13. Mei, 2015

<< Renungan Harian , Selasa, 12 Mei 2015 >>

<< Renungan Harian , Selasa, 12 Mei 2015 >>

Renungan Harian (80.3)
Mei 2015

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih,selamat membaca Renungan pagi ini,
Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya , Puji Tuhan.
Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari Allah, Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai sekalian saudara. Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.

<< Renungan Harian , Selasa, 12 Mei 2015 >>
Doa : Hal berdoa (Matius 6:5-15)
-------------------------
Judul: MENCINTAI PROSES
Baca: Ayub 10:1-22
Anats: Ayub 10:8
Bacaan Alkitab Setahun :
1 Tawarikh 3-5
-----------------
Bacaan Alkitab : Ayub 10:1-22

Apakah maksud Allah dengan penderitaan?

(1) "Aku telah bosan hidup, aku hendak melampiaskan keluhanku, aku hendak berbicara dalam kepahitan jiwaku. (2) Aku akan berkata kepada Allah: Jangan mempersalahkan aku; beritahukanlah aku, mengapa Engkau beperkara dengan aku. (3)Apakah untungnya bagi-Mu mengadakan penindasan, membuang hasil jerih payah tangan-Mu, sedangkan Engkau mendukung rancangan orang fasik?(4) Apakah Engkau mempunyai mata badani? Samakah penglihatan-Mu dengan penglihatan manusia? (5) Apakah hari-hari-Mu seperti hari-hari manusia, tahun-tahun-Mu seperti hari-hari orang laki-laki, (6)sehingga Engkau mencari-cari kesalahanku, dan mengusut dosaku, (7) padahal Engkau tahu, bahwa aku tidak bersalah, dan bahwa tiada seorangpun dapat memberi kelepasan dari tangan-Mu? (8) Tangan-Mulah yang membentuk dan membuat aku, tetapi kemudian Engkau berpaling dan hendak membinasakan aku? (9)Ingatlah, bahwa Engkau yang membuat aku dari tanah liat, tetapi Engkau hendak menjadikan aku debu kembali? (10) Bukankah Engkau yang mencurahkan aku seperti air susu, dan mengentalkan aku seperti keju? (11) Engkau mengenakan kulit dan daging kepadaku, serta menjalin aku dengan tulang dan urat. (12) Hidup dan kasih setia Kaukaruniakan kepadaku, dan pemeliharaan-Mu menjaga nyawaku. (13) Tetapi inilah yang Kausembunyikan di dalam hati-Mu; aku tahu, bahwa inilah maksud-Mu: (14) kalau aku berbuat dosa, maka Engkau akan mengawasi aku, dan Engkau tidak akan membebaskan aku dari pada kesalahanku. (15) Kalau aku bersalah, celakalah aku! dan kalau aku benar, aku takkan berani mengangkat kepalaku, karena kenyang dengan penghinaan, dan karena melihat sengsaraku. (16)Kalau aku mengangkat kepalaku, maka seperti singa Engkau akan memburu aku, dan menunjukkan kembali kuasa-Mu yang ajaib kepadaku. (17) Engkau akan mengajukan saksi-saksi baru terhadap aku, Engkau memperbesar kegeraman-Mu terhadap aku dan pasukan-pasukan baru, bahkan bala tentara melawan aku. (18) Mengapa Engkau menyebabkan aku keluar dari kandungan? Lebih baik aku binasa, sebelum orang melihat aku! (19)Maka aku seolah-olah tidak pernah ada; dari kandungan ibu aku langsung dibawa ke kubur. (20)Bukankah hari-hari umurku hanya sedikit? Biarkanlah aku, supaya aku dapat bergembira sejenak, (21)sebelum aku pergi, dan tidak kembali lagi, ke negeri yang gelap dan kelam pekat, (22) ke negeri yang gelap gulita, tempat yang kelam pekat dan kacau balau, di mana cahaya terang serupa dengan kegelapan."

----------------------
Ayat Nats. : Ayub 10:8
(8) Tangan-Mulah yang membentuk dan membuat aku, tetapi kemudian Engkau berpaling dan hendak membinasakan aku?
------------------------

Tampilan cetak
Selasa, 12 Mei 2015

Bacaan : Ayub 10:1-22
Setahun : 1 Tawarikh 3-5
Nats : Tangan-Mulah yang membentuk dan membuat aku, tetapi kemudian Engkau berpaling dan hendak membinasakan aku? (Ayub 10:8)

MENCINTAI PROSES
Untuk mendapatkan hasil terbaik tentu tidak terlepas dari proses. Barang yang awalnya murah atau tidak bernilai dapat menjadi berharga dan bernilai setelah melewati proses pengerjaan yang panjang. Proses ini tentu membutuhkan waktu dan beberapa tahap tertentu sampai suatu benda menjadi sempurna.

Kesempurnaan hidup juga tidak terjadi secara instan, tetapi melalui tahap-tahap proses. Untuk menghasilkan kehidupan yang sempurna, Tuhan kerap memakai ujian hidup sebagai cara untuk membentuk hidup kita. Penghiburan bagi kita adalah bahwa pencobaan yang kita alami itu ialah pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan kita. Allah itu setia, Dia tidak akan membiarkan kita dicobai melampaui kekuatan kita. Dia akan memberikan jalan ke luar sehingga kita dapat menanggungnya (1 Korintus 10:13).

Sikap kita saat mengalami proses sering seperti pengalaman Ayub. Dalam titik tertentu, Ayub mulai mengeluh tentang penderitaan yang menimpanya. Ia mempertanyakan kebijakan Tuhan atas semua kemalangan yang ditanggungnya itu. Bukankah sikap seperti ini juga terjadi dalam hidup kita? Rentetan penderitaan membuat kita mempertanyakan kebijakan-Nya. Namun, Tuhan sangat mengerti penderitaan yang kita alami dan Dia pun memberi kita kekuatan untuk menangggungnya. Tuhan ingin kita memahami bahwa setiap proses diizinkanNya untuk menjadikan kita semakin indah di mata-Nya. Sebab itu, marilah kita mencintai proses pembentukan-Nya. --Samuel Yudi S /Renungan Harian

PROSES KEHIDUPAN AKAN BERJALAN DENGAN BAIK APABILA KITA MAU
MENERIMA, MENJALANI, DAN MENCINTAI SETIAP UJIAN YANG DIIZINKAN TUHAN.
------------------------:
(1 Korintus 10:13)
(13) Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.
-------------------------:

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/

------------------------
Bacaan Alkitab Setahun :
1 Tawarikh 3-5

1 Tawarikh 3
Keturunan Daud

(1) Inilah anak-anak Daud yang lahir bagi dia di Hebron; anak sulung ialah Amnon, dari Ahinoam, perempuan Yizreel; anak yang kedua ialah Daniel, dari Abigail, perempuan Karmel; (2) anak yang ketiga ialah Absalom, anak Maakha, yakni anak perempuan Talmai, raja Gesur; anak yang keempat ialah Adonia, anak Hagit;(3) anak yang kelima ialah Sefaca, dari Abital; anak yang keenam ialah Yitream, dari Egla, isterinya itu. (4)Enam orang lahir bagi dia di Hebron, di mana ia memerintah tujuh tahun enam bulan lamanya; dan tiga puluh tiga tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem. (5)Inilah yang lahir bagi dia di Yerusalem: Simea, Sobab, Natan dan Salomo, empat orang dari Batsyua binti Amiel, (6) lalu Yibhar, Elisama, Elifelet, (7) Nogah, Nefeg, Yafia, (8) Elisama, Elyada dan Elifelet, sembilan orang. (9)Semuanya itu anak-anak Daud, belum terhitung anak-anak dari gundik-gundik. Tamar ialah saudara perempuan mereka. (10)Keturunan Salomo ialah Rehabeam; anak orang ini ialah Abia; anak orang ini ialah Asa; anak orang ini ialah Yosafat; (11) anak orang ini ialah Yoram; anak orang ini ialah Ahazia; anak orang ini ialah Yoas;(12) anak orang ini ialah Amazia; anak orang ini ialah Azarya; anak orang ini ialah Yotam; (13) anak orang ini ialah Ahas; anak orang ini ialah Hizkia; anak orang ini ialah Manasye; (14) anak orang ini ialah Amon; anak orang ini ialah Yosia.(15) Anak-anak Yosia: anak sulung ialah Yohanan, anak yang kedua ialah Yoyakim, anak yang ketiga ialah Zedekia dan anak yang keempat ialah Salum. (16)Keturunan Yoyakim ialah Yekhonya, anaknya itu, dan anak orang ini ialah Zedekia. (17) Anak-anak Yekhonya, orang kurungan itu, ialah Sealtiel, anaknya, (18) lalu Malkhiram, Pedaya, Syenasar, Yekamya, Hosama dan Nedabya.(19) Anak-anak Pedaya ialah Zerubabel dan Simei, dan anak-anak Zerubabel ialah Mesulam dan Hananya; Selomit ialah saudara perempuan mereka; (20) lalu Hasuba, Ohel, Berekhya, Hasaja dan Yusab-Hesed, lima orang. (21)Anak-anak Hananya ialah Pelaca dan Yesaya; anak orang ini ialah Refaya; anak orang ini ialah Arnan; anak orang ini ialah Obaja, dan anak orang ini ialah Sekhanya. (22)Anak-anak Sekhanya ialah Semaya, dan anak-anak Semaya ialah Hatus, Yigal, Bariah, Nearya dan Safat, enam orang. (23) Anak-anak Nearya ialah Elyoenai, Hizkia, dan Azrikam, tiga orang. (24) Anak-anak Elyoenai ialah Hodawya, Elyasib, Pelaya, Akub, Yohanan, Delaya dan Anani, tujuh orang.

1 Tawarikh 4
Keturunan Eyhuda dari cabang lain

(1) Anak-anak Yehuda ialah Peres, Hezron, Karmi, Hur dan Syobal. (2)Reaya, anak Syobal, memperanakkan Yahat, dan Yahat memperanakkan Ahumai dan Lahad. Itulah kaum-kaum orang Zora. (3) Inilah anak-anak Etam: Yizreel, Isma dan Idbas; nama saudara perempuan mereka ialah Hazelelponi; (4) lalu Pnuel, bapa Gedor, dan Ezer, bapa Husa. Itulah keturunan Hur, anak sulung Efrata, bapa Betlehem. (5) Asyur, bapa Tekoa, mempunyai dua isteri, yakni Hela dan Naara. (6) Naara melahirkan baginya Ahuzam, Hefer, Temeni dan orang Ahastari. Itulah anak-anak Naara. (7) Anak-anak Hela ialah Zeret, Yezohar dan Etnan. (8) Kos memperanakkan Anub, Hazobeba dan kaum-kaum Aharhel bin Harum. (9) Yabes lebih dimuliakan dari pada saudara-saudaranya; nama Yabes itu diberi ibunya kepadanya sebab katanya: "Aku telah melahirkan dia dengan kesakitan." (10) Yabes berseru kepada Allah Israel, katanya: "Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku, dan kiranya tangan-Mu menyertai aku, dan melindungi aku dari pada malapetaka, sehingga kesakitan tidak menimpa aku!" Dan Allah mengabulkan permintaannya itu. (11) Kelub, saudara Suha, memperanakkan Mehir, dialah ayah Eston; (12) dan Eston memperanakkan Bet-Rafa, Paseah dan Tehina, bapa Ir-Nahas. Itulah orang-orang Rekha. (13) Anak-anak Kenas ialah Otniel dan Seraya; dan anak-anak Otniel ialah Hatat dan Meonotai; (14) dan Meonotai memperanakkan Ofra. Seraya memperanakkan Yoab, bapa Lembah Tukang-tukang, karena mereka adalah tukang-tukang. (15)Anak-anak Kaleb bin Yefune ialah Iru, Ela dan Naam; dan keturunan Ela ialah Kenas. (16) Anak-anak Yehaleleel ialah Zif, Zifa, Tireya dan Asareel. (17) Anak-anak Ezra ialah Yeter, Mered, Efer dan Yalon. Itulah anak-anak Bica, puteri Firaun yang telah dikawini Mered. Perempuan ini melahirkan Miryam, Samai dan Yisbah, bapa Estemoa. (18) Isteri Mered, perempuan Yehuda itu, melahirkan Yered, bapa Gedor, dan Heber, bapa Sokho, dan Yekutiel, bapa Zanoah. (19) Anak-anak isteri Hodia, saudara perempuan Naham, ialah Abu Kehila, orang Garmi itu, dan Estemoa, orang Maakha itu.(20) Anak-anak Simon ialah Amnon, Rina, Benhanan dan Tilon. Anak-anak Yisei ialah Zohet dan Ben-Zohet. (21) Keturunan Sela, anak Yehuda, ialah Er, bapa Lekha, dan Lada, bapa Maresa, dan kaum-kaum para pengusaha kain lenan halus di Bet-Asybea, (22) lalu Yokim dan orang-orang Kozeba, lagi Yoas dan Saraf yang menguasai Moab dan kemudian pulang ke Betlehem; riwayat-riwayat ini tua. (23) Mereka ini adalah tukang-tukang periuk yang diam di Netaim dan Gedera; mereka diam di sana dan bekerja untuk raja.

Keturunan Simeon

(24) Anak-anak Simeon ialah Nemuel, Yamin, Yarib, Zerah dan Saul; (25) anak orang ini ialah Salum; anak orang ini ialah Mibsam; anak orang ini ialah Misma. (26) Keturunan Misma ialah Hamuel, anaknya; anak orang ini ialah Zakur; anak orang ini ialah Simei. (27) Simei mempunyai enam belas orang anak laki-laki dan enam orang anak perempuan; tetapi saudara-saudaranya tidak mempunyai banyak anak; seluruh kaum mereka tidak bertambah banyak seperti bani Yehuda. (28)Mereka diam di Bersyeba, Molada, Hazar-Sual, (29) Bilha, Ezem, Tolad,(30) Betuel, Horma, Ziklag, (31) Bet-Markabot, Hazar-Susim, Bet-Biri dan di Saaraim. Itulah kota-kota mereka sampai Daud menjadi raja.(32) Dan desa-desanya ialah Etam, Ain, Rimon, Tokhen dan Asan, lima perkampungan; (33) juga segala desanya yang di sekitar perkampungan-perkampungan itu sampai ke Baal. Itulah tempat-tempat kediaman mereka dan mereka mempunyai silsilahnya sendiri. (34) Dan Mesobab, Yamlekh, Yosa bin Amazia, (35)Yoel, Yehu bin Yosibya bin Seraya bin Asiel, (36) Elyoenai, Yaakoba, Yesohaya, Asaya, Adiel, Yesimiel, Benaya, (37) Ziza bin Sifei bin Alon bin Yedaya bin Simri bin Semaya(38) orang-orang ini yang disebutkan dengan nama-namanya adalah pemimpin-pemimpin di antara kaum-kaum mereka. Keluarga-keluarga mereka makin bertambah banyak. (39) Oleh sebab itu mereka pindah ke arah Gedor sampai ke sebelah timur lembah untuk mencari padang rumput bagi kambing domba mereka. (40)Mereka menemui padang rumput yang gemuk dan baik; negeri itu luas, aman dan sentosa; orang-orang yang diam di sana sebelum mereka berasal dari Ham. (41)Orang-orang yang namanya tertulis ini datang dalam zaman Hizkia, raja Yehuda, dan memusnahkan kemah-kemah orang Ham dan orang Meunim yang terdapat di sana dan menumpas mereka; demikianlah sampai hari ini. Kemudian mereka menduduki tempat orang-orang itu, sebab di sana ada padang rumput bagi kambing domba mereka. (42) Dan sebagian dari mereka, dari bani Simeon, sebanyak lima ratus orang, pindah ke pegunungan Seir. Sebagai kepala mereka ialah Pelaca, Nearya, Refaya dan Uziel, anak-anak Yisei. (43) Mereka membinasakan sisa orang Amalek yang telah meluputkan diri. Lalu mereka diam di sana sampai hari ini.

1 Tawarikh 5
Suku-suku yang di seberang sungai Yordan

(1) Anak-anak Ruben, anak sulung Israel. Dialah anak sulung, tetapi karena ia telah melanggar kesucian petiduran ayahnya, maka hak kesulungannya diberikan kepada keturunan dari Yusuf, anak Israel juga, sekalipun tidak tercatat dalam silsilah sebagai anak sulung. (2)Memang Yehudalah yang melebihi saudara-saudaranya, bahkan salah seorang dari antaranya menjadi raja, tetapi hak sulung itu ada pada Yusuf. (3) Anak-anak Ruben, anak sulung Israel, ialah Henokh, Palu, Hezron dan Karmi. (4) Keturunan Yoel ialah Semaya, anaknya; anak orang ini ialah Gog, anak orang ini ialah Simei; (5) anak orang ini ialah Mikha; anak orang ini ialah Reaya; anak orang ini ialah Baal; (6) anak orang ini ialah Beera yang diangkut ke dalam pembuangan oleh Tilgat-Pilneser, raja Asyur; dialah pemimpin orang Ruben. (7)Saudara-saudaranya menurut kaum-kaumnya, seperti tercatat dalam silsilah menurut keturunan mereka, ialah Yeiel, kepala, lalu Zakharia, (8) dan Bela bin Azas bin Sema bin Yoel; dialah yang diam di Aroer dan wilayahnya sampai ke Nebo dan Baal-Meon. (9) Dan ke sebelah timur wilayahnya sampai ke pinggir padang gurun yang terbentang mulai dari sungai Efrat, sebab ternak mereka telah bertambah banyak di tanah Gilead.(10) Di zaman Saul mereka melakukan perang melawan orang Hagri; setelah orang-orang ini jatuh ke dalam tangan mereka, maka mereka diam di kemah-kemah orang-orang itu di seluruh sisi timur Gilead. (11) Bani Gad diam berbatasan dengan mereka di tanah Basan sampai Salkha. (12) Yoel adalah kepala dan Safam orang kedua; juga Yaenai dan Safat diam di Basan. (13) Saudara-saudara mereka menurut puak-puak mereka ialah Mikhael, Mesulam, Syeba, Yorai, Yakan, Ziya dan Eber, tujuh orang. (14) Itulah anak-anak Abihail bin Huri bin Yaroah bin Gilead bin Mikhael bin Yesisai bin Yahdo bin Bus. (15) Ahi bin Abdiel bin Guni ialah salah seorang kepala puak mereka. (16) Mereka diam di Gilead, di Basan, dan di segala anak kotanya dan di segala tanah penggembalaan Saron sampai ke ujung-ujungnya. (17) Mereka sekalian dicatat dalam silsilah pada zaman Yotam, raja Yehuda, dan pada zaman Yerobeam, raja Israel.(18) Dari bani Ruben, orang Gad dan setengah suku Manasye ada empat puluh empat ribu tujuh ratus enam puluh orang yang sanggup berperang, orang-orang yang tangkas, yang dapat memanggul perisai dan pedang dan melentur busur panah, yang terlatih dalam bertempur. (19) Mereka itu melakukan perang melawan orang Hagri, Yetur, Nafish dan Nodab.(20) Mereka mendapat bantuan melawan orang-orang itu, sehingga orang Hagri itu dengan semua orang yang mengikutinya menyerahkan diri ke dalam tangan mereka, sebab mereka telah berseru kepada Allah dalam pertempuran itu. Maka Ia mengabulkan permintaan mereka, sebab mereka percaya kepada-Nya. (21) Mereka mengangkut ternak orang-orang itu sebagai jarahan: untanya lima puluh ribu ekor, kambing domba dua ratus lima puluh ribu ekor dan keledai dua ribu ekor, juga manusia seratus ribu jiwa. (22) Banyak orang yang tewas karena mati terbunuh, sebab pertempuran itu adalah dari pada Allah. Lalu mereka menduduki tempat orang-orang itu sampai waktu pembuangan. (23)Setengah suku Manasye diam di negeri itu mulai dari Basan sampai Baal-Hermon, Senir dan gunung Hermon. Mereka sudah banyak jumlahnya. (24) Inilah para kepala puak-puak mereka: Hefer, Yisei, Eliel, Azriel, Yeremia, Hodawya dan Yahdiel, orang-orang pahlawan yang gagah perkasa, orang-orang yang kenamaan, para kepala puak-puak mereka. (25) Tetapi ketika mereka berubah setia terhadap Allah nenek moyang mereka dan berzinah dengan mengikuti segala allah bangsa-bangsa negeri yang telah dimusnahkan Allah dari depan mereka, (26) maka Allah Israel menggerakkan hati Pul, yakni Tilgat-Pilneser, raja Asyur, lalu raja itu mengangkut mereka ke dalam pembuangan, yaitu orang Ruben, orang Gad dan setengah suku Manasye. Ia membawa mereka ke Halah, Habor, Hara dan sungai negeri Gozan; demikianlah mereka ada di sana sampai hari ini.

------------------------------------
Lagu2 Puji Pujian
---------------------
Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/zYkjVoOzfEI

LAGU ROHANI KRISTEN TERBARU 2014 Satu Jam Full Worship Saat Teduh Dengan Tuhan Lagu Penyembahan

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

Check out this video on YouTube:

http://www.youtube.com/watch?v=FskejKmDRYQ&feature=youtube_gdata_player

LAGU ROHANI TERBARU NONSTOP 21 Lagu Penyembahan Terbaik True Worshippers

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 32. Allah Perduli

Banyak perkara yang tak dapat kumengerti
Mengapakah harus terjadi di dalam kehidupan ini
Satu perkara yang kusimpan dalam hati
Tiada sesuatu kan terjadi tanpa Allah peduli

Reff :
Allah mengerti, Allah peduli
Segala persoalan yang kita hadapi
Tak akan pernah dibiarkanNya
Ku bergumul sendiri sbab Allah mengerti

(Back to *)

(Repeat Reff 2x)
---------------------------
Allah Peduli-Agnes Monica

Check out this video on YouTube:
http://youtu.be/-x_0ChywET8

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 28 . ENGKAU ADA BERSAMAKU

ENGKAU ADA BERSAMAKU
DI TIAP MUSIM HIDUPKU
TAK PERNAH KAU BIARKAN ‘KU SENDIRI
KEKUATAN DI JIWAKU
ADALAH BERSAMA-MU
TAK PERNAH KURAGUKAN KASIH-MU
BERSAMA-MU BAPA KULEWATI SEMUA
PERKENANAN-MU YANG TEGUHKAN HATIKU
ENGKAU YANG BERTINDAK MEMB’RI PERTOLONGAN
ANUGRAH-MU BESAR MELIMPAH BAGIKU
---------------------------
BersamaMu Sari Simorangkir

Check out this video on YouTube:
http://www.youtube.com/watch?v=K-CgHne1ufE&feature=youtube_gdata_player

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No. 47. Tuhan Tak Pernah Gagal

ENGKAU YANG LEBIH TAHU
CARA UNTUK MEMBUKA JALANKU
ENGKAU YANG LEBIH MENGERTI
CARA UNTUK MENOLONG HIDUPKU
KU PERCAYA KAU TUHAN YANG TAK PERNAH GAGAL
MENJADIKANKU LEBIH DARI PEMENANG
KU PERCAYA KAU TUHAN YANG TAK PERNAH LALAI
MENEPATI JANJI JANJI-MU

---------------------------
Tuhan Tak Pernah Gagal - Maria Shandi ft Edward Chen

Check out this video on YouTube:
http://youtu.be/GFMJKDaxkTI

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************


Puji Tuhan ,Trima Kasih Tuhan atas kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini.Tuhan tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, saling mendukung satu sama lain didalam persekutuan ini untuk kerinduan kita semakin besar ,semakin melebar persekutuan ini,supaya Firman Tuhan tersebar di -mana2, Puji Tuhan.
Tuhan kami serahkan sepanjang hari kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu, Terpujilah Tuhan ,didalam Nama Tuhan Yesus Kristus Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita ,semua ini kami mohonkan . Puji Tuhan , Haleluyah, Amin.

** have a nice day *
°˚˚° Happy Tuesday °˚˚°
° May God Bless you °
° Today and Always °
°˚˚°
Sumber: [Muktiana Gumelar]
www.renunganharian.net
Copyright - SABDA.org -
http://www.sabda.org/publikasi/e-rh
Selasa, 12 Mei 2015