22. Mei, 2014

Penguat Iman Percaya untuk kita semua,

Kiriman dari : Ningrum Suparmin

Saat kita mendapati kesalahan seseorang dan menyimpannya di dalam hati, itu akan bertumbah dan berbuah kebencian.
Kebencian dan kasih sama-sama memiliki kekuatan yang dahsyat.
Kebencian membuat seseorang menjadi pembunuh, namun kasih memampukan seseorang untuk mengorbankan nyawanya.
.
Tidak mudah memang mengasihi orang yang berbuat dosa dan jahat terhadap kita, dan benar adanya bahwa PRAKTEK Mengasihi yang tersulit adalah MENGAMPUNI, namun seberapa besar kita mengasihi dapat dinilai dari seberapa besar kasih yang kita miliki kepada sesama.

"Tetapi yang terutama: kasihilah sungguh-sungguh seorang akan yang lain, sebab kasih menutupi banyak sekali dosa."
Pilihan ada di tangan kita.., tetap mempertahankan kebencian dan terus terperosok dalam kubangan lumpur dosa akibat dari kepahitan, atau mempraktekkan kasih dengan melepaskan pengampunan dan melepaskan diri dari belenggu dosa??

Selamat pagi para sahabat..,
---------------------*

Hidup ini akan sangat berarti,
ketika kita menyadari setiap anugerah yang kita terima dariNya
ketika kita menemukan harapan demi harapan yang kita cari
ketika kita melihat perkara-perkara yang dikerjakanNya dalam hidup kita.

Setiap air mata yang menetes, bukanlah bahasa penderitaan yang tidak dimengertiNya.
Setiap senyuman yang terukir, bukanlah bahasa bahagia yang tidak diketahuiNya.
Tuhan selalu mengerti akan setiap hal yang kita hadapi dan Dia peduli akan keadaan yang kita alami.
Namun ketika sesuatu hal yang tidak terselesaikan dalam hidup kita,
Tuhan menguji keadaan kita.

Saat kita terjatuh dan tak berdaya
saat keadaan menghancurkan harapan kita
saat orang-orang mulai menjauhi hidup kita
saat tiada lagi yang mau melihat kepada kita
maka belajarlah akan satu hal, yakni Tuhan tidak pernah terlambat menolong kita.

Saat kita menggapai kemenangan demi kemenangan
saat kita memperoleh harapan yang kita dambakan
saat orang-orang mulai datang melihat kepada kita
saat semua kepahitan telah berlalu
maka belajarlah akan satu hal, yakni semua itu adalah anugerah yang telah Tuhan sediakan.

Segala yang ada di dunia ialah kefanaan,
semua yang datang dalam hidup kita akan pergi
semua yang terlahir akan tiada kembali.
Pada saat itu Tuhan inginkan agar kita mengerti,
waktu boleh saja berlalu
keadaan boleh saja berubah
namun biarkan semua itu dapat menjadikan sebuah pelajaran
bahwa setiap kehidupan sungguh berarti dihadapanNya.
Selamat Pagi selamat berkarya Gusti Mberkahi
--------------------*
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT