26. Des, 2014

<< Renungan Harian , Kamis, 25 Desember 2014 >>

<< Renungan Harian , Kamis, 25 Desember 2014 >>

Renungan Harian (34.3)
Desember 2014

Selamat pagi Saudara-Saudara yang kukasih,selamat membaca Renungan pagi ini,
Biarlah Tuhan berbicara kepada kita melalui Firman-Nya , Puji Tuhan.
Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari Allah, Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai sekalian saudara. Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.


 Merry Christmas 
 2014. 
 Merry Christmas 


(*)
(*)
ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
°◦°
ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́O:)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
˚°◦◦°˚˚°◦
ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́<3<3ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́;;)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
◦°˚˚°◦°˚˚°◦°˚˚°◦
ː̗̀☀̤̈ː̖́(*)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́<3 ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́(*)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
°◦°˚˚˚°◦°˚˚˚°◦°˚˚°◦°
ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́<3ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́*waiting*ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́<3 ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
°◦◦°˚˚˚°◦°˚˚˚°◦◦°˚°◦◦°
ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́(*)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́=Dː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́(*)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖ <3
˚˚˚°◦◦°˚˚˚°◦◦°˚˚˚°◦◦◦◦°˚˚˚°◦◦.
TERANG itu BERCAHAYA di dalam kegelapan dan kegelapan itu TIDAK menguasainya.
(Yohanes 1:5).

<< Renungan Harian , Kamis, 25 Desember 2014 >>
Doa : Hal berdoa (Matius 6:5-15)
-------------------------
Judul: Merayakan Pengharapan
Baca: Yesaya 8:23 - 9:6
Anats: Yesaya 9:5
Bacaan Alkitab Setahun :
Wahyu 6-8
--------------------
Bacaan Alkitab : Yesaya 8:23 - 9:6
(22) dan akan melihat ke bumi, dan sesungguhnya, hanya kesesakan dan kegelapan, kesuraman yang mengimpit, dan mereka akan dibuang ke dalam kabut.

(1) (8-23) Tetapi tidak selamanya akan ada kesuraman untuk negeri yang terimpit itu. Kalau dahulu TUHAN merendahkan tanah Zebulon dan tanah Naftali, maka di kemudian hari Ia akan memuliakan jalan ke laut, daerah seberang sungai Yordan, wilayah bangsa-bangsa lain. (2) (9-1) Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar. (3) (9-2) Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorak, dan sukacita yang besar; mereka telah bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan. (4) (9-3) Sebab kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian. (5) (9-4) Sebab setiap sepatu tentara yang berderap-derap dan setiap jubah yang berlumuran darah akan menjadi umpan api. (6) (9-5) Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
----------------------
Ayat Nats. : Yesaya 9:5
(9-5) Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
------------------------

Tampilan cetak
Kamis, 25 Desember 2014

Bacaan : Yesaya 8:23-9:6
Setahun : Wahyu 6-8
Nats : Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. (Yesaya 9:5)

MERAYAKAN PENGHARAPAN

Selamat Hari Natal! Ucapan ini kerap terdengar pada masa Natal seperti ini. Apa yang kita rayakan? Kelahiran Yesus sebagai bayi? Atau merayakan Allah Bapa yang perkasa, yang mendatangkan pengharapan bagi umat manusia yang terancam maut dengan menyediakan pengampunan dosa?

Bacaan kita menggambarkan kehidupan bangsa Yehuda yang dilanda ketakutan terhadap ancaman Aram dan Israel. Ahas mengambil keputusan yang salah, meminta pertolongan kepada Asyur dan bukan kepada Tuhan. Yehuda adalah bangsa yang berjalan dalam kegelapan karena dipimpin oleh raja yang tidak takut akan Tuhan. Di tengah ketakutan ini Yesaya menyuarakan janji Allah tentang kedatangan Mesias. Manusia yang dikuasai kegelapan dosa, kini melihat Terang besar yang mengenyahkan kegelapan. Janji ini digenapi dengan kelahiran Yesus. Nubuat Yesaya menunjukkan dua hal penting tentang Yesus, yaitu bahwa Dia adalah manusia sejati dan Allah sejati. "Seorang anak telah lahir" menunjuk pada Yesus sebagai manusia sejati. Adapun nama yang disandang-Nya menunjukkan bahwa Dia adalah Allah sejati: Penasihat Ajaib, Allah yang perkasa, Bapa yang kekal, dan Raja Damai.

Natal merayakan kedatangan Yesus Kristus ke dunia untuk memberikan pengharapan kepada manusia berdosa. Jika Yesus Kristus sudah datang, mengapa masih ada orang yang hidup tanpa pengharapan dan damai sejahtera? Itulah tugas kita untuk memperkenalkan Yesus Sang Raja Damai, dan momen Natal adalah salah satu kesempatan yang dapat kita pakai. --Eddy Nugroho /Renungan Harian

NATAL MEMBANGKITKAN PENGHARAPAN
BAHWA TERANG MENGENYAHKAN KEGELAPAN.

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian tanpa seizin penerbit (Yayasan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/

------------------------
Bacaan Alkitab Setahun :
Wahyu 6-8

Wahyu 6
Keenam meterai pertama dibuka
(1) Maka aku melihat Anak Domba itu membuka yang pertama dari ketujuh meterai itu, dan aku mendengar yang pertama dari keempat makhluk itu berkata dengan suara bagaikan bunyi guruh: "Mari!" (2) Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda putih dan orang yang menungganginya memegang sebuah panah dan kepadanya dikaruniakan sebuah mahkota. Lalu ia maju sebagai pemenang untuk merebut kemenangan. (3) Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kedua, aku mendengar makhluk yang kedua berkata: "Mari!" (4) Dan majulah seekor kuda lain, seekor kuda merah padam dan orang yang menungganginya dikaruniakan kuasa untuk mengambil damai sejahtera dari atas bumi, sehingga mereka saling membunuh, dan kepadanya dikaruniakan sebilah pedang yang besar. (5) Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang ketiga, aku mendengar makhluk yang ketiga berkata: "Mari!" Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hitam dan orang yang menungganginya memegang sebuah timbangan di tangannya. (6) Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: "Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu." (7) Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang keempat, aku mendengar suara makhluk yang keempat berkata: "Mari!" (8) Dan aku melihat: sesungguhnya, ada seekor kuda hijau kuning dan orang yang menungganginya bernama Maut dan kerajaan maut mengikutinya. Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang, dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang di bumi. (9) Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki. (10) Dan mereka berseru dengan suara nyaring, katanya: "Berapa lamakah lagi, ya Penguasa yang kudus dan benar, Engkau tidak menghakimi dan tidak membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?" (11) Dan kepada mereka masing-masing diberikan sehelai jubah putih, dan kepada mereka dikatakan, bahwa mereka harus beristirahat sedikit waktu lagi hingga genap jumlah kawan-kawan pelayan dan saudara-saudara mereka, yang akan dibunuh sama seperti mereka. (12) Maka aku melihat, ketika Anak Domba itu membuka meterai yang keenam, sesungguhnya terjadilah gempa bumi yang dahsyat dan matahari menjadi hitam bagaikan karung rambut dan bulan menjadi merah seluruhnya bagaikan darah. (13) Dan bintang-bintang di langit berjatuhan ke atas bumi bagaikan pohon ara menggugurkan buah-buahnya yang mentah, apabila ia digoncang angin yang kencang. (14) Maka menyusutlah langit bagaikan gulungan kitab yang digulung dan tergeserlah gunung-gunung dan pulau-pulau dari tempatnya. (15) Dan raja-raja di bumi dan pembesar-pembesar serta perwira-perwira, dan orang-orang kaya serta orang-orang berkuasa, dan semua budak serta orang merdeka bersembunyi ke dalam gua-gua dan celah-celah batu karang di gunung. (16) Dan mereka berkata kepada gunung-gunung dan kepada batu-batu karang itu: "Runtuhlah menimpa kami dan sembunyikanlah kami terhadap Dia, yang duduk di atas takhta dan terhadap murka Anak Domba itu." (17) Sebab sudah tiba hari besar murka mereka dan siapakah yang dapat bertahan?

Wahyu 7
Orang-orang yang dimeteraikan dari bangsa Israel
(1) Kemudian dari pada itu aku melihat empat malaikat berdiri pada keempat penjuru bumi dan mereka menahan keempat angin bumi, supaya jangan ada angin bertiup di darat, atau di laut atau di pohon-pohon. (2) Dan aku melihat seorang malaikat lain muncul dari tempat matahari terbit. Ia membawa meterai Allah yang hidup; dan ia berseru dengan suara nyaring kepada keempat malaikat yang ditugaskan untuk merusakkan bumi dan laut, (3) katanya: "Janganlah merusakkan bumi atau laut atau pohon-pohon sebelum kami memeteraikan hamba-hamba Allah kami pada dahi mereka!" (4) Dan aku mendengar jumlah mereka yang dimeteraikan itu: seratus empat puluh empat ribu yang telah dimeteraikan dari semua suku keturunan Israel. (5) Dari suku Yehuda dua belas ribu yang dimeteraikan, dari suku Ruben dua belas ribu, dari suku Gad dua belas ribu, (6) dari suku Asyer dua belas ribu, dari suku Naftali dua belas ribu, dari suku Manasye dua belas ribu, (7) dari suku Simeon dua belas ribu, dari suku Lewi dua belas ribu, dari suku Isakhar dua belas ribu, (8) dari suku Zebulon dua belas ribu, dari suku Yusuf dua belas ribu, dari suku Benyamin dua belas ribu.

Orang banyak yang tidak terhitung banyaknya
(9) Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, berdiri di hadapan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan memegang daun-daun palem di tangan mereka. (10) Dan dengan suara nyaring mereka berseru: "Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba!" (11) Dan semua malaikat berdiri mengelilingi takhta dan tua-tua dan keempat makhluk itu; mereka tersungkur di hadapan takhta itu dan menyembah Allah, (12) sambil berkata: "Amin! puji-pujian dan kemuliaan, dan hikmat dan syukur, dan hormat dan kekuasaan dan kekuatan bagi Allah kita sampai selama-lamanya! Amin!" (13) Dan seorang dari antara tua-tua itu berkata kepadaku: "Siapakah mereka yang memakai jubah putih itu dan dari manakah mereka datang?" (14) Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba. (15) Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka. (16) Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi. (17) Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."

Wahyu 8
Meterai yang ketujuh
(1) Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang ketujuh, maka sunyi senyaplah di sorga, kira-kira setengah jam lamanya. (2) Lalu aku melihat ketujuh malaikat, yang berdiri di hadapan Allah, dan kepada mereka diberikan tujuh sangkakala. (3) Maka datanglah seorang malaikat lain, dan ia pergi berdiri dekat mezbah dengan sebuah pedupaan emas. Dan kepadanya diberikan banyak kemenyan untuk dipersembahkannya bersama-sama dengan doa semua orang kudus di atas mezbah emas di hadapan takhta itu. (4) Maka naiklah asap kemenyan bersama-sama dengan doa orang-orang kudus itu dari tangan malaikat itu ke hadapan Allah. (5) Lalu malaikat itu mengambil pedupaan itu, mengisinya dengan api dari mezbah, dan melemparkannya ke bumi. Maka meledaklah bunyi guruh, disertai halilintar dan gempa bumi.

Keempat sangkakala yang pertama
(6) Dan ketujuh malaikat yang memegang ketujuh sangkakala itu bersiap-siap untuk meniup sangkakala. (7) Lalu malaikat yang pertama meniup sangkakalanya dan terjadilah hujan es, dan api, bercampur darah; dan semuanya itu dilemparkan ke bumi; maka terbakarlah sepertiga dari bumi dan sepertiga dari pohon-pohon dan hanguslah seluruh rumput-rumputan hijau. (8) Lalu malaikat yang kedua meniup sangkakalanya dan ada sesuatu seperti gunung besar, yang menyala-nyala oleh api, dilemparkan ke dalam laut. Dan sepertiga dari laut itu menjadi darah, (9) dan matilah sepertiga dari segala makhluk yang bernyawa di dalam laut dan binasalah sepertiga dari semua kapal. (10) Lalu malaikat yang ketiga meniup sangkakalanya dan jatuhlah dari langit sebuah bintang besar, menyala-nyala seperti obor, dan ia menimpa sepertiga dari sungai-sungai dan mata-mata air. (11) Nama bintang itu ialah Apsintus. Dan sepertiga dari semua air menjadi apsintus, dan banyak orang mati karena air itu, sebab sudah menjadi pahit. (12) Lalu malaikat yang keempat meniup sangkakalanya dan terpukullah sepertiga dari matahari dan sepertiga dari bulan dan sepertiga dari bintang-bintang, sehingga sepertiga dari padanya menjadi gelap dan sepertiga dari siang hari tidak terang dan demikian juga malam hari. (13) Lalu aku melihat: aku mendengar seekor burung nasar terbang di tengah langit dan berkata dengan suara nyaring: "Celaka, celaka, celakalah mereka yang diam di atas bumi oleh karena bunyi sangkakala ketiga malaikat lain, yang masih akan meniup sangkakalanya."

------------------------------------
Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/9jTGF13g0vM

....... 01. Lagu Natal 2014 Populer dan Terbaru

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*******************************
-----------------------------------------

Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/tSAL1PrGi7Y

....... 02. Top 50 Christmas Songs for Kids Compilation |
Jingle Bells | Santa Claus is Coming to Town

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*******************************
-----------------------------------------

Check out this video on YouTube:

http://youtu.be/Rm32Kq78J2E

....... 09. NONSTOP Lagu NATAL TERBARU 2014 - 2015 -
Natal Bersama Victor Hutabarat

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*******************************
-----------------------------------------

No. 28 . ENGKAU ADA BERSAMAKU

ENGKAU ADA BERSAMAKU
DI TIAP MUSIM HIDUPKU
TAK PERNAH KAU BIARKAN ‘KU SENDIRI
KEKUATAN DI JIWAKU
ADALAH BERSAMA-MU
TAK PERNAH KURAGUKAN KASIH-MU
BERSAMA-MU BAPA KULEWATI SEMUA
PERKENANAN-MU YANG TEGUHKAN HATIKU
ENGKAU YANG BERTINDAK MEMB’RI PERTOLONGAN
ANUGRAH-MU BESAR MELIMPAH BAGIKU
---------------------------
BersamaMu Sari Simorangkir

Check out this video on YouTube:
http://www.youtube.com/watch?v=K-CgHne1ufE&feature=youtube_gdata_player

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*****************************

No.3. Bagi Tuhan Tak Ada Yang Mustahil

Ku yakin saat kau berfirman
Ku menang saat kau bertindak
Hidupku hanya ditentukan
Oleh perkataanMu

Ku aman karna kau menjaga
Ku kuat karna kau menopang
Hidupku hanya ditentukan
Oleh kuasaMu

Bagi Tuhan tak ada yang mustahil
Bagi Tuhan tak ada yang tak mungkin
MujizatNya disediakan bagiku
Ku diangkat dan dipulihkanNya

Ku yakin saat kau berfirman
Ku menang saat kau bertindak
Hidupku hanya ditentukan
Oleh perkataanMu

Ku aman karna kau menjaga
Ku kuat karna kau menopang
Hidupku hanya ditentukan
Oleh kuasaMu

Bagi Tuhan tak ada yang mustahil
Bagi Tuhan tak ada yang tak mungkinl
-----------------------------
Bagi Tuhan Tak Ada Yang Mustahil - Sari Simorangkir

Check out this video on YouTube:
http://www.youtube.com/watch?v=ngSNcjSeg_c&feature=youtube_gdata_player

----------:
Subscribe please,for more video thank you
********************************

No.5. Bagai Rajawali

Tuhan adalah kekuatanku
Bersama Dia ku tak akan goyah
Ku kan terbang tinggi bagai rajawali
Melakukan perbuatan yang besar

Tuhan adalah kekuatanku
Bersama Dia ku tak akan goyah
Ku kan terbang tinggi bagai rajawali
Melakukan perbuatan yang besar

Reff :
Ku kan terbang tinggi bagai rajawali
Dan melayang tinggi dalam kemuliaanNya
Biar bumi bergoncang dan badai menerpa
Ku kan terbang tinggi bersama Dia

(Repeat All)

(Back to Reff 2x)

Ku kan terbang tinggi bersama Dia
Ku kan terbang tinggi bersama Dia
-----------------------------
Nikita Bagai Rajawali

Check out this video on YouTube:
http://www.youtube.com/watch?v=Mbf6JGUdBGU&feature=youtube_gdata_player

----------:
Subscribe please,for more video thank you
*********************************
***************

Puji Tuhan ,Trima Kasih Tuhan atas kesempatan Indah yang Tuhan telah berikan kepada kita semua ini.Tuhan tolonglah kami sesama saudara seiman bisa saling mendoakan satu sama lain, saling mendukung satu sama lain didalam persekutuan ini supaya kerinduan kita akan semakin membesar ,semakin melebar nya persekutuan ini, sehingga Firman Tuhan tersebar di -mana2, Puji Tuhan.
Tuhan kami serahkan sepanjang hari ini kehidupan kami ini didalam lindungan tangan KasihMu, Terpujilah Tuhan Allah Bapa kami ditempat yang Maha tinggi, didalam Nama Tuhan Yesus Kristus Tuhan kita, Juruslamat dan Penebus kita , semua ini kami mohonkan . Puji Tuhan , Haleluyah, Amin.


 Merry Christmas 
 2014. 
 Merry Christmas 


ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
°◦°
ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́O:)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
˚°◦◦°˚˚°◦
ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́<3<3ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́;;)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
◦°˚˚°◦°˚˚°◦°˚˚°◦
ː̗̀☀̤̈ː̖́(*)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́<3 ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́(*)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
°◦°˚˚˚°◦°˚˚˚°◦°˚˚°◦°
ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́<3ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́*...*ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́<3 ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́
°◦◦°˚˚˚°◦°˚˚˚°◦◦°˚°◦◦°
<3 ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́(*)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́ :) ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́(*)ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖́ː̗̀☀̤̣̈̇ː̖ <3
˚˚˚°◦◦°˚˚˚°◦◦°˚˚˚°◦◦◦◦°˚˚˚°◦◦.
KASIH KARUNIA DAN
DAMAI SEJAHTERA NATAL
SENANTIASA MELINGKUPI KITA SEMUA.
*gift*MERRY CHRISTMAS *gift*.
Kel.Tonny Poesanto (Muktiana Gumelar)
˚°◦◦°˚˚°◦

Sumber: [Muktiana Gumelar]
www.renunganharian.net
Copyright - SABDA.org -
http://www.sabda.org/publikasi/e-rhö
Kamis, 25 Desember 2014