIARKAN ‘KU SENDIRI
KEKUATAN DI JIWAKU
ADALAH BERSAMA-MU
TAK PERNAH KURAGUKAN KASIH-MU
BERSAMA-MU BAPA KULEWATI SEMUA
PERKENANAN-MU YANG TEGUHKAN HATIKU
ENGKAU YANG BERTINDAK MEMB’RI PERTOLONGAN
ANUGRAH-MU BESAR MELIMPAH BAGIKU
---------------------------
BersamaMu Sari Simorangkir

Check out this video on YouTube:
http://www.youtube.com/watch?v=K-CgHne1ufE&feature=youtube_gdata_player

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 47. Tuhan Tak Pernah Gagal

ENGKAU YANG LEBIH TAHU
CARA UNTUK MEMBUKA JALANKU
ENGKAU YANG LEBIH MENGERTI
CARA UNTUK MENOLONG HIDUPKU
KU PERCAYA KAU TUHAN YANG TAK PERNAH GAGAL
MENJADIKANKU LEBIH DARI PEMENANG
KU PERCAYA KAU TUHAN YANG TAK PERNAH LALAI
MENEPATI JANJI JANJI-MU

---------------------------
Tuhan Tak Pernah Gagal - Maria Shandi ft Edward Chen

Check out this video on YouTube:
http://youtu.be/GFMJKDaxkTI

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************


Puji Tuhan ,Trima Kasih Tuhan atas kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini.Tuhan tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, saling mendukung satu sama lain didalam persekutuan ini untuk kerinduan kita semakin besar ,semakin melebar persekutuan ini,supaya Firman Tuhan tersebar di -mana2, Puji Tuhan.
Tuhan kami serahkan sepanjang hari kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu, Terpujilah Tuhan ,didalam Nama Tuhan Yesus Kristus Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita ,semua ini kami mohonkan . Puji Tuhan , Haleluyah, Amin.

** have a nice day *
°˚˚° Happy Monday °˚˚°
° May God Bless you °
° Today and Always °
°˚˚°
Sumber: [Muktiana Gumelar]
www.renunganharian.net
Copyright - SABDA.org -
http://www.sabda.org/publikasi/e-rh
Senin, 13 Juli 2015